Selasa, 30 Desember 2014

Karangan Orientalis Kristen, King Suleiman atau Abad Kejayaan Harus Dihentikan

Polemik penolakan terhadap tayangan stasiun ANTV berjudul "King Suleiman" yang kini berganti judul menjadi "Abad Kejayaan" terus berlanjut, salah seorang dosen asal Pasuruan bernama Ustadz Fadh Ahmad Arifan memaparkan secara jelas bahwa tayangan yang diputar oleh ANTV bersumber dari kisah karangan Orientalis Kristen untuk mendiskreditkan sejarah kejayaan Khilafah Islamiyah.


Diakhir tulisanya, Ustadz Fadh yang juga merupakan dosen dari STAI al-Yasini juga mengajak kepada kaum muslimin untuk merujuk pada buku-buku karangan Sejarawan Muslim yang lebih dapat dipercaya dan obyektif, dibanding tulisan-tulisan para Orientalis Kristen yang ditayankan oleh ANTV.


Berikut tulisan lengkapnya, dikutip dari hidayatullah.com dengan judul : Sulaiman al-Qanuni Versi Sejarawan Muslim dan Orientalis


Di penghujung tahun 2014 kita disibukkan dengan polemik terkait penayangan serial film King Suleiman. Film yang di Turki dilarang tayang oleh Reccep Tayyip Erdogan, justru di Indonesia, tetap ditayangkan.


Karangan Orientalis Kristen, Sinetron King Suleiman atau Abad Kejayaan ANTV Harus Dihentikan

Sekilas bila melihat cuplikan thriller-nya, kesan yang muncul ialah gambaran Seorang Sulaiman al-Qanuni yang dikelilingi harem tidak berjilbab, berpakaian vulgar yang menonjolkan keseksian belaka. Wajar apabila seorang Ustad Yusuf Mansyur tidak diam.


Melalui akun twitternya Yusuf menulis, “Shalat sunnah hajat 2 rokaat, & doain supaya penayangan film king Suleiman segera dicabut”. (Baca: Ust. Yusuf Mansur Minta Antv Batalkan Penayangan King Sulaeman)

 
Sejumlah petisi juga dibuat pengguna sosial media dan internet (netizen) mendesak penayangan film ini dihentikan. Tak tanggung-tanggung, di laman petisi online, Change.org, sedikitnya 4 petisi dibuat. Tuntutan petisi diantaranya meminta stasiun ANTV menghentikan tayangan serial televisi King Suleiman hingga meminta pemerintah untuk menghukum stasiun televisi yang menayangkannya.


Tulisan saya kali ini juga merupakan bentuk “protes” sekaligus pelurusan sejarah. Agar yang membaca menjadi paham siapa sejatinya sosok Sulaiman al-Qanuni. Jangan sampai keluarga dekat saya, termasuk orang tua, sahabat dan teman-teman yang sekiranya masih awam di bidang sejarah; menelan mentah-mentah kisah dalam film tidak bermutu tersebut. Singkatnya, saya tidak ingin mereka punya kesimpulan bahwa seorang pemimpin besar Imperium Turki Usmani suka gonta-ganti perempuan seperti putra Sang Fajar.


>>> Perspektif Sejarawan Muslim



Kisah King Suleiman Perspektif Sejarawan Muslim


Dalam banyak buku sejarah, khususnya terkait Ottoman studies yang ditulis para sejahrawan Muslim akan di temukan tentang Sulaiman al-Qanuni. Ia ditahbiskan bersama Salim I bin Beyzid (w. 1519M) sebagai khalifah terkuat.


Salim I dikenang sebagai khalifah yang menundukkan Shafawiyah (Syiah) yang bersekutu dengan penjajah Portugis menghadapi kaum muslimin (Ahmad al-Usairy, Sejarah Islam, 2008, hal 363).


Sulaiman al-Qanuni dilahirkan di kota Trabzun. Saat itu ayahnya sedang menjadi Gubernur di wilayah tersebut. Beliau naik ke singgasana kekuasaan pada saat baru berusia 26 tahun. Sulaiman ini tipikalnya bukan orang yang terburu-buru dalam semua tindakan dan mengambil keputusan. Bila telah mengambil keputusan, maka beliau tidak akan pernah menarik keputusan yang sudah diambil (Ali Muhammad ash-Shalabi, hal 261).


Sulaiman al-Qanuni bukan hanya terkenal di daratan Turki usmani, akan tetapi pada awal abad ke 16 ia adalah Kepala Negara yang paling terkenal di dunia. Dosen UIN Yogyakarta, M. Abdul Karim menulis, “ia seorang penguasa yang Saleh. Mewajibkan rakyatnya Sholat 5 waktu dan berpuasa di Bulan Romadhon, jika ada yang melanggar tidak hanya dikenai denda namun juga sangsi badan”. Sulaiman ini juga berhasil menerjemahkan al-Quran ke dalam bahasa Turki (M. Abdul Karim, Sejarah Pemikiran dan Peradaban Islam, hal 314).


Satu lagi, ketika di Eropa terjadi pertentangan antara Katolik dan Protestan, non Muslim yang lari untuk minta suaka politik kepada Khalifah Sulaiman. Mereka diberi kebebasan dalam memilih agama dan diberi tempat di Turki Usmani. Jadi, disaat Katolik Roma dan Protestan mendzalimi pemeluknya, maka Sulaimanlah yang paling adil terhadap rakyatnya meskipun ada yang tidak beragama Islam.


Keberanian seorang Sulaiman al-Qanuni tak perlu diragukan lagi. Beliau terlibat dalam perang-perang besar yang ia pimpin sendiri. Tidak mau menyerahkan kepada panglima Perangnya. Hal itulah yang membuat segan seluruh raja-raja Eropa ketika itu, sampai-sampai raja Perancis Frans I pernah minta bala bantuan kepada Sulaiman (Hamka, Sejarah Umat Islam, hal 559). Sepanjang kepemimpinannya, Sulaiman al-Qanuni menguasai Beograd, semenanjung Krym hingga ibukota Wina, Austria. Beliau juga berhasil menaklukkan Hungaria dan sebagaian besar wilayah-wilayah Arab.


Di zaman Sulaimanlah disusunlah Undang-Undang Turki Usmani. Oleh karena itu beliau di gelari “al-Qanuni”. Begitu juga armada angkatan Laut Turki, Sulaimanlah yang membangunnya, dibawah pimpinan Laksmana Khairuddin Pasha, yang lebih dikenal dengan Barbarosa (si Janggut Merah). Khairuddin dulunya seorang bajak laut Yunani yang dibawa ayahnya datang mengabdi kepada Khalifah. Keahliannya dibidang kelautan membuatnya dipercaya Khalifah sehingga suatu hari mampu menaklukkan Afrika Utara (Hamka, hal 559-560).


Banyak peninggalan-peninggalan Sulaiman al-Qanuni yang dapat kita kenang. Tahun 1550 M, Sulaiman al-Qanuni mendirikan Masjid baru di Edirne yang dihiasi 4 menara yang tinggi. Masjid itu diberi nama “Masjid Sulaiman”. Selain masjid Sulaiman, didirikan pula 81 buah Masjid Jami’, 52 buah Masjid kecil, 55 buah Madrasah, 7 buah asrama besar untuk mempelajari al-Quran, 5 buah takiyah (tempat memberi makan fakir miskin), 2 bangunan Rumah sakit, 7 buah Jembatan, 33 buah Istana, 5 buah Museum dan 33 Pemandian umum (hammam). Semua ini diarsiteki oleh Mimar Sinan. Menurut Hamka, Sinan bukan hanya ahli desain bangunan, melainkan juga ahli “khat” yaitu tulisan yang indah-indah yang kerap menjadi hiasan masjid-masjid (Hamka, hal 560-601).

>>> Perspektif Orientalis Kristen



Kisah King Suleiman Perspektif Orientalis Kristen



Bila pernah bermain game “The Age of Empire III”, disitu terdapat sosok Sulaiman yang digelari orang Barat dengan “the Magnificent”. Di game tersebut, Sulaiman punya pasukan elit khusus yang bernama “Janissary” atau “Yenicheri”. Menurut Stephen Turnbull, beliau naik ke singgasana kekuasaan ketika berumur 25 Tahun. Sayangnya, Turnbull tidak mencantumkan referensi soal umur ini (Stephen Turnbull, 2003, hal 45).


Selama 46 tahun berkuasa, Sulaiman al-Qanuni memperluas imperiumnya di timur Anatolia, Iraq, laut merah, hingga Hungaria. Beberapa wilayah ini lebih memberi keuntungan dari segi pertahanan ketimbang ekonomi. Tetapi keseluruhan wilayah yang ditaklukkannya memperkuat status Sulaiman sebagai penguasa salah satu kerjaaan terbesar di kala itu (Colin Imber, 2012, hal 82-83).


Colin Imber juga menulis bahwa di dalam struktur dinasti Ottoman, Sultan dibolehkan menikah sampai empat wanita sekaligus, bahkan Colin menyebut ada aturan yang mengijinkan laki-laki untuk memiliki hubungan seksual dengan budak-budak wanita sebanyak yang ia mampu miliki. Lebih lanjut Colin menyebut kebanyakan sultan Ottoman berasal dari ibu budak dan tampuk kepemimpinan hanya diturunkan dari garis laki-laki saja. Colin juga menyinggung keberadaan Harem di dalam istana yang dijaga para Kasim. Harem dapat memegang memegang satu kekuatan politik, tetapi ia tidak terlihat dari dunia luar (Colin Imber, 2012, hal 119-120). Dalam pembahasan tentang Harem, sama sekali tidak membicarakan sosok Sulaiman yang suka ganti-ganti Harem seperti dalam film King Suleiman.


Sosok Sulaiman al-Qanuni ditampilkan dalam buku Colin Imber sebagai pemimpin yang tidak konsisten dengan aturan yang dibuat. Misal antara abad 14 dan abad 16 muncul tradisi untuk membatasi satu anak-laki-laki yang lahir dari istri raja. Ketika istri raja telah melahirkan seorang keturunan laki-laki, ia tidak akan pernah lagi tidur bersama raja. Realitanya tahun 1521 M, ketika Sulaiman al-Qanuni mempunyai satu-satunya anak laki-laki bernama Mustafa, yang ibunya merupakan seorang budak yang bernama Mahidrevan.


Di Tahun yang sama, Sulaiman dikatakan punya anak laki-laki bernama Mehmed, dari ibu bernama Roxelana. Harusnya menurut aturan di Ottoman, Sulaiman tidak boleh melakukan hubungan seksual lagi bila ada istrinya telah melahirkan anak laki-laki. Colin menambahkan, sejak zaman Hurrem (seorang selir budak yang dicintai Sulaiman), terjadi perubahan pola struktur kekeluargaan. sangat biasa seorang selir melahirkan lebih dari satu anak (Colin Imber, 2012, hal 122-125).

>>>Kesimpulan



Kesimpulan



Sosok Sulaiman al-Qanuni di buku-buku Sejarah yang ditulis oleh sejahrawan Muslim sama sekali tidak membahas aspek Harem di dalam istana. Mayoritas menguak secara dalam keluhuran akhlak Sulaiman al-Qanuni, kebijakan beliau terhadap pencari suaka hingga peninggalan-peninggalan berharga dalam bentuk monument atau bangunan-bangunan megah. Sedangkan pihak orientalis, mereka fokus pada peperangan yang dimenangkan oleh Sulaiman “the Magnificent”.


Orientalis seperti Colin Imber mencitrakan kepada pembacanya bahwa dinasti Ottoman cenderung memilih melahirkan keturunan dari para Selir budak. Bahkan soerang Sulaiman pun dilukiskan sebagai sultan yang tidak konsisten terhadap tradisi/aturan yang telah dibuatnya. Hemat saya, hendaknya sebagai Muslim merujuk pada buku-buku karangan Sejahrawan Muslim. Karena mereka lebih dapat dipercaya dan obyektif. Wallahu’allam bishowab.*


Banyak peninggalan-peninggalan Sulaiman al-Qanuni yang dapat kita kenang. Di antaranya, Masjid di Edirne yang dihiasi 4 menara yang dibangun Tahun 1550 M.


Oleh Fadh Ahmad Arifan

Dosen STAI al-Yasini, Kab Pasuruan, Jawa Timur
 [hidayatullah/islamedia]

King Suleiman, Distorsi Tautan Sejarah Islam dan Kerajaan Polandia-Hungaria

king sulaeman

FILM The King Suleiman kini tengah booming di Indonesia. Namun bila kurang jeli, pengetahuan kita akan jatuh dalam distorsi sejarah Islam.

Sebelum film ini tayang di Indonesia, saya dan suami sudah nonton duluan dan menyelesaikan semua episode. Setelah menonton saya dan suami berdiskusi perihal sejarah. Mengapa?

Kami memang bukan ahli sejarah tapi boleh saya katakan bahwa saya dan Abu Aisha membaca berbagai literatur sejarah yang berkaitan dengan Tatar dan Islam. Dan salah satunya berkaitan dengan Kerajaaan Polandia-Huangaria. Ternyata kisah sejarah Raja Suleiman berkaitan erat dengan salah satu Harem yang terkenal dengan nama panggilan “Hurrem” yang ternyata berasal dari kerajaan Polandia di masa lalu. Kini wilayah tempat kelahiran Sang Hurrem berada di negera Ukraina. Dalam film, dia disebut Alexandar. Sejarah mengenalnya sebagai Roxane.

Wikipedia memuat tentang Roxane dengan mencantumkan identitasnya secara detail. Mengapa kita perlu mengenalnya? Tak lain agar kita paham bahwa film King Suleiman ‘sebenarnya’ tengah menceritakan tentang memoar Roxane.

Hürrem Sultan (pengucapan Turki: [hyɾɾem suɫtaːn] , Ottoman Turki : خرم سلطان; c 1502 – 15 April 1558, sepenuhnya. Devletlu İsmetlu Hürrem Sultan Haseki Aliyyetü’ş-san Hazretleri, nama lahir yang siketahui menurut tradisi Kristen Ortodoks ialah Anastasia Lisowska, atau Aleksandra Lisowska, juga dikenal sebagai La Rossa atau Roxelana) adalah permaisuri yang paling dicintai dan istri sah dari Sultan Suleiman dari Dinasti Turki Usmani/ Ottaman Empire.

Roxelana juga ibu dari Şehzade Mehmed, Mihrimah Sultan, Şehzade Abdullah, Sultan Selim II, Şehzade Bayezid dan Şehzade Cihangir. Dia adalah salah satu wanita yang paling kuat dan berpengaruh dalam sejarah Ottoman dan tokoh terkemuka selama era yang dikenal sebagai Kesultanan wanita. Dia adalah “Haseki Sultan” (istri kepala Sultan) ketika suaminya, Suleiman I, memerintah sebagai Sultan Ottoman. Dia mencapai kekuasaan dan memengaruhi politik Kekaisaran Ottoman melalui suaminya dan memainkan peran aktif dalam urusan Kekaisaran Usmani di masa itu.

Sejarah singkat tentang Roxane atau Alexandra Lisowska yang terkenal sebagai Hurrem atau Haseki Sultan dimana dia terlahir dari, Ayah: Havrylo Lisowsky. Ibu: Leksandra Lisowsky. Ia diperkirakan lahir pada tahun 1502-1504 di Rohatyn , Kerajaan Polandia. Dia meninggal pada tanggal 15 April 1558 (umur 53-56) di  Topkapi Palace, Konstantinopel, Ottoman Empire/Kekhalifaan Turki  dan dikubur di Masjid Raya Sulaimaniah, Konstantinopel. Awalnya pemeluk Christian ortodoks kemudian memeluk Islam (wikipedia).

******

Orang-orang yang tidak pernah mempelajari sejarah akan jatuh pada pemahaman yang salah tentang salah satu Raja Turki Usmani yang sangat berjasa dalam penyebaran Islam di Eropa yakni King Suleimain. Film ini sebenarnya kalau mau dilihat dari awal lebih ke sejarah Alexandar Lisowska. Scene awal dari film ini memuat kejadian saat Alexandar dan beberapa gadis lainnya berada dalam kapal yang hendak menuju ke Istambul.

Status mereka saat itu adalah budak termasuk Alexandar. Nah, saya pikir siapapun harus mempelajari sejarah agar film-film bermuatan sejarah bisa ditelaah dengan jelas. Jika tidak, saya yakin pandangan awal tentang Raja Suleiman dari Dinasti Turki Usmani akan menjadi buram atau mungkin pecah menjadi cermin buruk tentang Raja Suleiman yang sangat berjasa dalam perkembangan Islam di Eropa.

Dan lagi film ini terlalu banyak mengekspos adegan-adegan seksual. Remaja yang sedikit bahkan tidak ada pengetahuan sama sekali tentang sejarah Raja Suleiman dan Kekhalifaan Turki Usmani akan menikmati film ini hanya sekadar hiburan sejarah yang pincang. Film ini justru akan melahirkan paradigma yang salah tentang sejarah Islam. Akhir dari film ini adalah distorsi sejarah. []

 

Oleh: Raidah Athirah, Muslimah tinggal di Norwegia

Haugesund , Norwegia 23 Desmber 2014

Senin, 29 Desember 2014

Indonesia, Aceh, dan Tsunami

Akankah Indonesia siap untuk Tsunami selanjutnya?


10 tahun setelah ombak yang mematikan memukul Sumatera, Indonesia telah membangun dirinya kembali. Tetapi resiko akan tsunami yang menghancurkan selanjutnya masih tinggi.




[caption id="attachment_1810" align="alignnone" width="500"]pltu terapung tsunami Tsunami yang menghantam Banda Aceh, Indonesia, pada tanggal 26 Desember 2004, menyapu sebuah kapal seberat 2.600 ton sejauh 8 kilometer ke dalam tengah kota. Lokasi tersebut sekarang menjadi sebuah taman dan monumen[/caption]


10 tahun yang lalu, salah satu bencana alam paling mematikan dalam sejarah membunuh 227.898 nyawa di 14 negara di sekitar Samudera Hindia-hampir 170.000 di antaranya dari Indonesia.


Dimulai pada pagi hari tanggal 26 Desember 2004, sekitar 240 kilometer lepas pantai barat Sumatera, ketika gempa bumi dengan kekuatan 9.1 skala richter-terbesar ketiga sejak tahun 1900- memecah dasar laut. Dalam rentang waktu 8 menit, patahan tersebut merentang sepanjang 1.127 kilometer, melepaskan energi 23.000 kali lebih besar dari bom atom yang menghancurkan Nagasaki, Jepang. Sebagian dari dasar laut bergeser 9 meter ke arah barat-barat daya.




[caption id="attachment_1809" align="alignnone" width="500"]Peta lokasi kejadian tsunami Peta lokasi kejadian tsunami[/caption]

Tetapi itu bukanlah yang terburuk. Beberapa bagian dari patahan tersebut juga timbul ke atas beberapa meter, dan mengangkat semua kolom air laut di atasnya. Pada permukaan laut, kejadian tadi menyebabkan pergerakan ombak-tsunami yang menjelajah ke sekitar Samudera Hindia. Ketika menghantam Sumatera, tsunami tersebut menjadi setinggi 30 meter di sepanjang sisi pantai barat laut.


Adalah tsunami tersebut yang begitu mematikan.

Ketika tsunami selanjutnya terjadi di Samudera Hindia-dan para ilmuwan yakin bahwa tsunami yang lebih besar tidak terhindarkan, kemungkinan dalam beberapa dekade mendatang-akankah wilayah tersebut akan lebih siap?

 

[caption id="attachment_1808" align="alignnone" width="500"]banda aceh tsunami Tiga bulan setelah tsunami, rekonstruksi di Banda Aceh bahkan belum terlihat. Terlihat seorang pria sedang mencari besi bekas di antara puing-puing:[/caption]

>>> Melihat Kebelakang



Melihat ke belakang


Yang mendapat pukulan terberat pada hari yang menyedihkan 10 tahun yang lalu itu adalah sebuah kota di Indonesia, Banda Aceh, pada bagian ujung utara Sumatera. Lebih dari 60.000 dari 264.000 penduduk tewas-sekitar 35 persen dari total yang meninggal di Indonesia.


Vivi Yanti, seorang guru bahasa Inggris di kota tersebut, mengingat airnya terasa hangat, hitam, berminyak, dan penuh dengan puing-puing. Di jalanan penuh dengan orang yang melarikan diri, Yanti melihat sekilas seorang wanita berlari, memegang tangan seorang anak laki-laki, memukul jendela mobil-mobil yang melintas, memohon untuk diberikan tumpangan. Tidak ada yang berhenti."Saya melarikan diri bersama dengan paman saya dengan sepeda motornya," Yanti berkata."Saya mengingat melihat ke belakang, dan pada awalnya saya tidak tahu apa yang saya lihat-air tersebut membawa sebuah kapal besar ke jalanan. Saya memberitahu pamanku,"Lebih cepatlah."

[embed]https://www.youtube.com/watch?v=cx___bZOtWw&noredirect=1[/embed]

10 tahun kemudian Banda Aceh telah dibangun kembali, dan populasinya telah kembali mencapai 250.000, hampir sama dengan keadaan sebelum bencana tersebut. Dengan jalan raya yang mulus dan semarak kafe-kafe yang buka sampai larut malam, kota tersebut telah berubah. Di samping beberapa pemakaman massal yang terawat dengan rapi, dan beberapa peninggalan bencana yang sengaja dibiarkan-seperti kehadiran sebuah kapal besar yang terdampar di sebuah taman kota-sebagian besar tanda kerusakan tsunami sudah tidak ada lagi.

Seperti negara-negara lain yang luluh lantak karena tsunami 2004, Indonesia sekarang terhubung dengan sebuah sistem deteksi tsunami di Samudera Hindia. Ketika gempa bumi terjadi, sensor dari sistem tersebut yang ada di dasar laut dan rambu di permukaan laut mengirimkan sinyal melalui satelit ke pusat peringatan pemerintahan di seluruh dunia, memperingatkan mereka bahwa tsunami mungkin akan datang.


Satu dekade yang lalu detektor seperti ini hanya ada di Samudera Pasifik. Jika saja detektor tersebut sudah dipasang di Samudera Hindia pada tahun 2004, beberapa dari 51.000 orang yang tewas di Sri Lanka dan India mungkin saja bisa menyelamatkan diri. Tsunami tersebut membutuhkan waktu 2 jam melintasi Samudera Hindia, dan peringatan yang tepat waktu-atau peringatan seperti apapun juga-mungkin akan menyelamatkan ribuan nyawa.

[caption id="attachment_1807" align="alignnone" width="500"]Visualisasi yang mensimulasikan proses terjadinya tsunami: Visualisasi yang mensimulasikan proses terjadinya tsunami:[/caption]

>>>Latihan Yang Berjalan Buruk



Tetapi di Indonesia-negara dengan jumlah penduduk terbesar ke empat di dunia-ada dalam keadaan yang kurang beruntung. Indonesia berbatasan dengan sejumlah patahan seismik yang berbahaya, khususnya sebuah patahan panjang melengkung yang disebut Sunda megathrust(Sesar Sunda), yang sejajar dengan pulau Sumatera dan Jawa. Tsunami 2004 yang berawal dari patahan tersebut menghantam pantai Sumatera dalam waktu 30 menit setelah gempa bumi terjadi. Bahkan peringatan tsunami yang langsung sekalipun, banyak penduduk tidak akan memiliki waktu yang cukup untuk mencapai daratan yang lebih tinggi.


Berhadapan dengan batas yang tak kenal ampun antara hidup dan mati, Indonesia telah berjuang untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapan masyarakat. Sedikit tempat evakuasi-bangunan 3 atau 4 lantai-telah dibangun di Banda Aceh dan di kota-kota yang terancam lainnya. Ada sebuah jaringan sirine untuk memperingatkan penduduk bahwa tsunami akan terjadi.

Tetapi masih begitu banyak yang harus dilakukan, dimana respon terhadap gempa bumi yang baru saja terjadi menjadi bukti yang begitu menyakitkan.

