Senin, 31 Mei 2010

Facebook Teratas Dunia, Kaskus Teratas di Indonesia

Menurut data riset Google Doubleclick AdPlanner yang dirilis per April 2010,Facebook (facebook.com) menjadi situs yang paling sering dikunjungi pengguna Internet di seluruh dunia. Sementara Kaskus menjadi situs lokal yang paling sering dikunjungi pengguna Internet di Tanah Air.

Pada data tersebut, Google memaparkan 1.000 situs Web yang paling sering dikunjungi di seluruh dunia. Facebook, situs jejaring sosial terbesar asal California itu, mencatat kurang lebih 540 juta orang (unique visitor) yang hilir mudik di halamannya tiap bulan.

Untuk diketahui Google Doubleclick AdPlanner bermaksud membuat laporan berisi data-data situs terpopuler sebagai bahan pertimbangan bagi para pengiklan untuk menaruh iklan mereka. Dalam riset ini, Google tidak turut serta dalam daftar.

Selain mencatat jumlah pengguna yang mencapai 540 juta secara global, Facebook juga dilaporkan mampu membukukan pageview atauvisits (kunjungan) hingga 540 miliar per bulan.

Bertengger di peringkat dua, salah satu situs portal Web terbesar di dunia, Yahoo!(yahoo.com). Situs mesin pencari yang besar di dunia maya sejak tahun 1995 ini dikunjungi sekitar 490 juta orang dan meraih pageview 70 miliar setiap bulannya.

Sementara di peringkat ketiga terdapat situs mesin pencari Live (live.com). Situs yang dikembangkan Microsoft dan diluncurkan pada lima tahun lalu ini mendapat kunjungan 370 juta penggunanya dan meraih pageview 39 miliar per bulan.

Tak kalah menarik untuk diketahui, Wikipedia.org menjadi situs non-profit terbesar di dunia yang sukses besar tanpa iklan hingga hari ini. Bertumbuh kembang sejak Januari 2001, Wikipedia kini memiliki 310 juta pengguna di seluruh dunia dengan pageview mencapai 7,9 miliar tiap bulan.

Dari daftar tersebut, forum komunitas online terbesar di Indonesia, Kaskus (kaskus.us), menjadi situs lokal yang paling dikunjungi pengguna Internet global. Kaskus, yang bertengger di peringkat 755, mendapat kunjungan dari 5,1 juta orang setiap bulannya, dengan pageview 170 juta.

Kaskus adalah situs forum internet yang didirikan oleh tiga mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat: Andrew Darwis, Ronald Stephanus, dan Budi Dharmawan pada 1999. Awalnya situs ini didirikan sebagai medium pelepas rasa kangen para mahasiswa Indonesia di luar negeri.

Belakangan, situs ini berkembang menjadi komunitas online terbesar di Indonesia, dengan jumlah pageviews yang diklaim Kaskus mencapai 15 juta per hari. Lebih dari 140 juta post dibuat di forum ini.

Berikut 10 situs global teratas yang paling sering dikunjungi versi Google Doubleclick AdPlanner:
1. facebook.com (jejaring sosial)
2. yahoo.com (portal Web)
3. live.com (mesin pencari)
4. wikipedia.org (ensiklopedia)
5. msn.com (portal Web)
6. microsoft.com (piranti lunak)
7. blogspot.com (layanan blog)
8. baidu.com (portal Web)
9. qq.com (e-mail & messaging)
10. mozilla.com (browser).

Ternyata Facebook Pernah Menjadi Alasan Pembatalan Serangan Israel

Kejadian memalukan ini terjadi pada 3 Maret 2010. Operasi serangan darat tentara Israel ke sebuah desa Palestina dibatalkan setelah seorang prajuritnya konyol menuliskan rencana serangan tersebut di status Facebooknya. Konyolnya, status itu lengkap dengan unit, waktu, tempat, dan posisi mereka.

