Tampilkan postingan dengan label peterpan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label peterpan. Tampilkan semua postingan

Selasa, 22 Juni 2010

Ariel Dipastikan sebagai Man of The Year 2010

Tahun 2010 masih sekitar enam bulan lagi, namun bisa diperkirakan (jika ada pemilihan) Ariel 'Peterpan' akan menjadi Man Of The Year 2010 atau News Maker 2010.

Betapa tidak. Nyaris tak ada tokoh di Indonesia sepanjang dekade ini yang menjadi pembicaraan luas, seperti yang terjadi pada kasus Ariel. Mulai Presiden, Wakil Presiden, bekas presiden, dan Ketua Mahkamah Konstitusi, Kepala Polri, anggota DPR, pemuka agama, orangtua, pendidik, dan banyak lagi turut membicarakan video mesum yang diduga dilakukan Ariel dengan artis mirip Luna Maya dan Cut Tari.

Pers pun memberitakan secara luas kasus ini, mulai dari media serius, portal hiburan yang baru muncul kemarin sore hingga media asing.

Belum lagi masyarakat yang kini bisa berkiprah sebagai citizen journalist, membahas kasus ini dari berbagai sudut pandang dalam blog, jejaring sosial, hingga mikroblog semacam twitter.

Meski kasus ini sudah bergulir sejak 4 Juni, namun hingga kini masih ada saja pejabat publik yang tak mau ketinggalan berkomentar. Yang terbaru adalah pernyataan Wapres Boediono. Saat membuka seminar nasional Peran Kebudayaan Dalam Membangun Karakter Bangsa, di Kantor Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata, Jakarta, Senin (21/6), Boediono menyentil nilai moral generasi muda terkait maraknya peredaran video porno sejumlah artis.

"Berbagai peristiwa akhir-akhir ini menunjukkan perlu ada pemantapan nilai moral generasi muda," katanya.

Tak ada penjelasan apakah Wapres Boediono sudah pula turut menyaksikan isi video mesum yang diduga dilakukan oleh Ariel 'Peterpan', Luna Maya, dan Cut Tari itu.

Kegelisahan Boediono ini serupa dengan kegelisahan mantan presiden Indonesia kelima Megawati Soekarnoputri yang khawatir video mesum itu ditonton anak-anak sehingga memberikan pengaruh buruk. "Saya khawatir ini ditonton juga oleh anak-anak yang masih di bawah umur," ujar Mega di Plaza Barat Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (20/6).

Menurut Mega, merebaknya video asusila tersebut tak lepas dari masalah teknologi.

Sebelumnya, Presiden SBY juga bicara sedikit tentang kasus ini. Dalam acara silaturahmi dengan wartawan Istana, di Istana Cipanas, Jumat (18/6). Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengaku sulit memberikan komentarnya terkait kasus video dewasa mirip Ariel, Luna Maya dan Cut Tari itu.

"Padahal saya bisa menjawab secara cepat itu. Saya tidak punya komentar, karena belum melihat video itu," ujar SBY sambil tersipu disambut gelak tawa wartawan. Ibu negara Ani Yudhoyono yang ikut hadir dalam acara itu pun tertawa.

Isu ini terus bergulir bagaikan bola salju, lantaran Ariel yang diduga sebagai pemeran utama dalam video itu tidak mengakui perbuatannya. Bahkan dalam wawancara dengan sebuah stasiun televisi Ariel dan Luna Maya menganggap pemberitaan mengenai kasus ini terlalu berlebihan. Ariel dan Luna Maya sepakat berpendapat bahwa fakta yang terjadi adalah tidak seperti yang dituduhkan. Pasangan yang merasa menjadi korban peredaran video porno ini menyerahkan sepenuhnya kepada kepolisian.

Saat diperiksa polisi pun, baik Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari membantah menjadi pelaku dalam video mesum itu.

Bantahan ini pula yang membuat geram Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD. "Tiga orang itu akan dikenai sanksi moral yang sangat berat dari masyarakat. Kalau pakai hukum formal akan lama pembuktiannya. Mendingan ngaku aja," kata Ketua MK Mahfud MD dalam wawancara dengan sebuah stasiun televisi.

Kegeraman yang sama juga datang dari Menkominfo Tifatul Sembiring. Ia menyesalkan tindakan dari pelaku video mesum mirip artis Ariel-Luna yang tidak juga memberi konfirmasi siapa sebenarnya pelaku tersebut.

"Tinggal jawab yes or no," ujar Tifatul dalam RDP dengan KPI, Dewan Pers dalam RDP di Komisi I di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (16/6).

Menurut Tifatul, seperti acara yang dia tonton di sebuah stasiun televisi ternyata, jawaban dari keduanya masih menggantung dan tidak mengakuinya. "Jawabannya (Ariel dan Luna Maya) or," kata dia.

Begitulah. Pembicaraan soal kasus ini tak pernah surut. Bahkan telah menjadi trending topic di Twitter. Begitu hangat dan derasnya perbincangan soal ini, seorang bintang film porno AS bernama Vicky Vette sampai terdorong ikut memberikan berbagai komentar di akun Twitter miliknya.

I personally have a hard drive that now has the sex tape of Ariel Peterporn & Cut Tari on it (Saya punyahard-drive yang sekarang ini menyimpan video seks Ariel Peterporn dan Cut Tari)," begitu tweet Vicky.

Gawatnya, Vicky juga blak-blakan men-tweet keinginannya untuk membuat film bersama artis-artis kenamaan itu. Ia berharap video pornonya itu bakal populer dan laku keras di pasar Indonesia.

Keinginan Vicky ini berbeda dengan saran Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf. Ia justru meminta Ariel Peterpan, Luna Maya, dan Cut Tari berhenti manggung dulu. “Tidak perlu dicekal, untuk penampilan publik perlu diperhatikan,” katanya di Bandung, Rabu (16/6).