[caption id="attachment_1806" align="alignnone" width="500"]masjid selamat tsunami Banyak penduduk lokal menghubungkan selamatnya gedung mesjid, di daerah pinggiran Banda Aceh, karena campur tangan yang Maha Kuasa-tetapi bentuk mesjid dengan lantai bawah yang terbuka mungkin saja turut membantu, yang memungkin tsunami untuk melewatinya. 9 hari setelah bencana tersebut, sebuah helikopter AL negara sahabat terlihat mengantarkan bantuan.[/caption]

Sebuah Latihan Yang Berjalan Dengan Buruk


Pada tanggal 11 April 2012, ketika sebuah gempa bumi berkekuatan 8.6 skala richter mengguncang Banda Aceh, BMKG mengeluarkan peringatan tsunami dalam kurun waktu 5 menit setelah guncangan pertama. Sistem peringatan dini bekerja dengan baik, tetapi respon pemerintahan lokal terhadap peringatan tersebut tidak menunjukkan tanda yang baik untuk bencana di masa depan. Pemerintahan di Banda Aceh telah gagal membentuk pedoman gawat darurat yang jelas untuk kota tersebut. Walaupun gempa bumi tersebut tidak menimbulkan tsunami-lempengan sepanjang patahan dalam kasus ini bergeser secara mendatar, bukan dengan keras ke atas-orang2 yang telah memiliki pengalaman langsung mengerikan sebelumnya menyangka akan terjadi tsunami, dan terjadi kepanikan.

"Keadaan benar-benar kacau balau,"Syarifah Marlina Al Mazhir berkata, seorang penduduk asli Banda Aceh yang bekerja untuk Palang Merah pada saat tsunami 2004."Bukannya menyelamatkan diri ke area yang aman, mereka malah pulang ke rumah atau pergi ke sekolah menjemput anak-anak mereka, yang menyebabkan kemacetan."

Lebih buruknya lagi, dia berkata, para pegawai yang seharusnya mengoperasikan sirine peringatan tsunami melarikan diri, dan gedung perlindungan tsunami kota setinggi 3 lantai terkunci.

"Di Banda Aceh semuanya dengan cepat menjadi lumpuh," Tom Alcedo berkata, kepala Palang Merah Amerika Serikat di Indonesia."Jalanan ke daratan tinggi penuh sesak. Semua orang dalam mobil mereka bisa saja tersapu habis. Ini hanya sebuah panggilan awal."

Ardito Kodijat, Direktor Pusat Informasi Tsunami Samudera Hindia di Jakarta berkata, Banda Aceh dan kota-kota pesisir pantai lainnya di Indonesia perlu membentuk jalur evakuasi yang tertanda dengan baik dan melaksanakan latihan penanggulangan tsunami secara berkala. Banyak orang di Banda Aceh, dia berkata, tidak tahu bahwa pusat evakuasi telah dibangun. Lainnya, yang telah menyaksikan keganasan tsunami 2004, berpikir bahwa bangunan tersebut tidak akan aman, dan malah mencoba untuk melarikan diri ke dalam daratan."Orang-orang tersebut seharusnya sudah bisa lebih siap jika saja sudah ada petunjuk yang jelas dan kuat dari pemerintahan lokal," Kodijat berkata.

[embed]https://www.youtube.com/watch?v=2PXx9o04uvg[/embed]

>>>Padang, Kota Terancam



Walaupun begitu, Banda Aceh, mungkin saja bukan kota yang paling terancam di Indonesia."Kejadian seperti ini akan terulang kembali" Brian Atwater berkata, seorang geologis dari Badan Survey Geologikal Amerika Serikat."Tidak jelas seberapa sering gempa bumi akan berulang, dan apakah patahan yang pecah pada tahun 2004 telah menghabiskan seluruh energi yang ada pada gempa bumi tersebut, ataukah masih ada yang tersisa. Sementara itu, masih ada banyak tempat lainnya yang memiliki pengetahuan tanda bahaya yang buruk. Padang adalah salah satu tempat selanjutnya."


Bukti geologikal dari masa lampau memperlihatkan bahwa bagian dari Sesar Sunda yang berada di bawah Padang, kota dengan 1 juta penduduk di bagian barat pantai Sumatera, mungkin saja akan mengalami gempa bumi. Pemerintahan di Indonesia dan Padang sadar akan bahaya ini. Seperti di Banda Aceh, jalur evakuasi telah direncanakan dan tempat berlindung darurat telah dibangun.

Tetapi di Indonesia dan negara lainnya di sepanjang sisi Samudera Hindia, persiapan seperti itu mungkin tidak cukup untuk melindungi ratusan juta nyawa yang hidup di sepanjang sisi pantai. Bahkan dengan sistem peringatan dini dan perencanaan evakuasi yang terbaik sekalipun, sungguh terlalu banyak orang yang ada di jalur yang berbahaya. Di Asia Tenggara saja, lebih dari 10 juta orang hidup dalam ruang lingkup 1 mil(1,6 kilometer) dari pantai. Tanpa memindahkan Banda Aceh, Padang dan kota-kota pesisir terancam lainnya berkilo-kilo meter ke dalam daratan, tidak ada pertahanan yang benar-benar aman untuk tsunami yang akan datang.

Kerry Sieh, seorang geologis di Pengamatan Bumi di Universitas Teknologi Nanyang di Singapura, telah menghabiskan lebih dari 20 tahun untuk mempelajari patahan di sekitar Sumatera. Geologis seperti Sieh bisa memberitahu kita kapan gempa bumi terjadi di masa lampau, dan kapan dan dimana mereka bisa saja akan terjadi di masa yang akan datang. Walaupun mereka tidak bisa memberitahu kita secara pasti ke mana untuk menyelamatkan diri, mereka bisa mengatakan dengan pasti bahwa banyak dari kita sedang hidup di tempat-tempat yang berbahaya.

 

[caption id="attachment_1811" align="alignnone" width="425"]Hidayat Nurwahid, yang saat itu menjabat Ketua MPR RI, tak segan turut mengangkut jenazah untuk dimakamkan. Dalam musibah tsunami ini, Hidayat juga kehilangan adiknya yang berdinas sebagai perawat di Banda Aceh. (Foto: DPW PKS Jakarta) Hidayat Nurwahid, yang saat itu menjabat Ketua MPR RI, tak segan turut mengangkut jenazah untuk dimakamkan. Dalam musibah tsunami ini, Hidayat juga kehilangan adiknya yang berdinas sebagai perawat di Banda Aceh. (Foto: DPW PKS Jakarta)[/caption]

Dengan banyaknya nyawa yang dalam bahaya, Sieh berkata, ada begitu banyak yang bisa dilakukan oleh pemerintahan, khususnya di negara-negara miskin seperti Indonesia, untuk mencegah kehilangan yang luar biasa dari tsunami di masa depan yang tidak bisa dihindari."Apakah pekerjaan yang baik sedang dilakukan?" Sieh bertanya."Ya. Ada orang yang berusaha untuk mengedukasi. Ada orang yang berusaha membangun bangunan evakuasi yang tinggi. Tetapi apakan itu akan menyelesaikan bahkan 10 persen saja dari masalah tersebut? Saya meragukannya."


Tulisan ini merupakan terjemahan dari
Nat_Geo_Icon



Kembali <<<

Rabu, 24 Desember 2014

Belajar Skala Prioritas dari Joko Widodo

Bagi pecintanya, sosok Joko Widodo atau yang lebih dikenal sebagai Jokowi adalah seorang nabi bagi umatnya. Kebenaran mutlak, perkataannya adalah fatwa berlandas wahyu. Begitulah Jokowi bagi umatnya. Maka jangan heran kalau Anda nekat menceritakan keburukan seorang Jokowi, khususnya di sosial media, maka berbagai komentar miring, makian, dan doa mampuspun mengalir mengikuti kalimat-kalimat di status Anda.

Pecinta militan Joko Widodo lebih seperti pasukan terorganisir yang siap mengangkat senjata bila sang idolanya dikritik, apalagi dicela. Begitulah di negeri ini.

Besok, 25 Desember 2014 Joko Widodo akan terbang ke Papua, menghadiri perayaan Natal disana. Sementara sebelumnya dia sempat merencanakan hadir di Propinsi Aceh dalam rangka memperingati genap 10 tahun peristiwa dahsyat yang meluluhlantakkan negeri Serambi Mekah ini, 10 Tahun Tsunami Aceh.

10 tahun yang lalu, tepatnya 26 Desember 2004, terjadi gempa bumi besar di tengah lautan yang berefek terjadi gelombang luar biasa menghempas kepulauan dan daratan Sumatera, khususnya Aceh sekitarnya. Lebih dari 100.000 ribu nyawa meregang. Bahkan sampai hari ini pun, masih ada ditemui kerangka jenazah korban kedahsyatan tsunami yang tertimbun lumpur.

Begitulah dahsyatnya tsunami Aceh. Jika ditambahi dengan korban-korban di negara-negara sekitar, maka seperempat juta nyawa melayang pada hari itu. Jumlah yang sangat fantastik. Sangat memilukan, meninggalkan luka permanen bagi yang masih hidup.

skala_prioritas_jokowi_masawep.in (2)

Tapi itu adalah cerita pilu bagi rakyat Aceh. Bukan cerita pilu bagi seorang Joko Widodo.

Untuk acara 10 tahun tsunami, sang presiden lebih memilih pergi ke Papua, menghadiri misa natal. Ntah apa yang dibenaknya. Baginya Papua adalah sebuah kegentingan yang memaksa hingga harus membatalkan ke Aceh. Baginya, misa Natal agama Kristen jauh lebih urgen dan harus didahulukan daripada peringatan tsunami di Aceh. Bagi Joko Widodo, hari pada saat nyawa ratusan ribu warga Aceh melayang tidak sebanding dengan hari lahir tuhan bagi agama orang lain.

Itulah skala prioritas seorang Joko Widodo.

Papua lebih penting dari Aceh. Natal lebih urgen dari tsunami. Kelahiran seorang tuhan agama Kristen lebih mendesak dari kematian ratusan ribu penduduk Aceh.

Ironis. Beginilah cerita serial negeriku....

Ust. Yusuf Mansur Minta Antv Batalkan Penayangan King Sulaeman






ym

Protes dari umat Islam terus berlanjut, bahkan Ustadz Yusuf Mansur juga menyuarakan penolakanya.


"shalat sunnah hajat 2 rokaat, & doain spy penayangan film sultan sulaiman di antv sgr dicabut. saya utang budi sama antv. doain tuh ya." tulis Ustadz Yusuf Mansur melaluci akun twitter pribadinya.


Hingga selasa (23/12/2014) malam, belum ada tanda-tanda dari KPI memberikan teguran atau pelarangan siaran King Suleiman ANTV.


Anehnya Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) masih mendiamkan siaran sinetron King Suleiman ANTV yang sdah sangat jelas melecehkan Umat Islam, dengan penayangan siaran yang mengandung unsur pemutar balikan sejarah Kekhalifahan Utsmani.  [islamedia/ym]





Tagar #boikotANTV Ramaikan Twitland

Boikot Antv

Gelombang penolakan terhadap tayangan ANTV sinetron King Suleiman semakin membesar, nampak terlihat dari semakin ramai menjadi pembicaraan di twitter dengan hastag #boikotANTV, Rabu (24/12/2014).


"pihak ANTV terlalu berani menayangkan sinetron Sultan Suleiman yg dnegara asalnya Turki saja ditolak & dilarang oleh pemerintah #boikotANTV " tweet ‏@anton_prafanto


Kicauan kecaman lainya agak keras dituliskan akun bernama @Zulkifli_1453:

"Emang suka bener lecehin Islam, film yg jls2 menyesatkan eh ditayangkan @whatsonANTV  #boikotANTV".


Sementara akun @Zaghladi12 menyayagkan mengapa KPI tetap mengizinkan serial king sulaiman oelh antv yg sudah jelas2 melecehkan Islam.