Usut punya usut, ternyata ada seorang serdadu Israel yang tengah mengidap sindrom "banci Facebook." Maksudnya, dia lagi gemar memberitakan kegiatan yang dia lakukan saat ini dalam akun miliknya di Facebook, yang populer dengan istilah update status.

Militer Israel, Rabu 3 Maret 2010, mengungkapkan bahwa prajurit yang tidak disebutkan namanya itu rupanya keceplosan menyebut lokasi dan waktu dia bertugas. Saat itu, dia masuk dalam pasukan yang akan menyerang suatu desa di Tepi Barat, yang dihuni rakyat Palestina.

"Hari Rabu kami bersihkan [desa] Katana dan hari Kamis, bila Tuhan berkenan, kami pulang," demikian petikan status prajurit itu di Facebook seperti yang dikutip laman harian Ha'aretz. Dia juga mengungkapkan unit operasi dan misi yang dia jalankan.

Ulah dia rupanya diketahui sesama prajurit, yang melaporkannya ke komandan. Mempertimbangkan bahwa aksi mereka sudah bocor di Facebook, maka pimpinan pasukan memutuskan membatalkan serangan.

Para komandan tidak mau nasib anak buah mereka terancam selama serangan karena bisa saja informasi yang bocor itu sudah diketahui kelompok perjuangan Palestina.

Serdadu itu akhirnya dicokok oleh polisi militer. Dia kini sudah diadili dan harus mendekam di penjara selama 10 hari akibat kesalahannya itu. Dia pun langsung diusir dari batalion dan pos pertempuran tempat dia bertugas.

Dilema Facebook, antara Butuh dan Terjebak

[caption id="attachment_360" align="alignright" width="300" caption="Pendiri Facebook Mark Zuckerberg"]Pendiri Facebook Mark Zuckerberg[/caption]

Empat orang penting mengirim surat itu. Charles Schumer, Michael Bennet, Mark Begich  dan Al Franken. Mereka adalah senator berpengaruh di Amerika Serikat. Surat itu dikirim tanggal 27 April 2010.

Si penerima surat adalah Mark Zuckerberg, anak muda pendiri Facebook, yang kini memiliki hampir 500 juta pengikut di seluruh jagat. Empat senator itu mengecam keras situs jejaring sosial itu.  Facebook dituding secara sengaja mengumbar  profil pengguna ke segala penjuru.

Mark sesungguhnya sudah lazim menerima protes. Jurusnya selalu sama. Abaikan.  Tapi kali ini lain.  Bersikap remeh, bisa berujung  kiamat.  Jurus para senator itu bisa membunuh. Mereka memaksa komisi perdagangan Amerika  menindak Facebook.

Sehari sebelum mengirim surat itu, Charles Schumer menuntut  Komisi Perdagangan Federal (FTC) menerbitkan aturan baku bagi semua situs jejaring sosial.

Dia juga mendesak  komisi itu segera  menyelidiki  sejumlah situs jejaring sosial yang doyan mengumbar data para pengguna. Penelitian  itu penting, kata Schumer, “Memastikan  para penguna bisa menjaga rahasia.”

Walau ditujukan kepada semua situs jejaring sosial, sasaran bidikan  Schumer sesungguhnya adalah Facebook.  Hal itu diperjelas dalam surat yang kemudian dikirim ke Zuckerberg itu.

Facebook dianggap bukan saja  mengumbar rahasia pengguna, tapi juga rajin menjual data-data pengguna kepada pihak ketiga untuk kepentingan bisnis.

Jual data pengguna  itu dilansir sepekan sebelum para senator itu mengirim surat. Dalam ajang F8 Facebook Developer Conference yang digelar di San Francisco Amerika Serikat,  petinggi Facebook mengumumkan sistem Open Graph API  kepada para pengembang bisnis.

