Tampilkan postingan dengan label motivasi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label motivasi. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 11 Oktober 2014

Mengapa Engkau Tak Mencobanya Dahulu? Mungkin Akan Ada Jalan

 

Dia berkulit hitam, lahir pada tahun 1963 di daerah kumuh Brooklyn, New York. Ia memiliki empat orang saudara, upah ayahnya yang hanya sedikit tidak cukup untuk menafkahi keluarga. Sejak kecil, ia melewati kehidupannya dalam lingkungan miskin dan penuh diskriminasi, jadi ia sama sekali tidak bisa melihat harapan masa depan.
Tahun itu, ia sudah berusia tiga belas tahun ketika ayahnya memberikan sehelai pakaian bekas kepadanya: “Menurutmu, berapa nilai pakaian ini?”
Ia menjawab: “Mungkin USD 1.”
“Bisakah dijual seharga USD 2? Jika engkau berhasil menjualnya, berarti telah membantu ayah dan ibumu.”

Rabu, 05 Juni 2013

3 Indikator Sukses Dalam Berbisnis

image





Apakah kesuksesan itu? Ketika pertanyaan ini dilontarkan kepada para pengusaha, biasanya jawabannya berbeda-beda. Ada yang mengartikan sukses itu bisa mencapai kemandiriian dalam bisnis, atau mampu menghasilkan uang banyak, dan lain sebagainya.
Meraih kesuksesan memang tidak ada rumus yang pasti. Namun, tetap diperlukan indikator-indikator menuju kesuksesan agar bisnis lebih terarah. Berikut tiga indikator agar bisnis Anda meraih kesuksesan:

Rabu, 24 April 2013

SELALU ADA ALASAN PASTI JUGA ADA PEMAKSA

GambarBeberapa waktu yang lalu, partai tempat saya bernaung mengadakan sebuah workshop rekruitmen calon anggota baru, namanya Regu Tangguh Dakwah (RTD). Di ujung workshop, kami ditantang untuk mendatangi sebanyak-banyaknya warga secara acak dan mengajak mereka menjadi anggota partai.

Di tempat yang berbeda, di level kepengurusan yang sama juga diadakan kegiatan sejenis, juga dengan sistem yang sama. Pada akhir workshop seluruh peserta dikumpulkan, jumlah calon anggota baru pun dikumpulkan. Masing-masing peserta ditanyakan jumlah calon anggota partai yang berhasil di-closing.

Senin, 11 Februari 2013

Ujian adalah Bukti Allah Sayang pada Kita

Berfikirlah PositifBila ujian menimpa kita tak ada yang lebih baik kita lakukan kecuali doa pinta ampunan dan Istighfar cinta kepada yang Mahakuasa. Melihat ke dalam jiwa, merenung di dalam diri, berpikir dengan jernih. Tentang apa yang telah terjadi. Namun tak perlulah pilu terus kita tusukkan terlalu dalam ke dalam jantung nurani, sebab itu akan mematikan. Dia akan jadi belenggu yang mengikat pikiran kita, menelikung hati kita, dan menahan laju kecerdasan pikiran kita. Musibah dan ujian adalah sarana agar kita terus melakukan lompatan lompatan kepastian untuk merapat lebih dekat kepada Allah, Sang Maha Rahman.

Minggu, 15 Agustus 2010

Menulis di Pasir dan Memahat di Batu

Ada dua orang pengembara sedang melakukan perjalanan. Mereka tengah melintasi padang pasir yang sangat luas. Sepanjang mata memandang hanya ada pasir membentang. Jejak-jejak kaki mereka meliuk-liuk di belakang. Membentuk kurva yang berujung di setiap langkah yang mereka tapaki. Debu-debu pasir yang beterbangan memaksa mereka berjalan merunduk.

Tiba-tiba badai datang. Hembusannya membuat tubuh dua pengembara itu limbung. Pakaian mereka mengelepak, menambah berat langkah mereka yang terbenam di pasir. Mereka saling menjaga dengan tangan berpegangan erat. Mereka mencoba melawan ganasnya badai.

Kamis, 08 Juli 2010

Semua Pemenang Mengawali Segalanya dari Mimpi, Semua Pecundang Bermimpi Pun Tidak Berani

Ada 4 poin yang dilakukan oleh para pemenang dalam bidang apapun, sehingga mereka berhak menyandang predikat sebagai juara atau sebagai pemenang. 4 poin tadi saya rangkum dengan 1 istilah, winning spirit.

Poin pertama dari para pemenang adalah mereka selalu memiliki dream, kemudian dream tadi dibentuk dalam bentuk planning, yang merupakan poin yang kedua.Yang ketiga, planning yang sudah mereka buat, mereka terapkan dalam bentuk action atau tindakan. Dan poin yang keempat, yang namanya finishing, atau mereka menyelesaikan apa yang sudah mereka mulai. Berbicara tentang dream, berbicara tentang impian, ada 5 poin atau 5 rahasia tentang sebuah impian.

Rahasia yang pertama dari impian adalah impian tanpa batas. Anda bisa bermimpi apapun di dunia ini. Anda bisa bebas memilih impian anda, tetapi yang paling penting adalah anda harus punya cara untuk mewujudkan impian anda. Sekali lagi, impian anda, silahkan anda buat, walaupun tidak masuk akal, tetapi caranya haruslah masuk akal.

Secret of dream yang kedua adalah impian adalah hal yang gratis, tidak akan ada orang yang akan memungut bayaran dari impian-impian yang anda impikan. Pertanyaan saya adalah seperti ini, kalau anda memimpikan sesuatu, apakah akan menjadi kenyataan? Jawabannya belum tentu. Tapi kalau anda tidak pernah bermimpi, ya tentu tidak akan pernah menjadi kenyataan. Lumayan kalau misalnya impian tadi yang anda impikan dan berhasil 50%, anda tetap memiliki 50% keberhasilan. Tapi kalau anda tidak memiliki impian sama sekali, keberhasilannya adalah 0%.

Yang ketiga adalah impian tidak sama dengan keadaan saat ini. Banyak orang yang mengukur impiannya mereka berdasarkan keadaan atau kondisi mereka saat ini. Anda tidak bisa mengukur impian anda berdasarkan kondisi anda saat ini. Kenapa? Karena yang namanya impian adalah hal2 yang belum terjadi, yang anda inginkan 5, 10, 15 atau 20 tahun yang akan datang.

Yang keempat adalah impian selalu bisa jadi kenyataan, asalkan anda tidak pernah menyerah untuk mengejarnya, dengan taktik dan strategi yang berbeda, tentunya akan dijelaskan di capsule-capsule selanjutnya. Impian anda selalu punya kesempatan atau  peluang untuk bisa menjadi kenyataan.

Yang kelima adalah anda harus mempercayai impian anda. Impian anda tidak akan mungkin bisa terwujud kalau anda tidak mempercayai kalau itu bisa menjadi kenyataan. impian anda tidak akan bisa menjadi kenyataan. Kenapa? Karena ketika anda tidak mempercayai; waktu, tenaga, enegi, pikiran anda, tidak akan anda kerahkan secara maksimal, untuk mengupayakan agar impian anda menjadi kenyataan.

Tapi kalau anda yakin 100%, dengan tekad yang bulat, bahwa impian anda bisa menjadi kenyataan, maka waktu, tenaga, potensi akan anda kerahkan sedemikian rupa, sehingga membantu anda untuk mewujudkan impian-impian anda. Pertanyaannya adalah kenapa  banyak orang yang tidak berhasil dalam mewujudkan impiannya.

Minimal ada 4 penyebab utama. :

Yang pertama adalah mereka kehabisan energi.kenapa mereka kehabisan energi? Karena mereka tidak memiliki alasan yang cukup  kuat, untuk membuat mereka tetap bertahan dan mengejar impian-impian mereka.

Yang kedua adalah mereka kehabisan keyakinan.Kenapa mereka kehabisan keyakinan? Karena mereka selalu terbentur dengan ketidakberhasilan, mereka selalu terbentur dengan tantangan demi tantangan. Ini bisa terjadi kalau anda  tidak membagi impian anda menjadi impian atau target2 yang lebih kecil, lebih kecil, dan lebih kecil lagi. Kesuksesan adalah proses memenangkan sukses-sukses kecil tiap harinya.

Yang ketiga  adalah mereka kehabisan waktu. Kenapa mereka kehabisan waktu? Karena mereka tidak punya manajemen  waktu yang baik. Yang keempat adalah mereka kehabisan kesabaran dalam proses mewujudkan impian mereka.

Kenapa mereka kehabisan kesabaran? Alasan yang paling utama adalah karena mereka tidak memiliki lingkungan yang mendukung mereka dalam proses  mengejar impian-impian mereka.