Selain akun personal, akun lembaga seperti Radio Republik Indonesia (RRI) juga menyerukan pemboikotan terhadap ANTV, akun ‏@PariamanRRI menuliskan #boikotANTV sebanyak 7 kali sekali tweet.[islamedia/im]

Jumat, 19 Desember 2014

Cerdas Berbagi dengan Literasi Media

Siang ini kita ngobrol santai ttg literasi media ya ayah bunda


Materi berikut dipaparkan oleh Bunda Septi Peni Wulandani


Lalu apa sebenarnya literasi media itu? Istilah literasi media mungkin belum begitu akrab di telinga kita. Masyarakat mungkin masih terheran dan kurang paham jika ditanya apa sebenarnya literasi media tersebut. Para ahli pun memiliki konsep yang beragam tentang pengertian literasi media, McCannon mengartikan literasi media sebagai kemampuan secara efektif dan secara efesien memahami dan menggunakan komunikasi massa (Strasburger & Wilson, 2002). Ahli lain James W Potter (2005) mendefinisikan literasi media sebagai satu perangkat perspektif dimana kita secara aktif memberdayakan diri kita sendiri dalam menafsirkan pesan-pesan yang kita terima dan bagaimana cara mengantisipasinya. Salah satu definisi yang popular menyatakan bahwa literasi media adalah kemampuan untuk mengakses, menganalisis, mengevaluasi, dan mengkomunikasikan isi pesan media. Dari definisi itu dipahami bahwa fokus utamanya berkaitan dengan isi pesan media.


Untuk memahami definisi literasi media lebih mendalam sebaiknya dipahami pula bahwa terdapat tujuh elemen utama di dalamnya. Elemen utama di dalam literasi media adalah sebagai berikut:


1) Sebuah kesadaran akan dampak media terhadap individu dan masyarakat


2) Sebuah pemahaman akan proses komunikasi massa 3) Pengembangan strategi-strategi yang digunakan untuk menganalisis dan membahas pesan-pesan media 4) Sebuah kesadaran akan isi media sebagai ‘teks’ yang memberikan wawasan dan pengetahuan ke dalam budaya kontemporer manusia dan diri manusia sendiri 5) Peningkatan kesenangan, pemahaman dan apresiasi terhadap isi media. (Silverblatt, 1995)


Dulu jaman saya kuliah, susaaaaah banget unt dpt informasi, harus datang ke perpustakaan kota dan propinsi. Tapi sekarang di era digital anak2 dan kita kebanjiran informasi


Era broadcast semarak muncul dimana2 didasari satu hal baik yaitu ingin berbagi


Nah bagaimana seharusnya kita menyikapi hal tsb?


1. Tidak semua berita baik itu benar, prinsip ini yg harus dipegang pertama kali


2. Telurusi unsur kebenarannya sebelum kita menyebarkan hal baik tersebut


3. Pastikan dari sumber yang terpercaya (mulai dari buku, orang yg lsg mengalami, media kredibel)


4. Hindari kalimat copas dari grup sebelah, krn ini scr implisit "bukan saya yg bertanggung jawab atas kebenaran berita ini, saya hanya menyebar saja"


5. Kuasai materi skeptikal thinking dengan baik di era banjirnya informasi ini


6. Apabila ingin mereview sebuah diskusi di group sebaiknya kita kemas dg pola pemikiran dan gaya bahasa kita, tdk hanya sekedar copas hasil diskusi. Jangan lupa cantumkan nama group dan nama pemateri/SME saat itu

Ibu untuk Anak Kita

image

Kunci untuk melahirkan anak-anak yang tajam pikirannya, jernih hatinya dan kuat jiwanya adalah mencintai ibunya sepenuh hati. Kita berikan hati kita dan waktu kita untuk menyemai cinta di hatinya, sehingga menguatkan semangatnya mendidik anak-anak yang dilahirkannya dengan pendidikan yang terbaik. Keinginan besar saja kadang tak cukup untuk membuat seorang ibu senantiasa memberikan senyumnya kepada anak. Perlu penopang berupa cinta yang tulus dari suaminya agar keinginan besar yang mulia itu tetap kokoh.


Uang yang berlimpah saja tidak cukup. Saat kita serba kekurangan, uang memang bisa memberi kebahagiaan yang sangat besar. Lebih-lebih ketika perut dililit rasa lapar, sementara tangis anak-anak yang menginginkan mainan tak bisa kita redakan karena tak ada uang. Tetapi ketika Allah Ta'ala telah memberi kita kecukupan rezeki, permata yang terbaik pun tidak cukup untuk menunjukkan cinta kita kepada istri. Ada yang lebih berharga daripada ruby atau berlian yang paling jernih. Ada yang lebih membahagiakan daripada sutera yang paling halus atau jam tangan paling elegan.

Apa itu? Waktu kita dan perhatian kita.

Kita punya waktu setiap hari. Tidak ada perbedaan sedikit pun antara waktu kita dan waktu yang dimiliki orang-orang sibuk di seluruh dunia. Kita juga mempunyai waktu luang yang tidak sedikit. Hanya saja, kerapkali kita tidak menyadari waktu luang itu. Di pesawat misalnya, kita punya waktu luang yang sangat banyak untuk membaca. Tetapi karena tidak kita sadari –dan akhirnya tidak kita manfaatkan dengan baik—beberapa tugas yang seharusnya bisa kita selesaikan di perjalanan, akhirnya mengambil hak istri dan anak-anak kita. Waktu yang seharusnya menjadi saat-saat yang membahagiakan mereka, kita ambil untuk urusan yang sebenarnya bisa kita selesaikan di luar rumah.

Bagaimana kita menghabiskan waktu bersama istri di rumah juga sangat berpengaruh terhadap perasaannya. Satu jam bersama istri karena kita tidak punya kesibukan di luar, berbeda sekali dengan satu jam yang memang secara khusus kita sisihkan. Bukan kita sisakan. Menyisihkan waktu satu jam khusus untuknya akan membuat ia merasa lebih kita cintai. Ia merasa istimewa. Tetapi dua jam waktu sisa, akan lain artinya.

Sayangnya, istri kita seringkali hanya mendapatkan waktu-waktu sisa dan perhatian yang juga hanya sisa-sisa. Atau, kadang justru bukan perhatian baginya, melainkan kitalah yang meminta perhatian darinya untuk menghapus penat dan lelah kita. Kita mendekat kepadanya hanya karena kita berhasrat untuk menuntaskan gejolak syahwat yang sudah begitu kuat. Setelah itu ia harus menahan dongkol mendengar suara kita mendengkur.

Astaghfirullahal ‘adziim....

Lalu atas dasar apa kita merasa telah menjadi suami yang baik baginya? Atas dasar apa kita merasa menjadi bapak yang baik, sedangkan kunci pembuka yang pertama, yakni cinta yang tulus bagi ibu anak-anak kita tidak ada dalam diri kita.
Sesungguhnya, kita punya waktu yang banyak setiap hari. Yang tidak kita punya adalah kesediaan untuk meluangkan waktu secara sengaja bagi istri kita.

Waktu untuk apa? Waktu untuk bersamanya. Bukankah kita menikah karena ingin hidup bersama mewujudkan cita-cita besar yang sama? Bukankah kita menikah karena menginginkan kebersamaan, sehingga dengan itu kita bekerja sama membangun rumah-tangga yang di dalamnya penuh cinta dan barakah? Bukan kita menikah karena ada kebaikan yang hendak kita wujudkan melalui kerja-sama yang indah?

Tetapi...

Begitu menikah, kita sering lupa. Alih-alih kerja-sama, kita justru sama-sama kerja dan sama-sama menomor satukan urusan pekerjaan di atas segala-galanya. Kita lupa menempat¬kan urusan pada tempatnya yang pas, sehingga untuk bertemu dan berbincang santai dengan istri pun harus menunggu saat sakit datang. Itu pun terkadang tak tersedia banyak waktu, sebab bertumpuk urusan sudah menunggu di benak kita.

Banyak suami-istri yang tidak punya waktu untuk ngobrol ringan berdua, tetapi sanggup menghabiskan waktu berjam-jam di depan TV. Seakan-akan mereka sedang menikmati kebersamaan, padahal yang kerapkali terjadi sesungguhnya mereka sedang menciptakan ke-sendirian bersama-sama. Secara fisik mereka berdekatan, tetapi pikiran mereka sibuk sendiri-sendiri.

Tentu saja bukan berarti tak ada tempat bagi suami istri untuk melihat tayangan bergizi, dari TV atau komputer (meski saya dan istri memilih tidak ada TV di rumah karena sangat sulit menemukan acara bergizi. Sampah jauh lebih banyak). Tetapi ketika suami-istri telah terbiasa menenggelamkan diri dengan tayangan TV untuk menghapus penat, pada akhirnya bisa terjadi ada satu titik ketika hati tak lagi saling merindu saat tak bertemu berminggu-minggu. Ada pertemuan, tapi tak ada kehangatan. Ada perjumpaan, tapi tak ada kemesraan. Bahkan percintaan pun barangkali tanpa cinta, sebab untuk tetap bersemi, cinta memerlukan kesediaan untuk berbagi waktu dan perhatian.

Ada beberapa hal yang bisa kita kita lakukan untuk menyemai cinta agar bersemi indah. Kita tidak memperbincangkannya saat ini. Secara sederhana, jalan untuk menyemai cinta itu terutama terletak pada bagaimana kita menggunakan telinga dan lisan kita dengan bijak terhadap istri atau suami kita. Inilah kekuatan besar yang kerap kali diabaikan. Tampaknya sepele, tetapi akibatnya bisa mengejutkan.

Tentang bagaimana menyemai cinta di rumah kita, silakan baca kembali Agar Cinta Bersemi Indah (Gema Insani Press, 2002, edisi revisi insya Allah akan diterbitkan Pro-U Media). Selebihnya, di atas cara-cara menyemai cinta, yang paling pokok adalah kesediaan kita untuk meluangkan waktu dan memberi perhatian. Tidak ada pendekatan yang efektif jika kita tak bersedia meluangkan waktu untuk melakukannya.

Nah.

Jika istri merasa dicintai dan diperhatikan, ia cenderung akan memiliki kesediaan untuk mendengar dan mengasuh anak-anak dengan lebih baik. Ia bisa memberi perhatian yang sempurna karena kebutuhannya untuk memperoleh perhatian dari suami telah tercukupi. Ia bisa memberikan waktunya secara total bagi anak-anak karena setiap saat ia mempunyai kesempatan untuk mereguk cinta bersama suami. Bukankah tulusnya cinta justru tampak dari kesediaan kita untuk berbagi waktu berbagi cerita pada saat tidak sedang bercinta?

Kerapkali yang membuat seorang ibu kehilangan rasa sabarnya adalah tidak adanya kesediaan suami untuk mendengar cerita-ceritanya tentang betapa hebohnya ia menghadapi anak-anak hari ini. Tak banyak yang diharapkan istri. Ia hanya berharap suaminya mau mendengar dengan sungguh-sungguh cerita tentang anaknya –tidak terkecuali tentang bagaimana seriusnya ia mengasuh anak—dan itu “sudah cukup” menjadi tanda cinta. Kadang hanya dengan kesediaan kita meluangkan waktu untuk berbincang berdua, rasa capek menghadapi anak seharian serasa hilang begitu saja. Seakan-akan tumpukan pekerjaan dan hingar-bingar tingkah anak sedari pagi hingga malam, tak berbekas sedikit pun di wajahnya.

Alhasil, kesediaan untuk secara sengaja menyisihkan waktu bagi istri tidak saja mem¬buat pernikahan lebih terasa maknanya, lebih dari itu merupakan hadiah terbaik buat anak. Perhatian yang tulus membuat kemesraan bertambah-tambah. Pada saat yang sama, menjadikan ia memiliki semangat yang lebih besar untuk sabar dalam mengasuh, mendidik dan menemani anak.

Ya... ya... ya..., cintailah istri Anda sepenuh hati agar ia bisa menjadi ibu yang paling ikhlas mendidik anak-anaknya dengan cinta dan perhatian. Semoga!

Sumber: Catatan di Fanpage FB Ust.Mohammad Fauzil Adhim

Kamis, 18 Desember 2014

Waspada, Malware Baru Gentayangan di WhatsApp




Bagi Anda pemilik smartphone harus berhati-hati dan waspada,  baru-baru ini ada malware baru yang menginfeksi smartphone berbasis Windows Phone, Android, iPhone, serta aplikasi Android yang berjalan di perangkat BlackBerry, demikian diungkap Kaspersky Labs.

Malware berbahaya di smartphone tersebut bernama 'Inception-Cloud Atlas' dan menyerang para eksekutif dunia bisnis, pemimpin militer, serta diplomat. Kabarnya malware ini diduga sengaja diciptakan dengan bantuan dari sebuah pemerintahan. Pihak yang mendanai malware ini dipastikan telah memberikan segalanya untuk mencegah pihak lain mengetahui siapa pembuat dari serangan malware ini.