Dalam sistem ini, Facebook membuka fitur baru bernama Istant Personalization.  Fitur baru ini adalah pintu masuk untuk mitra bisnis Facebook -- seperti Microsoft Docs.com, Pandora, danYelp –untuk mengakses data pengguna di seluruh dunia.

Data itu sangat diperlukan untuk pengembangan bisnis. Penguna data itu akan meraup untuk besar. Tidak percaya? Dengarlah cerita juru bicara Facebook ini.

Cerita itu dipublikasikan Wall Street Journal pekan lalu. Sang juru bicara mengaku bahwa Facebook pernah melepaskan data pengguna ke perusahan iklan. Lewat data itu, si perusahaan iklan bisa melihat siapa pengguna yang mengklik iklan mereka. Dengan mengetahui para pengklik itu, si perusahaan bisa merancang iklan berikutnya secara efektif.

Membuka data kepada pihak ketiga itulah yang dikritik  keras empat senator dalam surat mereka. Mereka menulis, “Dear Mr. Zuckerberg, Kami mengirim surat ini untuk menyampaikan keprihatinan kami terkait perubahan terbaru kebijakan privasi Facebook dan penggunaan data pribadi untuk pihak ketiga.”

*****
Main umbar data pengguna ini, sesungguhnya bermula dari tanggal 9 Desember 2009.  Saat itu Facebook mulai menerapkan sistem Opt Out. Ini sistem yang membuka semua data pribadi pengguna. Kecuali jika si pengguna mau merahasiakan.

Padahal sebelumnya Facebook begitu rapat menutup data pribadi  itu. Kecuali kalau si pengguna mau menampilkannya. Artinya, secara teknis data-data seperti foto profil, jenis kelamin, asal kota, dan lain-lain tidak bisa dilihat orang, jika si pengguna tidak mempublikasikan.

Dengan sistem Opt Out tadi, semua data itu dengan gampang bisa ditengok publik dari seluruh jagat. Bahkan dengan gampang pula bisa ditelusuri lewat Google dan situs pencari lain.

Sistem baru itu diberlakukan semenjak pengguna Facebook membludak ke bilangan 350 juta orang. Jumlah itu memang sangat seksi untuk bisnis.

Mengetahui profil, kecenderungan dan hobi manusia sebanyak itu sangat diperlukan sejumlah perusahaan iklan.  Tapi jika pengguna merahasiakan profil mereka, sulit mengetahui kencenderungan dan hobi itu.

Itu sebabnya semenjak akhir tahun lalu, Facebook gencar memaksa penggunanya membuka data pribadi mereka. Rupa-rupa cara ditempuh.  Pengguna diwajibkan mengisi data profil, lalu mempublikasikannya.

Facebook memang tetap menyediakan pilihan bagi pengguna untuk menutup profil mereka. Kecuali hanya untuk dibaca kekasih, teman dan handai taulan. Tapi untuk menutup profil itu dari mata publik,  prosesnya rumit dan sangat menjengkelkan.

Si pengguna harus melewati 50 tahap pengaturan, dengan 170 opsi.  Privasi untuk album foto, misalnya, harus dilakukan satu demi satu.
Bayangkan, jika Anda memiliki 1000 foto yang dipasang di album Anda di Facebook, dan Anda ingin merahasiakan foto-foto itu, maka Anda harus menyetelnya satu demi satu.

Selainj rumit, cara  untuk merahasiakan profil itu sangat panjang. Menurut catatan New York Times, pernyataan privasi Facebook yang dikeluarkan tahun 2010, sangat panjang. Jumlahnya  5.830 kata. Meningkat tajam dari tahun 2005, yang hanya 1.004 kata.

Pernyataan privasi Facebook itu terpanjang dari semua situs jejaring sosial yang ada. Bandingkan dengan Flickr yang hanya 384 kata, Twitter 1.203 kata, Friendster 1.977 kata, MySpace 2.290 kata.

