Rabu, 02 Juni 2010

Bagaimana Fan Pages Mendukung Bisnis Anda?

Meski member tidak ada keinginan membeli, komunitas yang Anda bangun bisa menguntungkan bisnis Anda.

Facebook adalah jejaring sosial, bukan jejaring belanja, jadi mengapa bisnis menghabiskan sumber dengan membangun dan memelihara Halaman Fan di Facebook? (Halaman Fan, adalah profil yang sering digunakan untuk bisnis atau organisasi daripada individu.) Karena, meski member tidak ingin membeli apapun di Facebook, hubungan yang Anda bangun dan komunitas yang Anda rintis bisa menguntungkan bisnis Anda dengan cara yang tidak terhitung.

Berikut 10 cara teratas dimana Halaman Fan Facebook bisa membantu bisnis Anda:

1. Membangun jaringan bisnis Anda di Web

Membuat Halaman Fan memberikan bisnis dan brand Anda pengenalan branding di Web, dimana prospek, pelanggan, calon karyawan, vendor, bahkan media bisa menemukan informasi mengenai perusahaan serta produk dan jasa yang Anda tawarkan. Berbeda dengan Profil personal Facebook, dimana hanya member yang bisa mengakses, Halaman Fan Facebook secara default dilihat oleh publik; dimana orang tidak perlu masuk ke Facebook untuk melihat bisnis atau brand di Halaman Page, jadi akan semakin banyak orang yang mengakses informasi yang Anda post-kan.

Tip: Untuk menghemat waktu meng-update Halaman Fan, buat RSS feed di tab Halaman Note untuk menarik entri dari blog bisnis yang sudah ada. Selama post blog Anda tidak “menjual” secara berlebihan, konten tambahan bisa diterima dengan baik.

2. Mendorong Trafik ke Website Anda

Tidak ada batasan pada Halaman Fan untuk mendorong trafik ke website. Nyatanya, Facebook mendorong Anda untuk memberikan link ke website Anda melalui Halaman Fan Anda. Mengarahkan, meski dalam porsi kecil Facebook dalam trafik harian ke website Anda akan meningkatkan jumlah trafik yang signifikan.

Tip: Mengubah member Facebook sebagai Fans, Fans menjadi pelanggan, dan pelanggan menjadi Fans dengan lintas promosi Halaman Fan dan website Anda. Berikan link Halaman Fan ke website Anda dan sisipkan widget Facebook di site Anda untuk kembali memberikan link ke Halaman Page Anda.

3. Mendongkrak SEO Anda

Google, melalui fitur baru Social Search, serta search dan decision engine sekarang membuat indeks konten yang dibuat di situs seperti Facebook, demikian juga dengan konten Halaman Fan Anda berpotensi untuk memberikan hasil search engine bagi bisnis dan brand Anda. Dengan memberikan link Halaman Fan Anda ke website Anda, Anda bisa mendongkrak Social Search untuk mengarahkan lebih banyak trafik Facebook ke situs Anda.

4. Memungkinkan Anda untuk lebih dekat dengan komunitas dengan mudah dan gratis.

Halaman Fan Facebook memberikan alternatif yang murah (gratis) untuk menerapkan penggunaan pelanggan pada situs Anda. Dalam waktu singkat, Anda bisa memiliki Halaman Page dengan branded dimana pelanggan dan brand lain bisa mempostingkan ke Wall Facebook Anda, berbagi foto dan video, mengajukan tanya-jawab, dan berinteraksi dengan Anda serta yang lainnya. Membuat dan mengelola Halaman Fan, lengkapi dengan tab Discussion, lebih mudah daripada membuat dan memonitor forum diskusi atau papan pesan pada domain Anda.