Data-data yang berhasil dicuri oleh malware ini kemudian disimpan di layanan cloud storage yang berbasis di Swiss, yakni CloudMe. Ganasnya malware ini, bagi smartphone Android yang terinfeksi, maka percakapan telepon mereka akan otomatis terekam dalam bentuk file MP4 untuk kemudian diunggah ke si penyebar malware tersebut.

Malware berbahaya ini diketahui disembunyikan dalam sebuah update aplikasi WhatsApp. Para pengguna smartphone dan tablet disarankan untuk tidak melakukan update aplikasi WhatsApp, kecuali update tersebut datang langsung dari Windows Phone Store, Google Play Store, dan Apple Store.

Para pengguna Android juga disarankan untuk tidak dengan mudahnya menggunakan aplikasi yang bukan berasal dari Google Play Store. Sedangkan untuk pengguna iPhone, diharapkan untuk tidak melakukan jailbreak di perangkatnya, seperti dilansir dari Appleinsider. Lima negara yang paling diincar oleh malware ini adalah Rusia, Kazakhstan, Belarus, India, serta Republik Ceko.

Negara lain yang rentan diserang adalah Rumania, Venezuela, Mozambik, Paraguay, serta Turki yang menginfeksi sistem melalui spear phishing e-mail yang menarik korban untuk membuka file jebakan dengan kode mengeksploitasi kerentanan di Microsoft Word.

Oleh karena itu hati-hati dan waspada serta tidak sembarangan update aplikasi jika datangnya bukan dari aplikasi milik sistem operasi dari smartphone yang Anda miliki.


Kita Perlu Menasehati Presiden Biar Gak Lebay

USIA kepemimpinan Ir. Joko Widodo sebagai presiden belum seumur jagung – yang kerap disebut di kisaran tiga bulan atau seratus harian, dari menanam hingga panen. Mengacu pelantikannya per 20 Oktober 2014, berarti akan dua bulan kurang dua hari dua bulannya. Alias 58 hari. Belum bisa disebut ia memanen hasil. Jauuuuh.

Didampingi Drs. H. Jusuf Kalla, menjaring dan kemudian menetapkan sejumlah “pembantu”nya, menteri-menteri yang kemudian disebut sebagai Kabinet Kerja. Kendati dalam bilangan belum memanen, namun sejumlah kebijakan Jokowi sebagai komandan maupun menterinya cukup mencengangkan. Mungkin benar sesuai dengan acuannya: kerja, kerja, kerja.

Dan betul. Menteri Susi Pudjiastuti segera mencuat dengan gebarakannya, melampaui sejumlah nama menteri yang masih belum gegas melangkah kerja. Yakni dengan bersetuju menenggelamkan “kapal” asing yang suka mencuri ikan di perairan Nusantara ini. Lalu Menteri Anies Baswedan dengan keputusannya nan membingungkan saya. Walau, “Biarlah saya yang menangggung!” tandasnya, sebagai komandan atas keputusannya “menghentikan” Kurikulum 2013 itu hasil kerja Menteri M. Nuh, Menteri Pendidikan sebelumnya.

Dua saja dari menteri yang dalam dua bulan Kabinet Kerja ini, kemudianditenggelamkan atau tetap di bawah komando Presiden Kerempeng – yang kerap disebutkan oleh ketua Umum PDI Perjuangan atas anggotanya itu. Karena Jokowi sudah berbicara di dunia internasional, bahkan ia membuktikan bisa berbahasa Inggris, walau itu ada semacam ketidakkonsistenannya untuk berbicara dalam bahasa Indonesia di Rapat internasional sekalipun. OK. Itu hanya masalah “teknis”.

Yang kita tercengang, sebagai Presiden masih dengan gayanya yang super itu. Super di sini cenderung bisa memboroskan energi. Benar. Bahwa ia blusukan itu untuk mengetahui secara persis apa pemasalahan di bawah atau kondisi dan keinginan rakyat. Namun, apakah mesti begitu show of force-nya nan mencengangkan? Semisal, ia memanjat tower di Kepulauan Sebatik segala?

Jelas, bila Jokowi berlumpur ketika meninjau lokasi longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah, yang menelan korban hampir seratus jiwa itu.  Sebagai bentuk konkret pemimpin yang “bekerja” dan empati terhadap warganya: “Yang paling utama pencarian korban!” serunya, tak ragu.

Kembali ke soal Presiden penekan utawa memanjat tower (lihat gambar).

[caption id="attachment_1776" align="alignnone" width="513"]jokowi manjat tower Aksi Presiden memanjat “tower” di Pulau Sebatik. (repro: Merdeka.Com)[/caption]

Di sini kita seperti melihat sebuah pemandangan atau akrobat kebablasan seorang kepala negara. Kenapa?  Karena ketika tiba di atas, dan melihat kondisi tower, itu merupakan hal teknis yang di seluruh pelosok negeri ada. Artinya, ya bukan soal prinsip benar. Karena, toh ia bisa menjewer siapa si penanggung jawab di lingkungan tower itu. Sama seperti kondisi jembatan, bangunan atau apa pun yang ada di pelosok negeri. Dengan segala kondisinya. Dan itu bukan pekerjaannya – karena selama dua bulan lalu “pembangunan” itu sudah ada.

Jika kepala Negara sampai jatuh dari acara naik tower, apa itu bukan sebuah kerugian besar? Apalagi bila akibatnya fatal. Padahal, tower itu “kecil” sekali dari gagasan besar Jokowi dengan pembangunan kemaritiman yang diimpikan dan telah “dijual” ke pihak luar negeri, atawa negara-negara G-20. Di mana negeri ini ingin bermarwah sebagai Jayamahe. Berjaya di wilayah kelautan.

Dari peristiwa kecil itu, rasanya kita, rakyat, berhak memperingatkan presidennya: untuk bekerja lebih proporsional. Tak menyerempet-nyerempet bahaya. Mengingat sejumlah persoalan di negeri ini yang ditata oleh pemimpin sebelumnya yang bisa disebut belum rapi, ada segunung persoalan. Sehingga rentang waktu lima tahun kepemimpinan seorang anak pinggir kali Solo yang belajar di Kehutanan di UGM menjadi lebih fokus. Dan bisa lebih mencapai hasil.

Percayalah, Pak Presiden. Anda sudah benar menjadikan kepemimpinnnya dengan “bekerja”. Namun waktu yang terbatas untuk membenahi karut-marut negeri ini pun perlu dimanajemeni secara baik. Dan benar. ***

 

Ditulis oleh Thamrin Sonata, seorang freelance writer

Rabu, 17 Desember 2014

Wordpress Diserang Virus Soaksoak, Ini Solusinya

Perusahaan kemanan internet Sucuri menemukan ada sekitar 100.000 situs web terjangkit malware Soaksoak. Malware yang disebut masih misterius ini menyerang situs yang berbasis Wordpress.


Pengunjung situs yang terinfeksi Soaksoak akan diarahkan mengunduh muatan berbahaya dari sebuah situs berdomain negara Rusia, www.soaksoak.ru.



Belum ditemukan bagaimana ribuan situs berbasis Wordpress bisa terinfeksi Soaksoak. Meski demikian, pemilik situs yang menggunakan Wordpress sebagai platform web tidak perlu khawatir karena keberadaan malware tersebut bisa dideteksi dan diobati.


Dikutip KompasTekno dari Ars Technica, Selasa (16/15/2015), untuk mengetahui ada tidaknya malware tersebut dalam sebuah situs Wordpress, dapat dicek melalui Site Check milik Sucuri ini yang beralamat di http://sitecheck.sucuri.net.


Bila terlanjur terinfeksi, salah satu cara untuk menyembuhkannya adalah dengan menghapus kode yang disematkan pada script "wp-includes/template-loader.php".


Admin situs berbasis Wordpress yang menggunakan plug-in RevSlider pun harus memastikan komponen web itu sudah menggunakan versi terbaru.


Selain itu, disarankan untuk mengganti file "swobject.js" dan "template-loader.php" dengan file yang bersih dari malware. Tindakan ini bisa menghilangkan infeksi Soaksoak, meski tidak memperbaiki sisa-sisa kerusakan, seperti backdoor dan titik masuk yang dibuat oleh malware.


Namun perusahaan keamanan internet Sucuri dalam blog-nya mengingatkan, “Jika Anda diserang malware ini, Anda akan dipusingkan dengan backdoor dan infeksi yang ada. Anda bukan cuma harus membersihkan, tapi juga harus menghentikan serangan tersebut. Cara menghentikannya adalah menggunakan sebuah firewall, milik kami atau milik orang lain, yang penting Anda menggunakan firewall asli.”


Beginilah Media Memberitakan Jokowi Dulu

Anda ingin tau seperti apa sebuah media menciptakan dan membalikkan opini yang berkembang di masyarakat? Opini itu pun bisa digiring menurut selera sang pemesan berita, apakah untuk mendapatkan keuntungan bagi dirinya sendiri atau untuk menjatuhkan lawan-lawannya.

Hari ini Tribunnews.com merilis sebuah berita bertajuk "Harga Dolar Tembus Rp 13.000"


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Alih-alih berbalik menguat, rupiah justu semakin terpuruk di hadapan dollar Amerika Serikat. Bahkan, hari ini, di beberapa bank, dollar telah menembus angka Rp 13.000 per dollar AS.

Berdasar pengamatan KONTAN, paling tidak ada dua bank yang telah menjual setiap dollar AS dengan harga lebih dari Rp 13.000. Seperti tercantum dalam situs resminya, CommonwealthBank memasang kurs jual dollar di harga Rp 13.175 per dollar AS. Sementara, kurs beli dollar dipatok Rp 12.475 per dollar.

Bank International Indonesia (BII Maybank) juga mengerek harga dollar hingga Rp 13.050 per dollar Amerika. Di saat yang sama, BII membeli dollar dengan harga Rp 12.650 per dollar.

Melihat angka ini, tak terlalu mengejutkan jika kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor)  menyentuh Rp 12.900 per dollar AS hari ini atau menguat 2,39% dibanding posisi kemarin.

dollar 13 ribu

Coba balik ke belakang, saat republik ini dihebohkan gawean besar bertajuk Pemilihan Presiden. Joko Widodo dengan media-media besar di sebagai juru kampanye tak resmi berhadapan dengan seorang Prabowo. Maka tulisan pun bisa 'disesuaikan' demi pembentukan opini positif pada calon yang dielusnya, dan menjatuhkan calon yang dihadangnya.

Media Tempo.co mengatakan "Prabowo Menang, Rupiah Berpotensi Tembus 13 Ribu"


TEMPO.CO, Jakarta - Kurs rupiah terhadap dolar AS diperkirakan menembus 13 ribu bila pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa terpilih menjadi presiden-wakil presiden. Analis dari Investa Saran Mandiri, Kiswoyo Adi Joe, mengatakan pelaku pasar akan melihat sosok pemenang pemilihan presiden sebelum melakukan transaksi. Jika pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa menang, rupiah akan cenderung bergejolak. (Baca: Sentimen Pemilu Antiklimaks, Rupiah Melorot)

Rendahnya tingkat kepercayaan pasar terhadap pasangan Prabowo-Hatta diperkirakan membuat banyak investor meninggalkan pasar, sehingga tingkat beli dolar akan tinggi. Kurs bisa menembus Rp 12.500 per dolar Amerika. “Dalam kondisi itu, Bank Indonesia harus melakukan intervensi, sebab berpotensi jatuh hingga Rp 13 ribu per dolar AS,” kata Kiswoyo ketika dihubungi Tempo, Ahad malam, 6 Juli 2014.

Tempo pun tak lupa mengelus Jokowi, "Jokowi Jadi Presiden, Rupiah Bisa Tembus 10 Ribu"


TEMPO.CO , Jakarta - Kepala Ekonom Samuel Aset Manajemen, Lana Soelistianingsih mengatakan bahwa Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo bisa memenangi pemilu presiden pada Juli mendatang, maka nilai tukar (kurs) rupiah akan menguat signifikan. Dia memperkirakan penguatan akan sangat tajam bahkan bisa mencapai level Rp 10 ribu per dolar Amerika Serikat.

Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, pada Jumat lalu rupiah berada di level Rp 11.792 per dolar AS. Menurut Lana, kondisi itu karena jika Jokowi diajukan sebagai calon presiden Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, menurut berbagai lembaga survei maka partai berlambang banteng ini akan mendapatkan 20 persen suara legislatif. (Baca juga : Gaet Investor, Indonesia Seperti Gadis Cantik Lagi)
Apa yang Anda baca belum tentu apa yang terjadi, ada persepsi sang penulis dalam setiap berita yang kita baca. Semoga idealisme jurnalis kita tak terlalu lama terjebak dalam kubangan lumpur kapitalis pemilik media.

Salam...

Perbuatan Berikut Dilarang Dalam UU ITE

Di era teknologi informasi yang berkembang pesat, makin banyak kita temukan kasus-kasus yang bermula dari internet dan berakhir di meja hijau. Mulai dari kasus seperti penghinaan, kasus pencemaran nama baik, kasus pelecehan berbau SARA, hingga kasus berat yang memilukan seperti tindakan bunuh diri karena bullying masif yang terjadi di dunia maya.

Undang-Undang Negara republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik telah dengan jelas mengatur berbagai perbuatan yang dilarang dilakukan dalam aktifitas di dunia maya. Banyak yang sudah mendengar adanya UU ITE, namun lebih banyak lagi yang tidak mengetahui isinya, sehingga berbagai pelanggaran terkait 'aturan main' di dunia maya masih terjadi secara masif. Berikut ini TS nukilkan Bab VII dan Bab XI dari UU ITE tentang berbagai perbuatan yang dilarang ketika beraktifitas di dunia maya beserta ketentuan pidana yang terkait. Semoga bermanfaat.


mulutmu harimaumu

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2008
TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK


BAB VII
PERBUATAN YANG DILARANG
PASAL 27
(1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan yang melanggar kesusilaan.

(2) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan perjudian.

(3) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik.

(4) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan pemerasan dan/atau pengancaman.
PASAL 28
(1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam Transaksi Elektronik.

(2) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).
PASAL 29
Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mengirimkan Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang berisi ancaman kekerasan atau menakut-nakuti yang ditujukan secara pribadi.

 

>>> Mengakses sistem elektronik tanpa ijin




password-crack

PASAL 30

(1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum mengakses Komputer dan/atau Sistem Elektronik milik Orang lain dengan cara apa pun.

(2) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum mengakses Komputer dan/atau Sistem Elektronik dengan cara apa pun dengan tujuan untuk memperoleh Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik.

(3) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum mengakses Komputer dan/atau Sistem Elektronik dengan cara apa pun dengan melanggar, menerobos, melampaui, atau menjebol sistem pengamanan.
Penjelasan Pasal Terkait:

Pasal 30 ayat (2):
Secara teknis perbuatan yang dilarang sebagaimana dimaksud pada ayat ini dapat dilakukan, antara lain dengan:
a. melakukan komunikasi, mengirimkan, memancarkan atau sengaja berusaha mewujudkan hal-hal tersebut kepada siapa pun yang tidak berhak untuk menerimanya; atau
b. sengaja menghalangi agar informasi dimaksud tidak dapat atau gagal diterima oleh yang berwenang menerimanya di lingkungan pemerintah dan/atau pemerintah daerah.

Pasal 30 ayat (3):
Sistem pengamanan adalah sistem yang membatasi akses Komputer atau melarang akses ke dalam Komputer dengan berdasarkan kategorisasi atau klasifikasi pengguna beserta tingkatan kewenangan yang ditentukan.

>>> Penyadapan / Interupsi




penyadapan
PASAL 31
(1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum melakukan intersepsi atau penyadapan atas Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dalam suatu Komputer dan/atau Sistem Elektronik tertentu milik Orang lain.

(2) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum melakukan intersepsi atas transmisi Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang tidak bersifat publik dari, ke, dan di dalam suatu Komputer dan/atau Sistem Elektronik tertentu milik Orang lain, baik yang tidak menyebabkan perubahan apa pun maupun yang menyebabkan adanya perubahan, penghilangan, dan/atau penghentian Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang sedang ditransmisikan.

(3) Kecuali intersepsi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2), intersepsi yang dilakukan dalam rangka penegakan hukum atas permintaan kepolisian, kejaksaan, dan/atau institusi penegak hukum lainnya yang ditetapkan berdasarkan undang-undang.

(4) Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara intersepsi sebagaimana dimaksud pada ayat (3) diatur dengan Peraturan Pemerintah.
Penjelasan Pasal Terkait:

Pasal 31 ayat (1):
Yang dimaksud dengan "intersepsi atau penyadapan" adalah kegiatan untuk mendengarkan, merekam, membelokkan, mengubah, menghambat, dan/atau mencatat transmisi Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang tidak bersifat publik, baik menggunakan jaringan kabel komunikasi maupun jaringan nirkabel, seperti pancaran elektromagnetis atau radio frekuensi.
PASAL 32
(1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum dengan cara apa pun mengubah, menambah, mengurangi, melakukan transmisi, merusak, menghilangkan, memindahkan, menyembunyikan suatu Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik milik Orang lain atau milik publik.

(2) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum dengan cara apa pun memindahkan atau mentransfer Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik kepada Sistem Elektronik Orang lain yang tidak berhak.

(3) Terhadap perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yang mengakibatkan terbukanya suatu Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang bersifat rahasia menjadi dapat diakses oleh publik dengan keutuhan data yang tidak sebagaimana mestinya.
PASAL 33
Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum melakukan tindakan apa pun yang berakibat terganggunya Sistem Elektronik dan/atau mengakibatkan Sistem Elektronik menjadi tidak bekerja sebagaimana mestinya.
PASAL 34
(1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum memproduksi, menjual, mengadakan untuk digunakan, mengimpor, mendistribusikan, menyediakan, atau memiliki:
a. perangkat keras atau perangkat lunak Komputer yang dirancang atau secara khusus dikembangkan untuk memfasilitasi perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 sampai dengan Pasal 33;
b. sandi lewat Komputer, Kode Akses, atau hal yang sejenis dengan itu yang ditujukan agar Sistem Elektronik menjadi dapat diakses dengan tujuan memfasilitasi perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 sampai dengan Pasal 33.

(2) Tindakan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) bukan tindak pidana jika ditujukan untuk melakukan kegiatan penelitian, pengujian Sistem Elektronik, untuk perlindungan Sistem Elektronik itu sendiri secara sah dan tidak melawan hukum.
Penjelasan Pasal Terkait:

Pasal 34 ayat (2):
Yang dimaksud dengan "kegiatan penelitian" adalah penelitian yang dilaksanakan oleh lembaga penelitian yang memiliki izin.
PASAL 35
Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum melakukan manipulasi, penciptaan, perubahan, penghilangan, pengrusakan Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dengan tujuan agar Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik tersebut dianggap seolah-olah data yang otentik.
PASAL 36
Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 sampai dengan Pasal 34 yang mengakibatkan kerugian bagi Orang lain.
PASAL 37
Setiap Orang dengan sengaja melakukan perbuatan yang dilarang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 sampai dengan Pasal 36 di luar wilayah Indonesia terhadap Sistem Elektronik yang berada di wilayah yurisdiksi Indonesia.

 

>>> Sanksinya...




penjara

BAB XI
KETENTUAN PIDANA


PASAL 45

(1) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (1), ayat (2), ayat (3), atau ayat (4) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).

(2) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 ayat (1) atau ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).

(3) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 29 dipidana dengan pidana penjara paling lama 12 (dua belas) tahun dan/atau denda paling banyak Rp2.000.000.000,00 (dua miliar rupiah).
PASAL 46

(1) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp600.000.000,00 (enam ratus juta rupiah).

(2) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp700.000.000,00 (tujuh ratus juta rupiah).

(3) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 ayat (3) dipidana dengan pidana penjara paling lama 8 (delapan) tahun dan/atau denda paling banyak Rp800.000.000,00 (delapan ratus juta rupiah).
PASAL 47

Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 31 ayat (1) atau ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp800.000.000,00 (delapan ratus juta rupiah).
PASAL 48

(1) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 32 ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 8 (delapan) tahun dan/atau denda paling banyak Rp2.000.000.000,00 (dua miliar rupiah).

(2) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 32 ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 9 (sembilan) tahun dan/atau denda paling banyak Rp3.000.000.000,00 (tiga miliar rupiah).

(3) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 32 ayat (3) dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).
PASAL 49

Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 33, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah).
PASAL 50

Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 34 ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah).
PASAL 51

(1) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 35 dipidana dengan pidana penjara paling lama 12 (dua belas) tahun dan/atau denda paling banyak Rp12.000.000.000,00 (dua belas miliar rupiah).

(2) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 36 dipidana dengan pidana penjara paling lama 12 (dua belas) tahun dan/atau denda paling banyak Rp12.000.000.000,00 (dua belas miliar rupiah).
PASAL 52

(1) Dalam hal tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (1) menyangkut kesusilaan atau eksploitasi seksual terhadap anak dikenakan pemberatan sepertiga dari pidana pokok.

(2) Dalam hal perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 sampai dengan Pasal 37 ditujukan terhadap Komputer dan/atau Sistem Elektronik serta Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik milik Pemerintah dan/atau yang digunakan untuk layanan publik dipidana dengan pidana pokok ditambah sepertiga.

(3) Dalam hal perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 sampai dengan Pasal 37 ditujukan terhadap Komputer dan/atau Sistem Elektronik serta Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik milik Pemerintah dan/atau badan strategis termasuk dan tidak terbatas pada lembaga pertahanan, bank sentral, perbankan, keuangan, lembaga internasional, otoritas penerbangan diancam dengan pidana maksimal ancaman pidana pokok masing-masing Pasal ditambah dua pertiga.

(4) Dalam hal tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 sampai dengan Pasal 37 dilakukan oleh korporasi dipidana dengan pidana pokok ditambah dua pertiga.
Quote:
Isi Undang-Undang ITE selengkapnya silahkan klik link berikut: UU ITE 13 Bab 54 Pasal

Kembali <<<

Selasa, 16 Desember 2014

Menghilangkan ‘Wanita Mabuk Setelah Pesta’ di Facebook

Facebook anda terinfeksi ini?

gadis mabuk



  • Wanita Mabuk Setelah Pesta

  • Bukannya Menolong, Pria Justru Memanfaatkan Wanita Mabuk Ini

  • HEBOH !!! Gadis Mabuk Mencabuli Sebatang Pohon




Cara cepat menghilangkannya:

ekstensi chrome

  1. Buka Google Chrome

  2. Ketik chrome://extensions

  3. Klik gambar tempat sampah di extension “Atas Berita” dan “IDM Integration Module” lalu klik tombol hapus di box konfirmasinya

  4. Tutup lalu buka kembali Google Chrome




#illridewithyou: “Muslim-Australia… Anda Tidak Berjalan Sendirian.”

Drama teror boleh berakhir dan apresiasi besar pantas ditujukan pada satuan anti-teror Australia yang mengakhiri 15 jam penyanderaan di Lindt Cafe, Sydney. Namun tak tertutup kemungkinan berbagai konsekuensi negatif yang harus ditanggung komunitas Muslim-Australia setelahnya. Seperti dilansir Sydney Morning Herald, Ketua Paramatta Islamic Cultural Association, Neil El Kadomi sempat berkomunikasi dengan polisi guna menjaga situasi supaya tidak memanas.

“Kami telah meminta anak-anak sepulang masjid untuk tidak berkeliaran sekitar Paramatta (Salah satu kawasan Suburban di Sydney) karena kejadian ini dipastikan akan menaikkan tensi ketegangan di sekitar lingkungan. Mereka harus langsung pulang ke rumah sehabis ibadah,” ujarnya.

Sebelumnya organisasi garis keras sayap kanan, Australian Defence League menggunakan laman Facebook untuk memprovokasi pendukungnya turun ke Lakemba, sebuah kawasan yang mayoritas dihuni oleh warga Muslim.

“Bila satu orang (tawanan) dilukai, kami memanggil segenap warga Australia untuk menuju ke Lakemba. Siapa yang siap?”

Namun dukungan moril melawan sentimen anti-Muslim mulai bermunculan. Sebuah hashtag #illridewithyou menjadi simbol dukungan populer dan meraih hampir 120,000 tweets. #illridewithyou secara harahiaf dapat diartikan sebagai “berkendara bersamamu.” Apa makna di balik gerakan ini?