Bahkan bila dibandingkan dengan konstitusi Amerika Serikat –yang jumlahnya cuma  4.543 kata—pernyataan privasi itu masih lebih panjang.

Lantaran begitu panjang dan rumitnya prosedur itu, banyak pengguna yang tidak pernah mengubah pengaturan privasinya. Artinya, profil mereka di Facebook tetap terbuka dan tidak menutupnya dari publik.
Director of Corporate Communications and Public Policy Facebook, Barry Schnitt, memastikan bahwa sekitar 85 persen pengguna tak pernah mengubah pengaturan privasi itu.

Mark Zuckerberg sendiri membantah bahwa pengunaan data itu untuk kepentingan bisnis. Ini adalah evolusi baru dalam hubungan antara manusia. Lima, enam tahun belakangan, “Orang-orang  tak hanya nyaman untuk berbagi lebih banyak informasi yang lebih bervariasi, namun juga lebih terbuka dengan lebih banyak orang.” kata Zuckerberg  dalam wawancara dengan TechCrunch.

Apa yang dikemukakan oleh Zuckerberg agaknya sulit dipercaya, terutama setelah Schnitt bersaksi kepada  ReadWriteWeb. Saat para pengguna bertemu teman-teman mereka di Facebook, dan saling lebih mengenal ,  kata Schnitt, mereka akan menemukan nilai lebih dari situs ini. Mereka akan selalu setia untuk kembali.  Dia menambahkan, “Anda bisa bayangkan konsekuensi bisnis dari hal itu."

Organisasi pembela hak konsumen di Amerika Serikat menilai, “ Facebook terus memanipulasi pengaturan privasi untuk tujuan komersial," kata Marc Rotenberg, Executive Director Electronic Privacy Information Center.

Bukan cuma dalam urusan privasi, Facebook juga dihujat sistem jejaring sosial ini mudah bocor. Tanggal 25 Februari lalu, misalnya, pesan pribadi seorang pengguna nyasar ke alamat lain. Tanggal 5 Mei, pengguna bisa melihat isi percakapan chating para pengguna lain. Kebocoran itu memaksa Facebook sempat menutup layanan chating.

Yang terbaru adalah  pada 11 Mei. Fitur 'Instant Personalization'  terganggu. Fitur itu  bisa dimanfaatkan peretas mengungkap nama pengguna, alamat email mereka, dan data-data Facebook.  Kebobolan itu  memaksa mitra Facebook, Yelp, menutup sementara fitur Instant Personalization ini.

*****
Privasi yang diumbar, data yang gampang dibobol hacker,memang membuat banyak orang berang. Selain para senator itu, sepuluh organisasi yang peduli dengan privasi di Amerika Serikat mengirim pengaduan ke FTC.

Sejumlah tokoh terkenal, jurnalis, dan sejumlah blogger  berbondong-bondong cabut dari Facebook. Jika Anda ingin mengetahui pada pemrotes ini, ketik saja ‘Respect My Privacy’ pada mesin pencari Facebook. Lusinan grup pemrotes akan terlihat.

Di luar Facebook, banyak juga kelompok yang menyerukan boikot,   (http://facebookprotest.com), mengajak orang minggat dari jejaring sosial itu (http://quitfacebookday.com).

Banyak pengguna berbondong-bondong  pensiun dari Facebook. Pencarian “How do I delete my facebook account,” menjadi salah satu frase terpopuler di Google.

Riset mutakhir perusahaan keamanan komputer Sophos,  menunjukkan bahwa sekitar 60 persen pengguna Facebook mempertimbangkan untuk berhenti.

Facebook memang  sudah menolong banyak orang. Mempertemukan kawan lama. Menemukan jodoh. Ajang untuk promosi bisnis. Dan cara baru menggalang kepedulian sosial. Tapi banyak pula penjahat yang dengan gampang memburu korban lewat situs ini.

Dengarlah kisah Stefani Abelina Tiur Napitupulu, siswi SMAN 22 Surabaya, Marietta Nova Triana siswi SMPN 5 Sidoarjo dan Tri Nurhayati perempuan 20 tahun asal Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul. Mereka   diculik oleh orang yang dikenalnya lewat Facebook.

Perkenalan lewat Facebook merenggut nyawa Nona Belomesoff, dara Australia 18 tahun. Diiming-imingi dengan penawaran pekerjaan, Nona dibunuh oleh pria yang sengaja membuat akun Facebook palsu.

Kasus ini orang ramai terhenyak. Bahwa data-data dan foto pribadi yang terpublikasi di Facebook bisa dimanfaatkan oleh siapa saja. Termasuk seorang penjahat.

Di protes dari sana-sini, petinggi Facebook menggelar rapat pekan ini. Pengaturan privasi yang berbelit akhirnya disederhanakan. Dari 50 pengaturan menjadi 15. Sejumlah tombol juga disederhakan. Pengguna kini mudah merahasiakan profilnya.

Facebook memang berkembang pesat.  Ditengah hujatan dari segala penjuru itu, peringkat Facebook terus melangit. Menurut data trafik web yang dirilis Google, Jumat 28 Mei 2010, situs jejaring sosial ini dikunjungi 540 juta orang. Jumlah itu merupakan 35 persen populasi pengguna internet di seluruh dunia.

Data global Google Ad Planner yang disediakan oleh Double Click menunjukkan bahwa sekitar 570 miliar laman di Facebook.com disambangi orang.

Kekuatan yang besar itu, tulis empat senator Amerika Serikat kepada Mark Zuckerberg, “Harus disertai tanggjungjawab yang besar kepada penggunanya."

Mark Zuckerberg 'Penyihir Muda' dari Keluarga Yahudi

[caption id="attachment_357" align="alignleft" width="300" caption="Mark Zuckerberg"]Mark Zuckerberg[/caption]

Di tengah gempuran soal tuntutan perbaikan privasi pengguna, Facebook siap menggelar pesta besar-besaran beberapa pekan mendatang. Jika tak ada aral melintang, kemungkinan 25 Juni 2010, Facebook akan mengumumkan berita besar: "Jumlah pengguna tembus 500 juta orang."

Itu berarti populasi Facebook lebih besar dari penduduk Indonesia sebanyak 230 juta orang atau penduduk Amerika Serikat 300 juta orang. Bahkan, pengguna Facebook adalah terbesar ketiga di dunia, setelah penduduk China yang berjumlah 1,6 miliar orang dan India 1,1 miliar orang.

"Kami seringkali menahan pengumuman pertumbuhan Facebook dan menyatukannya dengan pengumuman penting lain seperti misalnya peluncuran produk," demikian pernyataan Facebook Kepada situs Search Engine Land, 19 Mei 2010. "Jadi, jumlah pengguna Facebook sebenarnya, seringkali lebih besar daripada yang kami umumkan saat itu."

Sungguh luar biasa. Hanya dalam tempo enam tahun sejak didirikan, Facebook telah masuk jajaran web paling berpengaruh di dunia. Facebook tidak sekedar sejajar dengan Microsoft yang membuat komputer lebih mudah bagi semua orang, Google yang membantu kita mencari data, atau YouTube yang membuat kita terhibur.  Facebook punya keunggulan besar lain: mampu merekam dan sekaligus fasilitas berbagi emosi penduduk bumi. Facebook tak cuma membuat pengguna tersenyum, bergidik atau marah, tetapi juga membuat mereka bisa berbagi foto, kesal jika komentar jenaka tidak direspons, juga memperbaiki status jadi sudah menikah, kembali menjadi single atau status "complicated".

