Senin, 05 Mei 2014

Jaya Suprana Menyesal Memberi Rekor Muri Gerakan ODOJ

image

Direktur Museum Rekor Indonesia (MURI) Jaya Suprana mengakui bahwa komunitas One Day One Juz (ODOJ) yang menyelenggarakan membaca Al-Qur'an secara bersama-sama belum pernah dia dengar sebelumnya baik di Indonesia maupun di dunia.

"Saya belum pernah mendengar ada peristiwa yang sedemikian dahsyat seperti yang terjadi hari ini. Ini menunjukkan kerendahan hati anda semua," ujar Jaya Suprana sebelum menyerahkan piagam rekor MURI untuk komunitas ODOJ di Masjid Istiqlal, Jakarta, Ahad (4/5).

Waduh!!! Pendukung Capres Ini Malah Demo Tolak Penutupan Lokalisasi Gang Dolly

image



SURABAYA - Ada kepentingan politik dalam demo menolak penutupan lokalisasi Dolly yang digagas oleh Forum Pekerka Lokalisasi (FPL). Aksi penolakan penutupan ini ditumpangi kampanye capres PDIP Joko Widodo (Jokowi).

FPL merupakan gabungan dari elemen masyarakat seperti GRB (Gerakan Rakyat Bersatu), Paguyuban Pekerja Lokalisasi (PPL) dan KRI (Kominitas Rakyat Independen). Pantauan Okezone di lokasi, massa menolak penutupan lokalisasi ini menggunakan pin bergambar Capres dari PDIP. Pin berbentuk bundar berlatar belakang merah bertuliskan JK4P ini pun terpambang.

Detikcom Hancurkan Pilar Keempat Demokrasi

[caption id="" align="alignnone" width="540" caption="masawep.wordpress.com"]image[/caption]



Detik.com kembali memantik protes dari pembacanya. Pasalnya, dalam pemberitaan tentang penghargaan dari Bappenas, Rabu (30/4), portal berita terpopuler di Indonesia itu terkesan terlalu tendensius dengan penyebutan Gubernur dari PDIP di judul berita. Padahal ia hanya mendapatkan kategori B (baik) Anugerah Pangripa Nusantara Utama dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN).

“Ganjar, Jokowi dan 5 Gubernur Lain Raih Penghargaan dari Bappenas,” demikian judul berita tersebut.

Minggu, 04 Mei 2014

Wong Fei Hung Seorang Muslim Adalah Hoax

image



Belakangan ini muncul berita yang menyebutkan Wong Fei Hung sebagai ulama yang kemudian tersebar ke berbagai blog. Informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan ini seperti melakukan proses pembodohan masyarakat.

Wong Fei Hung adalah seorang Ulama, Ahli Pengobatan, dan Ahli Beladiri legendaris yang namanya ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional China oleh pemerintah China. Namun Pemerintah China sering berupaya mengaburkan jatidiri Wong Fei Hung sebagai seorang muslim demi menjaga supremasi kekuasaan Komunis di China.
Secara rahasia, keluarga Wong terlibat aktif dalam gerakan bawah tanah melawan pemerintahan Dinasti Ch’in yang korup dan penindas.

Jumat, 02 Mei 2014

Info Kesehatan: Waspada Bahaya Konsetrat di Telur Ayam [wajib baca jika sayang keluarga]

image






Seperti dilaporkan Mailonline, para peneliti baru-baru ini melaporkan tentang bahaya konsentrat pada pakan ayam, yang terkandung dalam telurnya.
Tim peneliti yang terdiri dari para ilmuan dari universitas di Sheffield dan Warwick menggunakan subjek berupa ratusan kucing yang diberi makan berupa telur ayam berkonsentrat. Hasilnya sungguh mencengangkan. Tidak satu pun dari kucing-kucing tersebut tertarik untuk memakannya. Rupanya selain dapat mendeteksi adanya formalin dalam makanan, kucing juga dapat mendeteksi konsentrat dalam telur ayam.
Penelitian ini membawa Dr. Douglass Freeman dari Departemen Teknik Material Universitas Steffield untuk membuktikan bahaya konsentrat yang ditambahkan dalam pakan ayam di negara-negara maju dan berkembang.

