Tampilkan postingan dengan label featured. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label featured. Tampilkan semua postingan

Rabu, 17 Juni 2015

Bagi Yang Tertipu 'Toleransi' di AS, Baiknya Tonton Video Ini

Jangan tertipu dengan kata2 manis Uncle Sam betapa negerinya sangat bersahabat bagi umat Islam.

Di video ini Anda akan melihat sebuah percobaan dimana 2 orang akan melakukan debat di depan seorang petugas polisi yang bertugas.

Rabu, 20 Mei 2015

Shalat Pakai Helm

Pak Kamsud pagi itu belum sempat sarapan di rumah, maka sebelum kerja, ia mampir dulu di Warteg Pak Karman langganannya. Belum juga sempat duduk, Pak Kamsud langsung ditembak pertanyaan sama pak Karman.

Nah, ini dia Pak Kamsud kebetulan sekali nih" kata pak Karman. "Ada apa emang koq pakai kebetulan segala?" tanya pak Kamsud keheranan. "Gini pak Kamsud, dari kemaren di Warteg ini banyak orang ngobrolin tentang baca Quran dengan langgam Jawa, menurut pak Kamsud sendiri gimana itu?" "Ya, kalo menurut saya pribadi sih itu namanya kurang kerjaan." "Lha koq gitu pak?" tanya pak Karman.

Jumat, 15 Mei 2015

Mengapa HT cs Menghalangi Dakwah Parlemen?

DUA langkah telah dilakukan untuk menghambat perjuangan dakwah amar ma’ruf nahi mungkar di parlemen, pertama, mengharamkan parlemen dan jalan menuju ke parlemen yaitu pemilu atau demokrasi, kedua, membentuk opini negatif dengan jalan mengungkap kelemahan, kejelekan dan kesalahan orang-orang yang berjuang di parlemen, dari dua langkah tersebut diharapankan umat Islam menjauhi dan tidak mendukung perjuangan dakwah di parlemen.

Kamis, 20 November 2014

[Subsidi BBM] Trisakti Barang Dagangan, Arwah Bung Karno Menangis

Pada Maret 2005 saat harga minyak internasional naik dari USD25 per barel menjadi USD60 per barel, Pemerintah mengambil kebijakan menaikan harga Premium dari Rp1.810 menjadi Rp2.400  perliter (naik 32 persen) dan Solar dari Rp 1.650 menjadi Rp 2.100 per liter (naik 27 persen). Lalu pada 1 Oktober 2005, harga Premium kembali naik dari Rp 2.400 menjadi Rp 4.500 per liter (naik 87 persen) dan harga solar naik dari Rp 2.100 menjadi Rp 4.300 per liter (naik 105 persen). Mungkin kita masih ingat, sebelum kenaikan itu terjadi, Presiden SBY menyatakan, "I don’t care with my popularity".

Sabtu, 11 Oktober 2014

Bagi Allah Tak Ada Yang Tak Mungkin, Bercita-citalah Setinggi Mungkin

Sebuah kisah haru.

Duta besar Arab Saudi bercerita tentang kunjungannya ke Jawa Barat, ke salah satu Madrasah Ibtidaiyah di Prop. Jawa Barat.

Dalam kunjungannya beliau meninjau kondisi ruang-ruang kelas di madrasah pedalaman Tanah Sunda tersebut.

Ketika masuk kelas 5, di dinding kelas tersebut terpampang tugas-tugas siswa. Tugas itu adalah tugas bahasa Arab, masing-masing siswa di kelas itu harus menempelkan cita-citanya di dinding kelas dalam bahasa Arab.

Selasa, 06 Mei 2014

Jan Koum, Dulu Kelaparan Kini Triliuner

image

Jan Koum, pendiri WhatsApp, lahir dan besar di Ukraina dari keluarga yang relatif
miskin. Saat usia 16 tahun, ia nekat pindah ke Amerika, demi mengejar apa yang kita kenal sebagai “American
Dream”.

Pada usia 17 tahun, ia hanya bisa makan dari jatah pemerintah. Ia nyaris menjadi gelandangan. Tidur beratap langit, beralaskan tanah. Untuk bertahan hidup, dia bekerja sebagai tukang bersih-bersih supermarket. “Hidup begitu pahit”, Koum membatin.

Hidupnya kian terjal saat ibunya didiagnosa kanker. Mereka bertahan hidup hanya dgn tunjangan kesehatan seadanya. Koum lalu kuliah di San Jose University. Tapi kemudian ia memilih drop out, karena lebih suka belajar programming secara autodidak.

Senin, 05 Mei 2014

Jaya Suprana Menyesal Memberi Rekor Muri Gerakan ODOJ

image

Direktur Museum Rekor Indonesia (MURI) Jaya Suprana mengakui bahwa komunitas One Day One Juz (ODOJ) yang menyelenggarakan membaca Al-Qur'an secara bersama-sama belum pernah dia dengar sebelumnya baik di Indonesia maupun di dunia.

"Saya belum pernah mendengar ada peristiwa yang sedemikian dahsyat seperti yang terjadi hari ini. Ini menunjukkan kerendahan hati anda semua," ujar Jaya Suprana sebelum menyerahkan piagam rekor MURI untuk komunitas ODOJ di Masjid Istiqlal, Jakarta, Ahad (4/5).

Kamis, 01 Mei 2014

Masih Ada SD Yang Menerapkan Tes Masuk Calistung? Laporkan, Sanksi Menanti

Setelah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh melarang sekolah melakukan tes membaca, menulis dan berhitung untuk siswa yang akan masuk sekolah dasar beberapa waktu lalu, larangan serupa ditegaskan lagi oleh Inspektur Jenderal Kemendikbud Haryono Umar.

"Saya perintahkan kepada kepala dinas pendidikan untuk melarang pihak sekolah dasar melakukan tes membaca, menulis, dan berhitung atau calistung saat masuk SD," kata Mendikbud beberapa waktu lalu.

Bahkan Irjen Haryono Umar mengajak masyarakat untuk melapor ke dinas pendidikan setempat, jika masih menemukan praktik tes tersebut.