5. Langsung menghubungkan Anda dan staff ke pelanggan atau fans

Halaman Fan Facebook langsung memberikan jalur kepada Fans Anda. Anda bisa mengirim pesan pada Fans sekaligus atau membidik individu atau kelompok berdasarkan negara, bagian, kota, gender, dan bahkan rentang usia. Dengan menggunakan Events App, Anda bisa menjadwalkan event istimewa atau promosi dan kemudian mengundang Fans yang tinggal atau berdekatan dengan kota dimana acara diselenggarakan. Facebook menyediakan banyak hal dan masih banyak lagi fitur gratis untuk digunakan dalam bisnis.

6. Memperkuat hubungan pelanggan

Anda bisa memperdalam hubungan Anda dengan pelanggan secara signifikan melalui hubungan sosial daripada bisnis dan tidak menjual. Member Facebook mungkin tidak belanja di Facebook, tapi 90 persen dari mereka mengharapkan bisnis dan organisasi yang mereka ajak kerja sama memiliki Halaman Fan Facebook.

7. Menyediakan ladang pembibitan dan platform brand

Hanya 25 persen member Facebook ingin ditawari sebagai sasaran penjualan, tapi prosentase yang lebih besar adalah mereka yang mengakui mutu perusahaan atau produk pada teman-teman mereka di Facebook Friends. Membangun hubungan yang kuat dengan sejumlah member yang berpengaruh dengan banyak koneksi, dan Anda mendapatkan pengakuan brand yang tidak ternilai yang secara langsung memasarkan atau menjual atas nama diri Anda.

Tip: Saat Anda memposting update di Page's Wall, atau saat Fan berinteraksi dengan Page Anda, interaksi ini muncul di Fan's News Feed, mencapai Fans potensial lebih banyak (msl., Fan Facebook Friends Anda), membuat Facebook sebagai alat marketing yang berbasis online saat ini.

8. Mendengarkan dan pengamatan berpotensi untuk meningkatkan usaha Anda

Dalam setting sosial seperti Facebook, pelanggan dan prospek berbagi informasi dengan Anda dan yang lainnya terkait dengan produk dan jasa yang mereka sukai, pengalaman baik dan buruk yang mereka alami dengan bisnis atau pesaing Anda, dan kebutuhan mereka yang belum terpenuhi. Setiap kali Fan berinteraksi dengan Page Anda, Anda mendapatkan informasi yang sangat berarti.

Tip: Dengan menggunakan default, Halaman Fan Facebook mencakup Discussion tab. Membuka diskusi untuk sumber data pasar yang berharga dan ide-ide untuk meningkatkan bisnis Anda.

9. Sudah tersedia matrik yang terkait dengan ROI

Alat Page Insight di Facebook dan dashboard memfasilitasi analisa marketing dan komunikasi dengan membuka data untuk berinteraksi (Komentar, Pos Dinding, dan "Suka"); pos yang dibahas, review, dan sebutan; demografis Fan (gender, usia, lokasi/distribusi geografis); dan sebagainya. Alat ini meningkatkan kemampuan Anda untuk mengidentifikasi dan menentukan target demografis yang spesifik dan mengukur ROI.

Tip: Gunakan matrik Facebook yang powerful, bersamaan dengan informasi yang Anda kumpulkan dari Halaman Fan, untuk mengembangkan pesan kustom dan langsung berbicara mengenai kebutuhan Fan, yang disesuaikan dengan gaya komunitas, dan mendukung tujuan dan sasaran bisnis yang getok-tular.

10. Memungkinkan Anda untuk tetap berpacu dengan kompetisi yang gratis

Masih belum yakin dengan Halaman Fan? Maka pertimbangkan kompetisi. Bahkan, salah satu kompetitor Anda merilis Halaman Fan yang sukses, dimana kompetitor bisa menyudutkan pasar di Facebook dan membangun terlebih dahulu jauh sebelum Anda. Pertaruhkan klaim gratis Anda terlebih dahulu untuk menetapkan bisnis Anda sebagai pendahulu industri sebelum dilakukan oleh kompetisi.