Tak mengherankan jika Facebook sukses menyihir ratusan juta orang dari berbagai penjuru bumi, termasuk 100 juta pengakses lewat ponsel. Kini, rata-rata 1 dari 4 pengguna internet di dunia tak cuma mempunyai akun Facebook. Bahkan, diperkirakan jumlah pengguna Facebook bakal mendekati 600 juta sebelum tahun ini berakhir.

***

Pertanyaannya adalah, siapa sosok di belakang Facebook?

Dialah Mark Elliot Zuckerberg, pria jenius jago komputer yang kini berusia 26 tahun. Ia lahir di White Plains, New York pada 14 Mei 1984. Ia adalah putra dari pasangan keluarga Yahudi-Amerika, Edward dan Karen Zuckerberg. Ayahnya, seorang dokter gigi dan ibunya dokter umum di Dobbs Ferry, New York, tempat Mark dibesarkan.

Mark dikenal sebagai seorang programmer muda super inovatif. Facebook, yang merupakan situs jejaring sosial, hanyalah salah satu lecutan Mark yang diciptakan semasa duduk di bangku kuliah. Inilah karya yang melambungkan nama, juga pundi-pundinya.

Sebelum kuliah di Harvard, Mark bersekolah di Ardsley High School, New York tahun 1998 sampai 2000. Belum tuntas sekolahnya di situ, ia pindah ke Phillips Exeter Academy. Di sekolah ini akhirnya ia menyelesaikan Sekolah Menengah Atas (SMA)-nya, tahun 2002.

Kreativitas Mark sudah sudah menonjol sejak remaja. Saat duduk di bangku SMA, dia pernah membuat Synapse, sebuah program untuk mempelajari kebiasaan orang mendengarkan musik. Software bernama Wirehog, aplikasi peer-to-peer alias penghubung antar komputer via jaringan internet, juga pernah ia buat.

Microsoft dan AOL sudah mencoba membeli Synapse dan menawarkan pekerjaan bagi Zuckerberg. Tawaran dua perusahaan raksasa teknologi informasi itu datang gara-gara proyek hacking yang digarapnya sukses besar.

Namun, Mark sama sekali tidak tergiur. Alih-alih menerima pinangan dua perusahaan -- yang banyak diimpikan oleh lulusan universitas di seantero negeri Paman Sam itu -- Mark malah memilih masuk jurusan psikologi Harvard University. Jurusan yang sama sekali jauh dari kegemarannya mengutak-atik komputer.

Di Harvard, ia memang kuliah di Psikologi. Tetapi, Mark menjadi aktivis Alpha Epsilon Pi, sebuah kelompok penggemar program komputer. Proyek perdananya adalah Coursematch. Ini adalah situs khusus para mahasiswa agar bisa mengintip daftar mahasiswa pengambil kelas tertentu. Situs ini menarik banyak mahasiswa-mahasiswi yang ingin mencari pasangan.

Proyek lainnya, yakni Facemash.com. Ini situs khusus pemberi rating foto siswa-siswi Harvard. Situs ini serupa dengan Hot or Not (www.hotornot.com). Gara-gara situs ini, petinggi Harvard meradang hingga membredelnya. Facemash akhirnya termasuk situs yang umurnya paling pendek di dunia: cuma empat jam. Rapat petinggi Harvard memutuskan: Mark Zuckerberg harus dihukum.

Tiga bulan setelah hukuman itu, pada 4 Februari 2004, Mark meluncurkan Facebook dari asramanya di Harvard. Sambutannya ternyata luar biasa. Situs itu sukses besar. Lima belas hari setelah diluncurkan, lebih dari dua pertiga siswa Harvard mendaftarkan diri di Facebook.

Lantaran di Harvard sukses besar, Mark lalu memutuskan untuk menyebarkan Facebook ke kampus lain. Dia meminta bantuan teman sekamarnya, Dustin Moskovitz. Dua anak muda itu rajin menyebarkan Facebook ke Stanford, Columbia, dan Yale. Pada awal musim panas 2004, Mark dan Dustin sudah berhasil menyebarkan Facebook hampir ke 30 sekolah.