Bermimpilah.... kunjungi http://menembusimpian.weebly.com

Sabtu, 03 Juli 2010

Teman Anda Menentukan Masa Depan Anda

Dengan siapa Anda menghabiskan waktu, itulah masa depan Anda. (Robert T Kiyosaki)

Robert Kiyosaki pernah mengikuti sebuah seminar 22 tahun yang lalu dimana instrukturnya meminta Robert menuliskan enam nama orang yang paling sering melewatkan waktu bersama Robert. Kemudian instruktur tersebut menulis dan mengumumkan, “Kalian sedang menatap masa depan kalian, keenam orang yang paling sering meluangkan waktu bersama kalian adalah masa depan kalian.”

Sekarang silahkan anda melakukan tugas yang sama, tulis enam orang yang paling sering dengan kalian. Mungkin tidak selalu teman anda, mereka mungkin rekan kerja, pasangan hidup, anak-anak, kelompok agama, atau kelompok sosial anda. Saya pribadi waktu mengerjakan tugas ini 6 tahun yang lalu, daftar nama saya didominasi rekan kerja. Sekarang setelah 6 tahun berlalu, kelima orang lain dalam daftar saya yang dulu masih menjadi teman baik saya, tapi kami jarang ketemu. Mereka orang-orang yang menyenangkan dan mereka hidup bahagia dengan hidup mereka. Perubahan saya hanya melibatkan diri saya, saya ingin merubah masa depan saya. Supaya berhasil mendapatkannya, saya harus merubah cara berfikir saya dan sebagai akibatnya juga merubah orang-orang yang menghabiskan waktu bersama saya.

Menurut saya pribadi, kesuksesan kita sangat tergantung 2 hal :

  1. Apapun yang dimasukkan dalam otak kita.

  2. Siapa yang kenal kita


Robert Kiyosaki tidak memilih teman-teman berdasarkan keadaan finansial mereka. Kita memilih teman-teman yang nyata-nyata berkaul kemiskinan dan juga teman yang menghasilkan jutaan dollar setiap tahun. Maksud saya, kami belajar dari mereka semua dan secara sadar kami berusaha untuk belajar dari mereka. Kami akui bahwa ada orang yang saya cari karena mereka mempunyai uang. Tetapi saya tidak mengejar uang mereka, saya mencari pengetahuan mereka. Dalam beberapa kasus orang-orang yang mempunyai banyak uang itu menjadi sahabat baik, tetapi tidak semuanya. Kami juga belajar dari teman-teman kami yang bergumul secara finansial, kami belajar apa yang tidak boleh kami lakukan.

Banyak orang datang ke tempat teman-teman yang kaya, tapi mereka datang untuk mencari satu atau dua hal atau kedua-duanya, yaitu :

  1. Pinjaman/hutang

  2. Pekerjaan


Mereka tidak pernah datang kepada teman yang kaya untuk bertanya bagaimana mereka bisa kaya.

Sudahkah Anda memilih teman-teman yang Anda ingin menjadi..?

Temukan seseorang yang telah melakukan apa yang ingin anda lakukan, ajaklah mereka makan siang, mintalah nasehat kepada mereka bagaimana cara mereka menjadi sukses.

Rencanakan Cara Anda Membangun Mimpi

Sia-sia jika anda punya dream yang besar, jika anda punya impian yang luar biasa, tetapi anda tidak punya planning yang baik, anda tidak punya planning yang terencana. Kenapa? Karena impian anda sampai kapanpun tidak akan pernah bisa menjadi kenyataan. Seperti yang saya katakan awalnya, buatlah impian anda semustahil mungkin, tetapi cara untuk mewujudkan impian anda haruslah masuk akal.

Minimal ada 3 hal atau 3 poin dalam membuat planning :

Yang pertama adalah tertulis, yang kedua adalah dalam kalimat yang positif, yang ketiga haruslah spesifik atau jelas. Survey membuktikan bahwa orang yang menuliskan impian atau dreamnya ternyata jauh lebih besar kemungkinannya untuk sukses, untuk kaya, untuk bahagia, atau untuk mendapatkan apapun yang mereka tuliskan, dibandingkan dengan orang yang tidak menuliskan impian atau menuliskan dream mereka.

Kenapa? Karena setiap harinya anda dan saya diberikan jutaan informasi yang berbeda, yang kita dapatkan melalui seluruh panca indera kira. Dan jutaan informasi ini, tidak semuanya berguna dan bermanfaat bagi anda dan saya, yang membantu kita untuk mewujudkan dream kita. Jadi ketika anda tidak menuliskan tujuan hidup anda, anda tidak akan bisa bertahan, atau menyaring informasi2  yang sedemikian banyaknya, dan bisa anda gunakan membantu mewujudkan dream anda.