Oleh: Mikal E. Belicove rekan penulis ‘The Complete Idiot's Guide to Facebook’ dengan Joe Kraynak (Penguin Group USA/Alpha Books, 2010), dan sebagai ahli strategi bisnis dengan spesialisasi pengembangan, analisa pasar, dan penyampaian/penempatan individu dan bisnis di semua ukuran. Buku terbaru Belicove, ‘2009 Internet Directory: Web 2.0 Edition’, tersedia di berbagai toko buku, dan Anda bisa membaca kolom bulanan di marketing media sosial dan promosi website, manajemen, kemampuan yang digunakan, dan desain di majalah Entrepreneur.

Indonesia Mengutuk Israel dan Siap Aktif untuk Kemerdekaan Palestina

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Selasa (2/6) memberikan pernyataan yang menegaskan Indonesia mengutuk tindakan Israel menyerang kapal misi kemanusiaan Mavi Marmara sekaligsus mendesak Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk bertindak segera dan pasti.

Langkah selanjutnya, Indonesia mendesak PBB untuk meminta Israel menghentikan pembangungan pemukiman baru yang membuat masalah baru.

Presiden juga menyatakan, Indonesia siap untuk terlibat aktif dalam berbagai diplomasi kemerdekaan Palestina. Hal itu sempat disampaikan oleh Presiden ketika menerima kunjungan dari Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, Sabtu (29/5).

"Indonesia siap mengirim kontingen di bawah bendera PBB. Bukah hanya memberikan statement,membebaskan WNI tapi juga Indonesia siap bertindak aktif untuk kemerdekaan palestina," ujar Presiden.

Sebagai salah satu pemimpin negara, Presiden menyerukan pada seluruh pemimpin negara-negara lain termasuk PBB untuk mengusahakan kemerdekaan di negara Palestina. "Indonesia punya pendapat, perdamaian keamanan dunia juga tergantung di negara-negara Timur Tengah termasuk kemerdekaan Palestina," tegasnya.

Pesan Korsad Sumut untuk Israel

[caption id="attachment_423" align="alignnone" width="640" caption="Pesan KORSAD Sumut untuk Israel"]Pesan Korsad Sumut untuk Israel[/caption]

Israel Brutal karena Syair 'Haibar... Haibar ya... Yahud'?

Israel mengklaim bahwa salah satu hal yang membuat mereka "gelap mata" menembaki armada Flotilla yang membawa bantuan kemanusiaan untuk Gaza adalah karena dari armada tersebut terdengar nyanyian "rasis."

Nyanyian rasis? Ya, yang menurut Israel berbunyi seperti, "Khaybar Khaybar Ya Yahuud, Jaisyu Muhammad Saufa Ya'uud!"

Itulah yang menurut Direktur Eksekutif AJC (American Jewish Committee) David Harris membuat Israel naik pitam. "Tragedi di laut lepas ini seharusnya bisa dihindari, dan kami menyesal akan matinya sebagian orang. Fakta armada Flotilla menolak untuk bekerja sama dengan Israel untuk membongkar muatan kemanusiaan mereka di Asdod membuktikan bahwa bentrokan ini persis seperti yang para pendukung Hamas dalam skala internasional telah rencanakan."

Menurut AJC, Israel, di bawah hukum internasional, memiliki hak untuk mencegat kapal, dan telah memperingatkan armada untuk tidak mencoba tanah di Gaza, yang dikendalikan sejak 2007 oleh teroris Hamas, kelompok yang secara terbuka berusaha menghancurkan Israel, dan merebut kekuasaan Gaza dalam kudeta kekerasan mengusir Otorita Palestina yang dipimpin oleh Mahmoud Abbas.

"Gerakan Free Gaza itu ironisnya yang ada hanya untuk memperkuat rezim Hamas. Armada ini tidak memberikan bantuan kemanusiaan, tapi untuk mendorong sebuah dimensi internasional dalam kampanye tanpa henti dari Hamas terhadap eksistensi Israel," tambah Harris.