Kampanye ini diinspirasi dari tindakan seorang wanita Sydney bernama Rachael Jacobs. Dalam status Facebook, ia berkisah mengenai pengalamannya bertemu dengan seorang wanita Muslim di sebuah kereta.

“Dan (sepertinya) wanita Muslim yang duduk di sampingku tengah membuka hijabnya secara diam-diam,” tulisnya.

“Saya berlari mengejarnya di stasiun kereta. Saya berkata ‘kenakanlah (hijab itu) lagi, saya akan berjalan bersamamu.’ Wanita Muslim tersebut langsung menangis dan memelukku selama semenit – lalu berjalan pergi.”

14186667342015662398

Kebetulan kisah tersebut dibaca oleh seorang editor televisi, Tessa Kum. Hatinya pun tergerak menulis tweet ini: “Bila anda pergi naik bus nomor 373 jurusan Coogee/Martin Place, sambil berbusana relijius, janganlah merasa aman sendirian: Saya akan berkendara bersamamu (I’ll ride with you).”

14186668112128928201

Ia lalu mengepos status kedua kali ini dengan hastag #illridewithyou. Dalam beberapa jam, kepopulerannya terbang tinggi di media sosial dan menjadi Trending Topic Dunia. Banyak pengguna Twitter lintas agama/kultur menawarkan diri untuk berkendara umum bersama umat Muslim supaya tidak merasa minder dan takut akan diskriminasi.

14186670271884589733

14186670732058811525

 

 

Ditulis oleh Anjo Hadi

Samakan JK dengan Setan, Kader PDIP Dilaporkan ke Polisi

Sepertinya keharmonisan PDIP dengan JK mulai tercabik. Ketidaksenangan akar rumput pada sosok JK memang bukan berita baru lagi. Namun kali ini, ekspresi ketidak senangan itu berbuntut ke ranah hukum.

Adalah Saleh Ismail Mukadar, seorang politisi PDIP asal Jawa Timur yang juga pengurus Persebaya 1927 yang harus berurusan dengan polisi. Mengkomentari sebuah berita bertajuk "Wapres JK tak Setuju PSSI Dibekukan" yang diterbitkan sebuah media nasional di akun facebooknya, ia lancang menyebut sang wakil presiden dengan sebutan setan. Lengkapnya adalah "Suara beliau adalah suara Golkar, artinya Suara Golkar adalah Suara Setan."


Status Facebook Saleh Ismail Mukadar yang dilaporkan ke Polda Jatim.

Karena keceplosan di sosial media itulah, Saleh mesti berurusan dengan pihak kepolisian karena dilaporkan oleh Wakil Sekretaris MKGR Jawa Timur, Warsono. Saleh yang juga politikus PDIP tersebut dilaporkan organisasi sayap Partai Golkar tersebut lantaran menulis status 'Suara beliau adalah suara Golkar, artinya Suara Golkar adalah Suara setan' di akun Facebok miliknya di Saleh Ismail Mukadar pada 12 Desember lalu. Sehari berselang, Warsono membuat Laporan Polisi (LP) Bernomor: TBL/330/XII/2014/SUS/SPKT.


Mendapati dirinya dilaporkan ke Polda Jatim, Saleh mengaku bisa memakluminya. "Yang membaca status saya yang dilaporkan ke Polda hanya puluhan orang dan sebagian besar maklum bahwa maksud saya dengan "suara setan" adalah kebijakan yang memihak kepentingan pribadi/golongan," katanya.

Pria yang sempat berselisih dengan PSSI tersebut melanjutkan, "Dengan laporannya ke Polda dan kemudian diliput oleh media lokal dan nasional akan dibaca oleh jutaan orang bahwa; "suara Golkar adalah Suara setan" tanpa penjelasan seperti yang saya sebut dalam status saya,lalu siapakah yang paling mencemarkan Golkar ??"

Sesudah “Gadis Mabuk”, Hati-hati Malware “Add Pin Gadis Sexy”

Akhir - akhir ini pengguna Facebook mulai terganggu dengan postingan preview Video “gadis mabuk”. Postingan ini jelas mengganggu karena tiba-tiba saja kita juga ditag oleh orang lain dengan isi tautan orang lain. Ternyata Postingan itu adalah malware (program jahat) yang meng’infeksi” dinding Facebook kita. (ini secara otomoatis dilakukan jika kita mengklik tautan tersebut).  Tidak terlalu berbahaya memang, tetapi tentu malware berbau pornografi ini akan sedikit memalukan kita kan?..:)

gadis mabuk

Belum selesai dari Malware “gadis mabuk”,  saya melihat ada cara yang sama namun sedikit berbeda yang coba digunakan oleh orang yang tak bertanggung jawab untuk menyebarkan malware dalam dinding facebook kita (walaupun belum sebesar berita tautan “gadis mabuk”). Cara baru itu adalah dengan tautan “add pin gadis sexy”.  Saya melihat bahwa beberapa akun yang “terjebak” di dalam tautan ini dan akan serta merta mentag orang lain untuk menyebarkannya.

Sedikit lebih parah dari tautan video “gadis mabuk” maka “add pin gadis sexy” akan beberapa kali muncul di dinding facebook kita.

Bagaimana mengobati dan mencegahnya, ada dua sisi yang bisa dilihat , yaitu yang pertama dari sisi teknis. Jika kita telah menjadi korban dan apabila kita menggunakan Google Chrome maka langkah-langkahnya sebagai berikut :

  1. Buka peramban Google Chrome.

  2. Akses Chrome Extension dengan mengetik: chrome://extensions.

  3. Cari ekstensi dengan nama “Atas Berita” atau ekstensi lain yang dianggap mencurigakan.

  4. Klik gambar tempat sampah di sebelah kanan dan klik tombol Hapus pada kotak “Konfirmasi Penghapusan”.

  5. Restart Google Chrome. (dan segera ganti password anda). (sbr:kompas.com)


Kedua, saya pikir dan yang paling mudah dilakukan adalah dari sisi penggunaan facebook secara sehat,

  1. Jangan pernah mengklik tautan yang mencurigakan.(berhati-hatilah).

  2. Biasanya malware akan menggunakan tautan-tautan yang berbau pornografi dan seks, artinya kita juga bisa menjaga perilaku kita di dalam menggunakan media sosial dengan etika moral yang lebih baik.

  3. Terakhir, sebelum menggunakan facebook pada hari itu, paling tidak kita sudah mengetahui tujuannya dengan baik, apakah menjalin relasi ataupun mencari info-info yang berguna bagi kita (artikel-artikel berisi pengetahuan, dll), jika sudah kita dapatkan jangan habiskan waktu dengan mengklik sesuatu yang tidak berguna.


Akhirnya, saya pikir tim facebook akan secepatnya menghapus malware dengan cepat seperti yang pernah dilakukan sebelumnya. Namun media sosial tetap media sosial, yang terbaik adalah jaga perilaku kita di medsos, karena bagaimana kita menggunakan media sosial bisa menggambarkan siapa kita sebenarnya. Salam…

Senin, 15 Desember 2014

Parah, Berebut Berkah Warga Cuci Muka Pakai Air Cuci Kaki Jokowi

image

Masih ingatkah Anda dengan peristiwa seseorang yang meminum air bekas cuci kaki Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri beberapa bulan yang lalu?
Lagi, kali ini di area musibah tanah longsor di Banjarnegara yang tak jauh beda dengan kejadian saat itu. Ratusan warga karena kepercayaan “ngalap barokah” (Berharap berkah-red), ramai-ramai berebut bekas air cucian kaki Jokowi, Ahad (14/12) kemarin.
Adalah Warga di Kecamatan Karangkobar, Ahad 14 Desember 2014 siang, yang mendadak riuh. Ratusan orang tampak berebut, saat Jokowi hendak meninggalkan lokasi bencana longsor di Dusun Jemblung, Banjarnegara, Jawa Tengah.
Mereka memperebutkan air dalam ember, yang sebelumnya digunakan Jokowi untuk mencuci tangan dan kaki, serta membersihkan lumpur yang melekat di sepatunya, usai memasuki tempat evakuasi korban bencana.
Saat Jokowi bergegas memasuki mobil yang mengantarnya ke sebuah puskesmas, tempat para korban dirawat, orang-orang yang sebelumnya berbaris di tepi jalan, serentak berebut menembus barikade yang dibuat aparat gabungan TNI dan polisi.
Mereka berusaha membasuh mukadengan air sisa cuci tangan Jokowi, yang mereka anggap membawa berkah. Serbuan warga tidak dapat terbendung. Aparat juga telah melonggarkan barikade, setelah mobil yangmembawa Jokowi meluncur meninggalkan kerumunan warga.
“Buat barokah. Ini kan tadi sudah dipakai Presiden. Siapa tahu nasib berubah,” ujar salah seorang warga, yang tampak kuyup kepala dan badannya.
Warga lainnya, Parno, mengaku ingin meniru Jokowi, dengan turun membasuh kakinya. “Biar berkah dan banyak rezeki. Tadi saya tidak cuma basuh muka, tapi tangan dan kaki juga,” kata Parno.


Sumber: sharia.co.id/salam-online

Pesan Ini Bisa Buat Whatsapp Crash

Sebuah celah kelemahan telah ditemukan di dalam WhatsApp versi Android. Aplikasi instant messaging terpopuler sejagat ini bisa dibikin crash alias berhenti mendadak hanya dengan mengirim sebuah pesan.

Hal tersebut ditemukan oleh dua remaja 17 tahun asal India, Indrajeet Bhuyan dan Saurav Kar. Kedua orang yang juga aktif dalam kegiatan riset keamanan independen ini menciptakan sebuah pesan berisi 2000 huruf (2KB) yang terdiri dari set karakter khusus.

Begitu pesan khusus itu terkirim dan coba dibaca oleh penerima, aplikasi WhatsApp yang bersangkutan bakal mengalami crash. Setelahnya WhatsApp bisa dibuka lagi, tapi akan kembali crash apabila chat berisi pesan khusus tadi dibuka.

"Pengguna kemudian harus menghapus keseluruhan isi chat (delete conversation) dengan orang (yang mengirim pesan khusus) tersebut agar bisa saling berkirim pesan lagi ke dia," tulis Bhuyan dalam isi e-mail yang dikutip Kompas Tekno dari The Hacker News, Rabu (9/12/2014).

Pesan "pembuat crash" dari Bhuyan dan Kar diklaim telah diuji dan berhasil membuatcrash aplikasi WhatsApp yang berjalan di kebanyakan versi OS Android, termasuk Jellybean dan Kitkat, serta versi sebelumnya.

Kompas Tekno sempat mencoba mengirim pesan bikinan Bhuyan dan Kar yang ternyata memang benar membuat crash aplikasi WhatsApp penerima.

Yang tidak bisa dibuka karena akan mengakibatkan crash hanyalah chat dengan pengirim pesan, sementara chat dengan orang lain tetap bisa dibuka. Demikian pula dengan grup yang tampaknya tidak terpengaruh dengan penerimaan pesan khusus tadi.

Berikut adalah pesan berkarakter khusus tersebut, silahkan copas teks ini dan kirimkan sebagai pesan Whatsapp:

 

-------------------------------------------------------------------------------------------

 

Buka http://masawep.in/2014/12/15/pesan-ini-bisa-buat-whatsapp-crash/ untuk mencari tau bagaimana cara mengaktifkan chat whatsapp Anda.

ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰
ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ
㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ
㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㰟
Ѝ
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ
㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ
㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊊ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ
㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ
㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ
㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ
㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ
㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰
ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ
㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㠊ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊠ ߘ㊰ߘ㊰ߘ㊠ ߘ
㊠ ߘ㠊

 

-------------------------------------------------------------------------------------------

 

BERANI MENCOBANYA?

Prestasi Tifatul, Internet Indonesia Paling Aman Ke-13 dari 193 Negara Dunia

Indonesia berada di peringkat ke-13 dalam daftar indeks keamanancyber global. Daftar yang dirilis International Telecommunication Union (ITU) dan ABI Research tersebut meliputi 193 negara di dunia.

"Dari sekitar 193 negara yang di ukur tingkat keamanan cyber-nya oleh badan telekomunikasi dunia atau ITU, Indonesia menempati peringkat ke-13," kata Ketua Indonesia Security Incident Response Team on Internet Infrastructure (ID-SIRTII) Rudi Lumanto di Jakarta, Kamis (11/12/2014).