Yang kedua adalah kalimat positif , kenapa harus dengan kalimat yang positif? Karena kalau anda gunakan kalimat yang negative, sangat bertele-tele. Saya ambilkan contoh : “saya tidak ingin  gagal”. Lalu apa yang anda inginkan? Ya, saya ingin berhasil. Lalu, kenapa tidak tulis saja “saya ingin berhasil”. Lebih simple dan dalam kalimat yang positif.

Yang ketiga adalah harus jelas, atau lebih spesifik. Anda bayangkan kalau anda menuliskan tujuan hidup anda adalah saya ingin kaya. Dantiba-tiba anda jalan ke mall, dan anda dapat uang misalnya 100 atau misalnya anda dapat uang 10 ribu rupiah yang tergeletak di pinggir jalan, dan kemudian anda ambil. Apakah anda tambah kaya? Yes, anda tambah kaya, tapi apakah itu yang anda inginkan? Tentu tidak. Jadi, tujuan hidup anda haruslah jelas.

Cara mebuat tujuan hidup yang baik dan benar, selain ketiga  poin tadi, untuk lebih jelasnya say singkat denganWPSMART.

W yang pertama yaitu write atau tertulis. Seperti yang saya telah jelaskan di awal.

Yang kedua adalah P dalam kalimat yang positif, yang sudah saya jelaskan juga.

Yang ketiga adalah S spesifik, yang harus jelas, seperti yang saya jelaskan.

Yang selanjutnya adalah measureable, M nya adalah measureable. Measureable artinya apa? Dream anda atau planning anda, haruslah bisa anda ukur. Kenapa? Ketika anda bisa mengukurnya, anda tahu tingkat keberhasilannya. Kalau anda belum  berhasil, ubah lagi tindakan anda. Kalau anda berhasil, ubah lagi impian anda.

Yang berikutnya adalah A, A adalah achieveable, artinya impian atau dream anda adalah benar2 hal yang bisa anda capai, minmal ada orang yang telah mencapainya.

Yang selanjutnya adalah R. R adalah realistic, anda tidak bisa membuat dream atau goal atau impian anda yang menyangkut diri orang lain. Anda tidak bisa memiliki impian seingin anak saya sukses dalam hidupnya. Anda tidak bisa mengatakan seperti itu.  Kenapa? Karena, anak anda punya kehendak bebas sendiri. Anda tidak bisa membuat impian untuk  orang lain. Anda  hanya bisa menyediakan sesuatu yang membuat ia sukses.

Misalnya anda ingin anak anda kuliah di fakultas kedokteran. Anda tidak bisa mengatakan bahwa dream saya adalah menyekolahkan anak saya di fakultas kedokteran. Anda tidak bisa  katakan seperti itu.

Yang bisa anda lakukan hanyalah menyediakan modal untuk kelangsungan atau untuk biaya-biaya sekolah, perkara atau hal tentang bagaimana dia memilih sekolah itu, adalah kehendak bebasnya dia.

Yang berikut adalah kita berbicara tentang T. T  adalah timebound, yang mana artinya adalah anda harus punya batasan waktu, jangka panjang, jangka menengah, dan jangka pendek. Buatlah dream anda, dan tentukan batas waktu, kapan anda mencapainya dengan step2 menengah, jangka panjang, atau jangka pendek. Yang terakhir adalah imagine, imagine berbicara tentang dream anda atau impian  anda, haruslah bisa anda membayangkannya sebelum itu menjadi kenyataan.

Selamat merencanakan cara membangun mimpi Anda....

Kamis, 24 Juni 2010

Inilah yang Dilakukan oleh Pecundang

[caption id="attachment_543" align="alignleft" width="150" caption="Pecundang hanya mencari kambing hitam"][/caption]

Kiyosaki, orang yang takut kalah melakukan hal serupa dalam hidup. Kita semua mengenal :