Dalam rekaman televisi Al Jazeera, ketika memulai pelayaran para aktivis pro-Hamas memang tanpa henti menyanyikan kata-kata terkenal, "Khaybar Khaybar Ya Yahuud, Jaisyu Muhammad Saufa Ya'uud!" yang artinya "Khaibar, Khaibar, wahai Yahudi, tentara Muhammad akan kembali." yang tanpa diduga ternyata sangat menggentarkan Israel.

Palestina adalah Satu-satunya Peserta KAA yang Masih Terjajah

Presiden Majelis Parlemen Asia (Asian Parliamentary Assembly/APA), Marzuki Alie, mengatakan sebagian besar negara yang mengikuti Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, enam dekade lalu, telah merdeka. Satu-satunya yang belum merdeka, kata dia, adalah Palestina. Demikian wartawan Republika Harun Husein melaporkan dari Teheran.

Marzuki mengatakan komitmen Indonesia terhadap perjuangan Palestina sudah sangat lama. Pada penyelenggaran KAA, misalnya, Indonesia hanya mengundang delegasi Palestina, dan tidak mengundang delegasi Israel yang telah menduduki wilayah Palestina sejak tahun 1948.

Indonesia, kata Marzuki, telah berulangkali berupaya agar isu Palestina selalu mendapat perhatian komunitas internasional. Pada tahun 2005, misalnya, Indonesia berhasil memasukkan isu Palestina dalam the New Asian-African Strategic Partnership (NAASP). Di bawah skema NAASP itulah, muncul agenda pemberian bantuan konkret kepada Palestina, yaitu pembangunan kapasitas (capacity building).

Pada NAASP Ministerial Meeting on Capacity Building for Palestine, yang digelar di Jakarta, medio Juli 2008 silam, digagas tiga sektor utama pembangunan kapasitas di Palestina, yaitu pemerintahan, infrastruktur, dan sosial budaya. Dengan bantuan kapasitas tersebut, diharapkan, setelah Palestina merdeka, langsung bisa menjalankan pemerintahannya. Pertemuan tersebut dihadiri oleh 281 peserta dari 56 negara.

Harus bersatu
Menurut Marzuki, bantuan dan dukungan dari luar untuk kemerdekaan Palestina merupakan sesuatu yang penting. Namun, bersatunya faksi-faksi pejuang kemerdekaan Palestina, jauh lebih penting.

“Bercermin dari periode kritis dalam perjuangan Indonesia untuk mencapai dan mempertahankan kemerdekaan, sumber sesungguhnya dari kekuatan bangsa terletak pada persatuan bangsa,” kata Marzuki saat berpidato dalam Pertemuan Troika Plus APA, di Tehran, Iran, Selasa (1/6).

Pertemuan tersebut dihadiri Ketua Parlemen Iran, Ali Larijani; Ketua Parlemen Suriah, Mahmud Ai Abrash; Wakil Ketua Parlemen Nasional Palestina; dan Sekretaris Jenderal APA, Nejad Hosseinian.

Persatuan antarfaksi di Palestina, kata Marzuki, merupakan sesuatu yang sangat penting. Indonesia, kata dia, sangat mendukung setiap inisiatif untuk menyelenggarakan pembicaraan rekonsiliatif antar-berbagai faksi di Palestina, terutama antara Fatah dan Hamas.

“Setiap upaya untuk membebaskan bangsa Palestina dari penindasan, harus dimulai dengan persatuan nasional mereka. Tanpa itu, Palestina hanya akan menjadi dua wilayah yang terpisah, dikelompokkan, diisolasi, dan bertentangan satu sama lain,” kata Marzuki.

Sebelumnya, Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR-RI, Hidayat Nur Wahid, mengatakan serangan kepada konvoi bantuan kemanusiaan ke Gaza, telah membuat Fatah dan Hamas bersatu. Dia mengatakan momentum itu harus dikelola secara maksimal, terutama oleh negara-negara yang selama ini mendukung kemerdekaan Palestina.