Mencari Kambing Hitam Gagalnya Koalisi Partai Islam

image



Setelah pergelaran Pemilihan Legislatif 9 April 2014 lalu, ada wacana koalisi Partai-partai berbasis Islam yang dihembuskan aktifis-aktifis Islam. Wacana ini tentu saja menarik. Jika digabungkan, presentasi suara partai-partai Islam akan bisa mengusung satu pasang kandidat Capres-cawapres. Pertemuan partai-partai Islam pun sudah digelar di Cikini.

Tapi tantangan datang, masing-masing Parpol punya dinamika internal tersendiri. Mari kita perhatikan bagaimana sikap partai-partai Islam menghadapi Pilpres:

1. PKS: Partai Pimpinan Anis Matta ini tergolong serius dengan wacana koalisi Partai Islam. Saat pertemuan Cikini digelar, hanya PKS yang mengirimkan Presiden (Ketua) Partai. Sekarang PKS juga membuka diri dengan Partai Nasionalis seperti Golkar, Hanura, dan Gerindra.

Mantan & Calon Presiden dari Partai Merah Yang Mengaku Pro Rakyat Malah Jadi Bahan Tertawaan Buruh

image



Nama mantan Presiden Megawati Soekarnoputri dan Joko Widodo tak lagi seharum dulu. Dalam aksi unjukrasa buruh di depan Istana Negara, dua nama tokoh PDI Perjuangan itu justru disindir habis-habisan oleh para buruh.

Megawati dianggap sebagai presiden yang bermurah hati menjual aset negara pada bangsa lain. Sindiran-sindiran ini berupa aksi teatrikal yang dilakukan di atas sebuah mobil bak terbuka depan Istana Negara, Jakarta, Kamis, (1/5).

Kamis, 01 Mei 2014

Masih Ada SD Yang Menerapkan Tes Masuk Calistung? Laporkan, Sanksi Menanti

Setelah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh melarang sekolah melakukan tes membaca, menulis dan berhitung untuk siswa yang akan masuk sekolah dasar beberapa waktu lalu, larangan serupa ditegaskan lagi oleh Inspektur Jenderal Kemendikbud Haryono Umar.

"Saya perintahkan kepada kepala dinas pendidikan untuk melarang pihak sekolah dasar melakukan tes membaca, menulis, dan berhitung atau calistung saat masuk SD," kata Mendikbud beberapa waktu lalu.

Bahkan Irjen Haryono Umar mengajak masyarakat untuk melapor ke dinas pendidikan setempat, jika masih menemukan praktik tes tersebut.

Ngelesnya Jokowi Soal Tipu-tipu Mobil Esemka

image



Jokowi membantah menggunakan mobil nasional Esemka sebagai pencitraan. Dia menerangkan, karena tugasnya saat menjabat sebagai Walikota Solo telah usai saat mobil nasional Esemka menjadi perusahaan.

Jokowi menambahkan, tugas utama Pemerintah Kota (Pemkot) Solo saat itu hanya melakukan penelitian dasar. Sedangkan untuk uji emisi, dia mengungkapkan, mobil nasional Esemka telah berhasil melewatinya.

Terbongkar! Mobil Esemka Ternyata Buatan China

Anda masih ingat dengan mobil ESEMKA? Mobil yang telah melejitkan nama Jokowi sampai setinggi langit. Mobil yang diakui mobil nasional murni buatan anak negeri, buatan anak-anak SMK yang dirakit di bengkel bapak Sukiyat Solo.
Kami yakin Anda dan mayoritas penduduk republik ini masih ingat betul. Maklum saja, Media massa kala itu memberitakan dengan gegap gempita luar biasa. Hampir setiap hari mobil Esemka dan Jokowi muncul di layar berita.
Publikpun dibuat terpesona, Seolah terharu dan sulit dipercaya, Ternyata ada putra bangsa yang punya prestasi luar biasa. Sesuatu yang tidak pernah terpikir sebelumnya, yaitu membuat mobil sendiri. Luar biasa.