1. Mereka yang mempertahankan perkawinan yang tidak lagi berlandaskan cinta.

2. Mereka yang menjalani pekerjaan tidak berprospek.

3. Mereka yang terus menyimpan pakaian tua serta “barang-barang” yang takkan pernah mereka pakai.

4. Mereka yang tetap tinggal di kota-kota dimana mereka tidak mempunyai masa depan.

5. Mereka yang tetap berteman dengan orang-orang yang menghalangi kemajuan mereka.

Dalam bahasa saya sendiri, seperti sebuah cerita orang Afrika menangkap monyet. Di Afrika ada satu suku yang makan monyet, mereka berburu monyet untuk dimakan. Cara berburu mereka bermacam-macam, ada yang menggunakan cara dipanah, ada yang disumpit, tapi yang paling menarik adalah ada yang menangkap dengan menggunakan kendi. Mereka mengikat kendi dari tembaga ke pohon atau batu yang besar. Kemudian diisi dengan kacang, Dan sebagian kacang ditaruh diluar. Begitu sang monyet melihat kacang tersebut, setelah dipastikan kanan kiri aman maka monyet tadi turun dan mulai memakan kacang tersebut. Dan ketika kacang diluar habis, monyet tersebut mulai melirik kacang yang ada di dalam kendi. Dan begitu tangan monyet tersebut masuk untuk mengambil kacang, begitu tangan monyet tadi menggenggam maka tangan monyet tersebut tidak bisa ditarik dari kendi yang tertali di pohon yang besar. Dan monyet tersebut tidak mau melepaskan “Let It Go” kacangnya. Akibatnya monyet tersebut tertahan terus tidak bisa pergi, bahkan sampai pemburu monyet datang tetap saja sang monyet tidak mau “Let it go”. Kapan monyet tersebut mau “Let it go” kacangnya? Yaitu ketika monyet tersebut mati disembelih. “Kenapa demikian?” Karena dia namanya “monyet!”.

Maka ada peribahasa bahasa Inggris, “You pay peanut, you get monkey”.

Banyak dari kita yang sudah tahu bahwa yang kita kerjakan sekarang tidak akan mambantu kita mencapai apa yang kita inginkan. Tetapi kita takut kehilangan “kacang” kita sampai kita disembelih (dipecat) baru kita berani “Let It Go”.

Orang yang berpikir “cari aman” adalah pikiran logis. Sebenarnya salah, karena itu adalah pikiran emosionil. Dan pikiran emosionil lah yang membuat orang “macet”di sebuah kuadran.

Jika orang tidak bisa mengendalikan pikiran emosi mereka, dan kenyataannya banyak yang tidak bisa, maka mereka sebaiknya tidak mencoba menyeberang. Robert Kiyosaki menganjurkan agar semua yang ingin menyeberang lebih dulu memastikan mereka mempunyai orang-orang yang akan selalu mendukung mereka, dan memiliki seorang pembimbing di sisi lain kuadran yang akan membimbing mereka.

Semoga bermanfaat,

Senin, 07 Juni 2010

Bukan Beratnya Yang Membuat Kita Stress

Bukan berat Beban yang membuat Kita Stress, Tetapi lamanya Kita memikul beban tersebut. (By Stephen Covey)

Pada saat memberikan kuliah tentang Manajemen Stress, Stephen Covey mengangkat segelas air dan bertanya kepada para siswanya: "Seberapa berat menurut anda kira-kira segelas air ini?"

Para siswa menjawab mulai dari 200 gr sampai 500 gr. "Ini bukanlah masalah berat absolutnya, Tapi tergantung berapa lama anda memegangnya." Kata Covey.

"Jika saya memegangnya selama 1 menit, tidak Ada masalah. Jika saya memegangnya selama 1Jam, lengan kanan saya akan sakit. Dan jika saya Memegangnya selama 1 hari penuh, mungkin Anda
harus memanggilkan ambulans untuk saya. Beratnya sebenarnya sama, tapi semakin lama Saya memegangnya, maka bebannya akan semakin berat."

"Jika Kita membawa beban Kita terus menerus, lambat laun Kita tidak akan mampu membawanya lagi. Beban itu akan meningkat beratnya." Lanjut Covey. "Apa yang harus Kita lakukan adalah meletakkan gelas tersebut, istirahat sejenak sebelum mengangkatnya lagi". Kita harus meninggalkan beban Kita secara periodik, agar Kita apat lebih segar & mampu membawanya lagi.

Jadi sebelum pulang ke rumah dari pekerjaan sore ini, tinggalkan beban pekerjaan. Jangan bawa pulang. Beban itu dapat diambil lagi besok. Apapun beban yang ada di pundak anda hari ini, coba tinggalkan sejenak jika bisa. Setelah beristirahat nanti dapat diambil lagi.
Hidup ini singkat, jadi cobalah menikmatinya dan memanfaatkannya...