Konvoi Kapal Pembebasan Gaza Berlanjut

Aktivis pro-Palestina mengaku telah mengirim kapal lain untuk menantang blokade Israel atas Gaza, Selasa 1 Juni 2010. Greta Berlin, salah satu pemimpin Gerakan Pembebasan Gaza mengatakan, kapal kargo lain telah bertolak dari Italia menuju Gaza. Kapal kedua yang mengangkut sekitar tiga puluh penumpang diperkirakan akan bergabung.

Berlin mengatakan, dua kapal tersebut akan tiba di Gaza akhir pekan ini atau awal pekan depan. "Inisiatif ini tidak akan berhenti," kata Berlin di kamp organisasi di Siprus.

"Pada akhirnya kami kira Israel akan mendapat semacam akal sehat. Mereka akan menghentikan blokade atas Gaza, dan salah satu caranya, bagi kami, adalah dengan terus mengirimkan kapal ke sana," lanjut Berlin.

Serangan terhadap konvoi bantuan kemanusiaan Senin lalu menimbulkan kecaman terhadap Israel. Kemungkinan, tekanan pada Israel untuk mengakhiri blokade atas Gaza akan terus meningkat. Blokade tersebut menyebabkan 1,5 juta warga Palestina di Jalur Gaza terpuruk dalam kemiskinan.

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa mengutuk tindakan yang menyebabkan korban tewas dan akan membentuk penyelidikan imparsial.

Aksi protes terjadi di sejumlah negara musli, termasuk Turki yang secara tak resmi mendukung armada dengan kapal induk Mavi Marmara tersebut.

Aksi untuk memprotes tindakan Israel juga terjadi di Indonesia dan Malaysia di mana seorang pria Palestina menyayat dirinya sendiri di luar kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Kuala Lumpur.

Selasa, 01 Juni 2010

Siapa Saja Penumpang Mavi Marmara?



Kampanye kemanusiaan terbesar menembus blokade Israel ke Palestina di Gaza, "Flotilla Perdamaian Gaza", dilancarkan sekitar 600 aktivis pro-Palestina seluruh dunia, yang 27 diantaranya adalah orang-orang terkemuka dari Inggris.

Beberapa diantaranya adalah nama terkenal di dunia. Mereka adalah sastrawan, sutradara film, politisi, dan wartawan dari Eropa, Timur Tengah, Amerika Serikat dan Kanada.

[caption id="" align="alignleft" width="250" caption="Henning Mankell"][/caption]

Di antara yang paling beken adalah Henning Mankell, pengarang serial novel kriminal laris, Wallander. Mankell berencana berbicara pada Festival Hay, Sabtu malam lalu, dan akan disiarkan langsung, tetapi tidak jadi karena koneksi satelit tiba-tiba hilang.

Orang terkenal lainnya yang turut dalam flotilla itu adalah

[caption id="" align="alignright" width="150" caption="Huwaida Arraf"][/caption]

, warga AS beribu Palestina dan berbapak Arab Israel.

Arraf adalah pendiri International Solidarity Movement (ISM) pada 2001, yang mengampanyekan penentangan terhadap aksi Israel di Tepi Barat dan Gaza.  Dia ada di kapal flotilla perdamaian lainnya, "Challenger."

Orang kesohor lainnya yang serta dalam kampanye perdamaian itu adalah peraih Hadiah Nobel Perdamaian bidang sastra Maired Corrigan-Maguire.

[caption id="" align="alignleft" width="400" caption="Mairead Corrigan-Maguire"][/caption]

Maired adalah pendiri LSM Peace People di Irlandia Utara dan veteran dari kampanye-kampanye flotilla ke Gaza sebelumnya. Tahun lalu dia dipenjarakan oleh Israel setelah sebuah flotilla (armada damai) dihentikan dan diseret Israel.

Wartawan asal Glasgow, Skotlandia, yang juga pembuat film dokumenter Hassan Ghani (24), ikut menumpangi Mavi Marmara, kapal laut Turki yang diserang tentara Israel itu.

Dialah yang menyiarkan penyerangan pasukan komando Israel ke kapal itu, untuk PressTV. Dalam satu cuplikan tayangan video di YouTube, Ghani melaporkan:

"Ini MC Marmara, Hassan Ghani melaporkan untuk PressTV. Di depan kami sejumlah orang terluka, salah seorang diantaranya kritis. Dia terluka di kepalanya dan kami perkirakan dia bakal meninggal jika tidak secepatnya mendapatkan perawatan.  Korban lain di depan saya berdiri ini terluka parah.  Kami dilempari gas air mata dan granat kejut. Kami dikelilingi kapal-kapal perang (Israel). Kami diserang dari segala penjuru. Ini (tempat kami berada) perairan internasional, bukan perairan Israel, tidak masuk zona terlarang 68 mil. Kami telah diserang dengan amat ilegal di perairan internasional."

Ayahnya, Haq Ghani, adalah pengusaha yang menjalankan bisnis jasa informasi yang islami bernama Noah's Ark (Bahtera Nuh)

Kepada BBC, dia mengaku telah menanyai Departemen Luar Negeri Inggris mengenai nasib anaknya, tapi Deplu Inggris itu tidak menjawab sepatah pun kata.

Sandra Law, ibu dari Alex Harrison, perempuan Inggris berusia 31 tahun yang menumpang Challenger, mengatakan bahwa Departemen Luar Negeri Inggris telah menolak mentah-mentah untuk memberikan informasi atau bantuan untuk anaknya itu.

"Mereka mempersulit kami. Kami menelepon mereka malam lalu untuk mengatakaan bahwa flotilla telah diancam oleh Angkatan Laut Israel. Mereka benar-benar menolak membantu kami. Saya sungguh mencemaskan nasib Alex. Kami tidak tahu apa yang telah menimpanya.  Namun dia memang pembela hak asasi manusia yang berpengalaman dan sangat tepa salira."

Orang-orang Inggris lainnya yang diyakini ikut Marmara adalah wartawan, produser televisi berusia 25 tahun, Jamal Elshayyal dari Al-Jazeera seksi Bahasa Inggris.  Dengan berani dia menyiarkan momen dramatis saat kapal perang Israel mengepung Marmara.

Selain itu ada Kevin Ovenden, anggota Yayasan Viva Palestina yang juga menumpang Mavi Marmara.

[caption id="" align="alignleft" width="200" caption="Kevin Ovenden"][/caption]

Kemudian Denis Healey, yang menakhodai armada-armada flotila sebelumnya, Theresa McDermot dari Edinburghm dan Sarah Colborne, Direktur Kampanye pada "Palestine Solidarity Campaign."

[caption id="" align="alignright" width="300" caption="Denis Healey"][/caption]

International Solidarity London mengirimkan Fatima Mohammed.  Dia juga menumpang Mavi Marmara. Masih ada lagi Alexander Evangelou, Hasan Nowarah, dan Gehad Sukker – manajer restoran cepat saji pizza dari Altrincham di Cheshire yang asli orang Gaza.

Juru bicara Deplu Inggris menolak mengonfirmasi keberadaan mereka, bahkan untuk sekedar memastikan berapa orang warga Inggris yang ikut flottila perdamaian ke Gaza itu.

[caption id="" align="alignleft" width="200" caption="Annette Groth"][/caption]

Dari Jerman, tiga orang pemimpin parlemen, masing-masing Annette Groth, juru bicara kebijakan HAM, Inge Höger yang adalah anggota komisi pertahanan dan kesehatan, dan Norman Paech yang juga profesor hukum pidana di Hamburg, juga ada di Marmara.

Mereka kabarnya, menumpang kapal itu bersama dua anggota parlemen Israel Knesset dari Arab Israel, yang salah satunya adalah Haneen Zoubi, warga negara Israel.

Penumpang kapal perdamaian lainnya adalah Giorgos Klontzas, pelaut profesional asal Yunani, dan aktivis Palestina Lubna Masarwa.

[caption id="" align="alignleft" width="203" caption="Ewa Jasiewicz"][/caption]

Ewa Jasiewicz, aktivis Polandia dan wartawan lepas, yang tahun lalu ikut menyumbang koran The Guardian untuk testimoni grafikal mengenai pengalamannya di Gaza saat dibombardemen Israel, juga ada di Marmara.

Media asing lainnya yang turut dalam kapal itu adalah termasuk wartawan terkenal Pakistan, Syed Talat Hussain dari Televisi Aaj, yang pergi bersama wartawan Pakistan lainnya, Raza Mahmood Agha.

Indonesia sendiri ikut dalam kampanye damai yang dituduh Israel hendak mendelegitimasi sanksi terhadap Gaza itu.  Mereka adalah para aktivis kemanusiaan dari MER-C dan sejumlah wartawan.

Dengan berbagai latar pendidikan dan pengalaman dari para penumpang kapal tersebut, mungkinkah mereka berniat menyerang pasukan Israel yang bersenjata lengkap?

Parlemen Israel Ejek dengan Ucapan Selamat

Kecaman tindakan brutal dan tidak berprikemanusiaan menuai berbagai kecaman. Dunia hari ini bergerak menyuarakan kecaman, mulai dari massa yang berunjukrasa di jalanan hingga Dewan Keamanan PBB yang menggelar sidang darurat. Kecaman juga datang dari dalam negeri negeri zionis ini.

Anggota parlemen mengecam penyerangan Kapal Mari Marmara dengan cara mengejek menteri pertahanan dalam bentuk ucapan selamat.

Tindakan barbar marinir Israel yang merangsek masuk ke kapal Mavi Marmara dan menewaskan sedikitnya sepuluh orang diatas kapal itu dihujat parlemen di negara itu. Mereka menyebut tindakan itu sebagai "agak memalukan". Bahkan salah satu anggota Knesset, sebutan untuk parlemen Israel, Mohammed Barakeh menyindir dengan mengucapkan selamat kepada Menteri Pertahanan Ehud Barak atas "kemenangan yang menentukan bagi tentara bajak laut di armada itu dan merampas kebebasan sipil".

"Setiap pemerintah yang menempatkan dirinya di luar hukum internasional dan kemanusiaan akan menyerahkan diri untuk tong sampah sejarah," ujarnya, kepada media terkemuka Israel, Haaretz.

Anggota lain,  Taleb al-Sana mengatakan operasi itu "menunjukkan wajah buruk dari Zionisme, kekerasan dan agresi pemerintah Israel". Sana menyebut penangkapan sebagai tindakan teror negara terhadap misi kemanusiaan dan menyerukan para pemimpin Israel untuk diadili atas kejahatan perang. "Kejadian ini membuktikan Anda tidak perlu menjadi seorang Jerman untuk bertindak melebihi apa yang dilakukan Nazi," katanya.

Kemarin, polisi Israel menangkapi sejumlah aktivis yang melakukan unjuk rasa memprotes penyerbuat Israel atas armada bantuan kemanusiaan ke Gaza di dekat pintu gerbang Kota Tua. Sejumlah pengunjuk rasa ditangkap di utara kota Umm al-Fahm sebagai demonstrasi berubah menjadi kerusuhan.

Protes juga diadakan selama sore hari di kota-kota Arab Israel Acre, Sakhnin, Arabe dan Shfaram. Tidak ada kata kekerasan atau gangguan di daerah tersebut.

Sebuah demonstrasi spontan meletus di Nazaret. Protes di kota berpenduduk Arab di Israel utara merupakan respons massa pertama terhadap berita komando Israel telah menembaki armada bantuan saat mereka mendekati zona maritim.

Laporan di media berbahasa Arab pada hari Senin bahwa Raed Salah, kepala cabang utara Gerakan Islam Arab Israel, telah luka parah memicu kemarahan meluas di kalangan minoritas Arab di negara itu - sekitar 20 persen dari populasi. Pejabat Israel, berbicara dengan syarat anonim, mengatakan kepada Haaretz bahwa Salah masih hidup - tetapi tidak memberikan rincian lainnya pada kondisinya.

Menteri Keamanan Internal, Yitzhak Aharonovitch, juga mengadakan pertemuan darurat dengan polisi, mengatakan bahwa saat ini prioritasnya adalah mempertahankan ketenangan.

The Arab Higher Monitoring Committee, yang merupakan minoritas Arab Israel, meminta pasukan Israel untuk tetap berada di luar kawasan Arab agar tidak memancing kekerasan. "Pemerintah Israel dan polisi membawa tanggung jawab atas keselamatan warga negara Arab yang akan menuntut hak untuk protes terhadap polisi pemerintah dan kementerian pertahanan yang membawa pesan perdamaian ke Gaza."

Abdillah Bebas

Hari ini, Selasa (01/06), tepat pukul 05.00, mantan walikota Medan, Abdillah dinyatakan bebas bersyarat dan diizinkan meninggalkan Lapas Sukamiskin.

Bekas Walikota Medan Abdillah meninggalkan Lapas Sukamiskin sekitar pukul 05.00 WIB, Selasa (1/6/2010). Abdillah dijemput keluarga dan kerabatnya yang menggunakan lebih 10 mobil.

"Yang menjemput keluarga dan kerabat. Sejak kemarin semalam hingga tadi pagi, halaman parkir Lapas dipenuhi mobil para penjemput," ujar Kalapas Sukamiskin Murdjito saat dihubungi wartawan via ponsel.

Murdjito mengatakan, usai keluar dari penjara, Abdillah langsung menuju Medan melalui Jakarta. "Sepertinya transit dulu ke Jakarta. Setelah itu langsung ke Medan," paparnya.

Abdillah sebelumnya divonis empat tahun bui terkait kasus korupsi pengadaan mobil pemadam kebakaran dan APBD Kota Medan. Pengusaha asal Medan tersebut sejak 28 Agustus 2009 berada di Lapas Sukamiskin. Abdillah sempat dibui di Lapas Cipinang. Ia bebas bersyarat karena sudah menjalani 2/3 masa hukuman dan berkelakuan baik di penjara.

Umat Kristiani Semarang Kutuk Serangan Israel

Umat Kristiani di Semarang, Jawa Tengah, berdoa mengutuk keras penyerangan kapal relawan oleh Israel. Demi menunjukkan keseriusan, seorang jemaat mengaku siap berangkat ke Jalur Gaza.

Doa digelar di Gereja Hati Kudus, Jl. Krokosono, Tanah Mas, Semarang, Selasa (1/6/2010). Puluhan umat itu tergabung dalam Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Keuskupan Agung Semarang.

Pemimpin jemaat Romo Aloysius Budi Purnomo, mengatakan, serangan Israel terhadap kapal relawan merupakan tindakan tak beradab dan berlawanan dengan prinsip kemanusian, keadilan, dan perdamaian.

"Kami berharap dunia internasional bergerak," katanya usai doa bersama.

"Agar tak menimbulkan ekses lebih jauh, tindakan itu seyogyanya tak dibalas dengan kekerasan. Kekerasan jika dilawan dengan kekerasan, hanya jadi lingkaran kekerasan," imbuhnya.

Ketika sebagian besar jemaat sudah membubarkan diri, seorang jemaat mengacungkan tangan. "Saya siap berangkat ke Jalur Gaza," katanya.

Nelwan, demikian nama jemaat itu, menambahkan, kesiapannya itu atas dasar kemanusiaan. Palestina sudah terlalu menderita.

"Saya siap berangkat dan mendarmabaktikan keahlian saya. Bisa leat Mer-C atau organisasi lain," pungkas ahli hidrologi Undip Semarang ini.