Ia mengatakan wakil Asia yang masuk dalam peringkat lima terbaik dunia hanya Malaysia, yang menduduki peringkat ketiga bersama Australia atau hanya satu peringkat di bawah Amerika dan Kanada.

Malaysia bahkan sanggup mengalahkan Jepang dan Korea dalam penilaian ini.

"Ada lima komponen utama yang dinilai dalam indeks ini yaitu ukuran legal, ukuran teknis, ukuran kelembagaan, peningkatan kapasitas, dan kerja sama," katanya.

Ia menjelaskan, penilaian legal meliputi kelengkapan regulasi terkait kejahatan cyber dan ukuran teknis antara lain dilihat dari ada tidaknya organisasi semacam CERT/CIRT/CSIRT beserta standar dan penerapannya.

Rudi melanjutkan, ukuran kelembagaan dilihat dari kebijakan terkait kelembagaan, peta jalan pengelolaan, badan atau lembaga yang bertanggung jawab dan tolok ukur nasional sementara peningkatan kapasitas dilihat dari ada tidaknya pengembangan standar, sumber daya manusia terampil, sertifikasi profesional, dan sertifikasi kelembagaan.

Sementara ukuran kerja sama dinilai dari ada tidaknya kerja sama dalam negeri, kerja sama antar-lembaga, kerja sama swasta dan pemerintah serta kerja sama internasional.

Di Indonesia, ID-SIRTII juga merilis laporan tahunan keamanan cyber dalam acara National Security Day di Bandung pada November 2014.

"Sejumlah ruang lingkup itu seperti jumlah serangan cyber dan karakteristiknya di Indonesia, kegiatan pembangunan CERT, kegiatan peningkatan kapasitas dan kegiatan kerja sama, yang semua ini hanya masuk dan berkontribusi pada tiga ukuran Global Cyber Security Index," katanya.

Menurut laporan tahunan ID-SIRTII tersebut, Indonesia yang mendapat serangan cyberlebih dari 42 juta sepanjang 2014 dan berisiko besar terkena dampak keamanan cyberyang lemah.

 

Sumber: Kompas.com

Ingin Terima Perppu Pilkada? Amandemen Dulu UUD 1945

Main stream kehendak atau aspirasi pemilihan langsung kepala daerah adalah prinsip kedaulatan rakyat dalam system demokrasi. Sehingga frasa dipilih secara demokratis dimaknai sebagai pemilihan langsung oleh rakyat. Pemikiran atau gagasan ini mengabaikan, mengesampingkan bahkan bertentangan dengan secara frontal dengan Bab I pasal 1 ayat 2 UUD 1945.

Kamis, 11 Desember 2014

Tugas Jokowi Selanjutnya, Mempresidenkan JK?

JABATAN tinggi bagi Jokowi sepertinya tidaklah terlalu penting untuk “diseriusi” secara normatif. Begitu pun dengan masa pengabdiannya sebagai pemimpin terpilih yang diberi amanah dari rakyat, adalah sepertinya tidaklah terlalu perlu untuk dituntaskan.
Dulu sebagai Walikota Solo, Jokowi memang sempat menghabiskan 1 periode. Namum setelah terpilih kembali pada periode berikutnya, Jokowi justru sepertinya lebih tertarik menjalankan sebuah “misi politik”, yakni menjadikan wakilnya naik ke tingkat lebih tinggi sebagai pemimpin utama.
Caranya, adalah dengan “menerima tantangan atau ajakan” dari pihak tertentu untuk melangkah mencalonkan diri sebagai pemimpin di momen lain. Dan langkah ini tentu saja amat membutuhkan “deal-deal” kuat dengan membangun konstelasi dari pihak-pihak yang punya kepentingan di dalamnya. Kondisi ini pun lebih bisa disebut dengan istilah “Politik Sublimasi Jabatan”.
Dan nampaknya, “misi politik” itu pun berhasil Jokowi jalankan dengan baik. Yakni dimulai dari Wakil Walikota Solo F.X. Hadi Rudyatmo berhasil naik menjadi Walikota Solo setelah Jokowi sukses memenangkan pemilihan Gubernur DKI Jakarta.
Lalu berikutnya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta pun akhirnya berhasil naik menduduki jabatan Gubernur DKI Jakarta, yakni setelah Jokowi sukses memenangkan Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 kemarin.
Dan kini sebagai presiden, tugas atau “misi politik” Jokowi selanjutnya boleh jadi adalah berusaha membuat wakilnya Jusuf Kalla menjadi presiden.
Untuk menjadikan JK sebagai presiden, Jokowi tentu tak harus mencalonkan diri menjadi Sekjen Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB). Sebagai presiden, Jokowi cukup mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang tak sesuai konstitusi, kebijakan bertentangan dengan kehendak rakyat, serta cukup mengingkari janji-janjinya di masa kampanye. Dan cukuplah dengan begitu, Jokowi pun bisa dengan mudah di-impeachment atau dimakzulkan.
Kebijakan yang dinilai bertentangan dengan konstitusi dan kehendak rakyat itu salah satunya adalah dengan menaikkan harga BBM. Dan kebijakan ini pun sudah ditempuh oleh Jokowi. Dan benar saja, kebijakan menaikkan harga BBM itu pun mendapat protes dari banyak  rakyat serta dari para aktivis pergerakan, mahasiswa, buruh, dan sebagainya. Pasalnya, menurut Menko Perekonomian era Presiden Gus Dur, Dr. Rizal Ramli, pertama, kenaikan harga BBM bersubsidi merupakan langkah tidak berdasar karena dilakukan di saat harga minyak dunia turun.
Kemudian, lanjut Rizal Ramli, presiden tidak meminta pertimbangan rakyat, dalam hal ini DPR dalam mengambil keputusan ini (menaikkan harga BBM tersebut). Padahal, menurut Rizal, perihal Undang-undang APBN mengharuskannya untuk mendapat restu dari DPR, kecuali jika harga minyak dunia naik sampai 15% dari asumsi APBN.
Bukan cuma itu, kata Rizal, keputusan yang diambil (Jokowi) itu pun dinilai bertentangan dengan keputusan Mahkamah Konstitusi. Dan dari alasan semua itulah, Jokowi sebetulnya sudah “membuka diri” untuk dapat di-impeachment alias dimakzulkan.
Tentang misi politik Jokowi ini nampaknya merupakan model baru dalam dunia politik, terutama dalam upaya “perburuan” kekuasaan bagi figur-figur yang dianggap sulit mencapai kedudukan tertinggi dalam sebuah pemilihan kepala pemerintahan.
Model ini sekaligus bisa dikatakan sebagai kebalikan dari model yang kerap terjadi dalam dunia politik dan kekuasaan, yakni model pecah kongsi, di mana pasangan kepala daerah/negara biasanya tolak-menolak dalam pengambilan kebijakan hingga berpeluang saling sikuk dan saling menjatuhkan.
F.X. Hadi Rudyatmo, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dan Jusuf Kalla (JK) adalah figur-figur yang boleh dinilai sangat sulit untuk bisa menduduki puncak jabatan atau kekuasaan sebagai “kosong satu” dalam sebuah pemerintahan apabila melalui proses pilkada atau pemilu secara langsung.
Artinya, F.X. Hadi Rudyatmo, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bisa dipastikan akan tidak terpilih apabila harus maju sebagai calon pemimpin utama (bukan wakil). Alasannya, mudah ditebak, karena keduanya adalah berasal dari kalangan minoritas.
Lain halnya dengan JK. JK memang benar berasal dari kalangan mayoritas, tetapi selain karena ia memang sudah terbukti pernah gagal  menjadi presiden ketika maju bertarung sebagai capres pada Pemilu 2009 lalu, JK juga diduga melindungi Syiah dan Ahmadiyah.
Dulu JK memang pernah dikenal sebagai seorang aktivis PII (Pelajar Islam Indonesia), kemudian HMI (Himpunan Mahasiswa Islam), dan juga Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) serta Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI).
JK bahkan dikenal berasal dari dua keluarga ormas besar, Muhammadiyah dan Nahdhatul Ulama (NU). Isterinya pun malah berasal dari Muhammadiyah, asal Batu Sangkar Sumatera Barat.
Namun seperti yang dilansir
Hidayatullah.com, yang menjadi persoalan bukan Muhammadiyah dan NU-nya, tetapi Jusuf Kalla tidak tegas dengan Syi’ah dan Ahmadiyah. Bahkan di saat menjadi Wapres era SBY tahun 2004-2009, dia malah ikut meminta agar buku-buku karya Syeikh Hasan al Banna, Sayyid Quthb serta pemimpin, ulama dan aktivis al Ikhwan Al Muslimun diwaspadai.
Ia juga mengajak generasi muda berhati-hati membaca buku-buku harakah dan fikrah dari ulama gerakan Islam ini  agar lebih berhati-hati dan waspada untuk, “tidak terpengaruh yang nanti akan melahirkan generasi teror yang akan membuat negara ini huru-hara,” katanya. Layakkah seorang yang dulu pernah berkecimpung dalam gerakan Islam seperti PII dan HMI bersikap seperti itu?
Kembali mengenai misi politik Jokowi yang patut diduga saat ini sedang mengemban “tugas” untuk mempresidenkan JK, adalah hal yang tidak mustahil untuk dapat segera terwujud. Masih ingat siapa tokoh yang paling pertama mengajak Jokowi maju mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta?
Juga dengan kekisruhan dua parpol pasca pilpres 2014, yakni di awali PPP dan baru-baru ini Golkar, adalah bisa diteropong sebagai “peristiwa kisruh” yang nampaknya tidaklah terjadi secara kebetulan. Ini adalah sebuah “siklus politik” yang juga pernah berhasil dikondisikan oleh JK ketika terpilih sebagai wapres pendamping SBY, tahun 2004 silam. Ketika itu, JK juga terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar, sehingga di saat itu Golkar pun dengan sendirinya masuk sebagai parpol pendukung pemerintahan SBY-JK.
Dilansir Kompas.com, bahwa seperti diketahui, Munas IX Partai Golkar yang digelar di Bali pada 30 November-4 Desember 2014 menetapkan Aburizal sebagai ketua umum. Aburizal dipilih oleh seluruh pemilik suara sah. Sementara, kubu Agung Laksono juga menggelar Munas tandingan pada 6-7 Desember 2014. Hasilnya, menetapkan Agung sebagai ketua umum dan menyatakan Golkar keluar dari Koalisi Merah Putih (KMP).
Dan ketika rakyat benar-benar jengkel serta kecewa terhadap Jokowi atas berbagai kebijakan yang dinilai tidak populis, juga jika Partai Golkar versi Agung Laksono yang kemudian diberi legitimasi oleh pemerintah, maka tentu semua itu akan sangat menguntungkan posisi JK, dan sekaligus bisa memuluskan langkahnya untuk naik menjadi presiden RI ke8 menggantikan Jokowi. Sudah siapkah JK menjadi presiden? Nampaknya memang sudah siap. Sebab, saat ini menteri di bidang Ekuin dalam Kabinet Kerja adalah dipenuhi oleh para loyalis JK.
Lalu siapa yang akan mengisi kekosongan di posisi wapres? Bisa jadi untuk memulai “belajar” jadi kepala negara, Puan Maharani akan diberi kesempatan agar dapat mengikuti jejak para pendahulunya, Soekarno dan Megawati Soekarnoputri.
Uraian “kisah” di atas memang hanyalah sebuah opini yang cuma mengandalkan intuisi. Tetapi ini bukanlah sebuah cerita fiksi.
Apalagi sebagai pengusaha kelas kakap, JK sudah pasti lebih sangat menguasai bisnis migas, bukan Jokowi. Sehingga Jokowi yang langsung beratraksi tanpa “pemanasan” itu pun sepertinya hanya menunggu waktu akan tergelincir jatuh di atas bidang minyak yang begitu licin.
Andai nantinya Jokowi tidak tergelincir melainkan tetap mampu bertahan, maka itu berarti JK memang tidak akan pernah bisa bernasib menjadi seorang presiden, dan juga tidaklah seberuntung seperti F.X. Hadi Rudyatmo, atau dengan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).


Sumber & Ilustrasi: Abdul Muis Syam


image