Rabu, 02 Juni 2010

Konvoi Kapal Pembebasan Gaza Berlanjut

Aktivis pro-Palestina mengaku telah mengirim kapal lain untuk menantang blokade Israel atas Gaza, Selasa 1 Juni 2010. Greta Berlin, salah satu pemimpin Gerakan Pembebasan Gaza mengatakan, kapal kargo lain telah bertolak dari Italia menuju Gaza. Kapal kedua yang mengangkut sekitar tiga puluh penumpang diperkirakan akan bergabung.

Berlin mengatakan, dua kapal tersebut akan tiba di Gaza akhir pekan ini atau awal pekan depan. "Inisiatif ini tidak akan berhenti," kata Berlin di kamp organisasi di Siprus.

"Pada akhirnya kami kira Israel akan mendapat semacam akal sehat. Mereka akan menghentikan blokade atas Gaza, dan salah satu caranya, bagi kami, adalah dengan terus mengirimkan kapal ke sana," lanjut Berlin.

Serangan terhadap konvoi bantuan kemanusiaan Senin lalu menimbulkan kecaman terhadap Israel. Kemungkinan, tekanan pada Israel untuk mengakhiri blokade atas Gaza akan terus meningkat. Blokade tersebut menyebabkan 1,5 juta warga Palestina di Jalur Gaza terpuruk dalam kemiskinan.

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa mengutuk tindakan yang menyebabkan korban tewas dan akan membentuk penyelidikan imparsial.

Aksi protes terjadi di sejumlah negara musli, termasuk Turki yang secara tak resmi mendukung armada dengan kapal induk Mavi Marmara tersebut.

Aksi untuk memprotes tindakan Israel juga terjadi di Indonesia dan Malaysia di mana seorang pria Palestina menyayat dirinya sendiri di luar kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Kuala Lumpur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar