Tampilkan postingan dengan label ipad. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label ipad. Tampilkan semua postingan

Minggu, 01 Agustus 2010

Indosat Siap Hadirkan Ipad di Indonesia

PT Indosat Tbk (Indosat) berencana memboyong Apple iPad ke Indonesia. Saat ini, operator milik Qatar Telecom itu masih tengah menjajaki kerja sama dengan Apple terkait pemasarannya.

"Kami sedang penjajakan kerja sama dengan Apple," ujar Teguh Prasetya, Group Head VAS Marketing Indosat saat dihubungi VIVAnews di Jakarta, Senin 19 Juli 2010.

Namun, Teguh enggan berbicara banyak. Pasalnya, kerja sama perseroan dan perusahaan milik Steve Jobs untuk memboyong iPad ke Indonesia itu belum resmi.

"Berdasarkan survei kami (Indosat), pasar iPad di Indonesia ada, khususnya di segmen A dan B," ucap Teguh. "Karena itu, kami optimistis potensi pasarnya cukup menjanjikan."

Jika tidak ada halangan, dia mengatakan, Indosat akan membawa tablet PC seberat 680 gram itu ke Tanah Air sebelum akhir tahun ini. "Kami berharap bisa kerja sama bisa segera authorized, jadi bisa dipasarkan sebelum akhir tahun," katanya.

"Saya tidak tahu bila Apple juga menjajaki kerja sama dengan operator lain. Tapi, saya kira Apple sudah insyaf. Belajar dari pemasaran iPhone, saya yakin mereka sudah tidak tertarik dengan eksklusivitas lagi," ujar Teguh.

CEO Microsoft Nyatakan Siap Menyaingi IPad

Diam-diam Chief Executive Microsoft Steve Ballmer punya obsesi untuk menyaingi kesuksesan Apple di bidang komputer tablet.

Kepada situs The Telegraph, Ballmer mengatakan, sejauh ini Microsoft mengaku masih terus bekerjasama dengan berbagai vendor seperti HP, Lenovo, Asus, Dell, dan Toshiba, untuk mengembangkan tablet-tablet yang akan menyaingi Apple iPad.

Keinginan kuat Microsoft untuk menyaingi iPad, kata Ballmer, karyawan-karyawan Microsoft sulit tidur nyenyak sebelum rencana itu benar-benar terwujud.

"Kami harus merealisasikan tablet-tablet yang menjalankan sistem operasi Windows 7," ujar Ballmer di depan para analis keuangan pada sebuah rapat di markas Microsoft di Seattle.

Oleh karenanya, kata Ballmer, ia terus mendorong berbagai pihak termasuk para mitra pembuat hardware untuk merealisasikannya.

"Bila para mitra telah siap, tablet-tablet itu akan segera dikapalkan. Kami akan mendistribusikan produk-produk yang benar-benar diinginkan oleh orang."

Ballmer sendiri mengaku cukup terkesan dengan iPad, yang mana penjualannya dinilai lebih baik ketimbang yang ia harapkan. Ia berharap Microsoft bisa menyokong para pembuat komputer tablet dengan Windows 7, sebagaimana yang telah Microsoft lakukan dengan berbagai komputer netbook.

Pernyataan Ballmer ini diungkapkan hanya beberapa pekan setelah Microsoft mengurungkan niatnya untuk meluncurkan perangkat komputer tablet dua layar, Microsoft Courier.

Selasa, 18 Mei 2010

Jika Ingin Tidur, Jangan Hidupkan Laptop Anda

[caption id="" align="alignleft" width="347" caption="Laptop Mengganggu Jam Tidur"]Laptop Mengganggu Jam Tidur[/caption]

Posting kali ini masih berkenaan dengan tidur malam dan gangguannya. Sebenarnya ini masalah pribadi. Niatnya googling bagaimana mencari solusi kesulitan tidur malam, eh... malah jadi artikel yang cukup menarik buat di share ke kawan-kawan.

Sejumlah orang memiliki kebiasaan memainkan laptop atau perangkat elektronik lainnya sebelum tidur. Mereka agaknya tak menyadari bahwa kebiasaan itu justru membuat makin sulit tidur, yang pada akhirnya akan mengganggu kesehatan.

Selasa, 04 Mei 2010

Eee Pad, Pesaing Baru iPad

Vendor komputer asal Taiwan Asustek akhirnya bergabung juga dengan beberapa vendor lain untuk membuat tablet komputer semacam iPad.

Menurut laporan dari media Taiwan Digitimes yang dikutip dari CNet, vendor yang menjaid pionir atas kelahiran netbook itu bakal mengumumkan tablet komputer barunya di ajang ekshibisi komputer tahunan Computex, yang bakal digelar di Taipei pada Juli mendatang.

Mengapa Apple Anti Flash?

iPhone dan iPad boleh jadi merupakan gadget paling bersinar tahun ini, namun kehadirannya bukan tanpa celah. Absennya dukungan Flash di kedua produk tersebut, sangat dipertanyakan oleh para penggila piranti jinjing di dunia.
Apple pun memiliki alasan kuat kenapa produk mereka tidak mendukung Flash. Selain diklaim bikin baterai boros, Apple juga memiliki beberapa alasan lain yang dijadikan bahan pertimbangan.

Seperti dikutip detikINET dari Icrontic, Jumat (30/4/2010), inilah pernyataan Bos Apple Steve Jobs, mengenai absennya Flash di piranti besutan mereka.