Belum selesai musim panas 2004, Mark Zuckerberg bersama Dustin Moskovitz pindah ke Palo Alto. Mengajak pacarnya Priscilla Chan, plus beberapa teman lain, Mark terus mengembangkan Facebook. Rencananya, Mark dan teman-temannya pulang ke Harvard di musim gugur. Tapi rencana kembali ke kampus tidak pernah terjadi. Mark memilih menetap di California dan tidak melanjutkan kuliah. Priscilla tetap kembali ke kampus.

Di Palo Alto, Mark bersama kawan-kawannya menyewa sebuah rumah kecil. Inilah kantor pertama mereka. Di musim panas tersebut Mark juga bertemu dengan Peter Thiel yang kemudian bersedia untuk melakukan investasi di perusahaan baru itu. Sejak saat itu kesuksesan terus diraih. Mereka kemudian menyewa sebuah kantor di University Avenue di pusat kota Alto.

***

Kini, Facebook terus melaju. Bahkan, prestasi demi prestasi terus dicapainya. Simak saja sedikit contoh deretan capaian berikut: Ada lebih 1 juta pengembang dan wirausahawan dari 180 negara turut mengembangkan platform Facebook. Sebanyak 2/3 dari 100 situs terpopuler di AS versi ComScore dan separuh situs terpopuler di dunia terintegrasi dengan Facebook. Bahkan, 200 operator selular di 60 negara turut mempromosikan Facebook mobile.

Tak heran, jika sayap bisnisnya terus berkembang. Kini di kantor pusat, Facebook telah memiliki tujuh buah bangunan di Palo Alto, yang disebut oleh Mark sebagai “urban campus”. Di luar itu, kantornya mulai menyebar ke Atlanta, Michigan, Chicago, Dallas, Detroit, New York, Washington DC. Sedangkan di luar negeri sudah ekspansi ke Dublin, London, Milan, Paris, Stockholm, Sydney dan Toronto.

Yang tak kalah pentingnya, selain sukses memikat ratusan juta pengguna internet, magnet Mark berhasil "menyihir" para eksekutif pentolan dari perusahaan jawara teknologi lainnya, seperti Yahoo, Google, Amazon dan eBay. Banyak petinggi dari perusahaan itu yang memilih bergabung dengan Facebook.

Sebut saja misalnya David Fischer, Wakil Presiden bidang Iklan Facebook yang sebelumnya adalah Wakil Presiden Penjualan Online Google selama tujuh tahun. Selain David, beberapa petinggi Google lain yang pindah ke Facebook adalah Sheryl Sandberg dan Elliot Schrage.

Di luar Google ada Mike Murphy, mantan pejabat penjualan Yahoo yang kini menjadi Wakil Presiden bidang Penjualan Global Facebook. Ada juga Lori Goler, mantan pejabat pemasaran eBay yang kini menjabat Wakil Presiden bidang Sumber Daya Manusia Facebook. Dari Amazon.com, ada Dan Rose yang kini menjabat sebagai Wakil Presiden bidang Kemitraan dan Pemasaran Platform Facebook.

Dengan berbagai kemajuan seperti itu, tak mengejutkan jika bisnis Facebook kian menyala. Buntutnya jelas, kekayaan Mark kian menggunung. Menurut majalah Forbes edisi 10 Maret 2010 lalu, Mark berada di urutan 212 dari daftar 1.000 orang kaya dunia. Mark dinobatkan sebagai orang termuda paling kaya di dunia dengan total kekayaan US$ 4 miliar atau Rp 36 triliun.

Kaskus Masuk dalam 1000 Situs Teratas Versi Google

Forum komunitas online terbesar di Indonesia, Kaskus berhasil masuk dalam daftar 1000 situs teratas versi Google.

[caption id="attachment_354" align="alignright" width="300" caption="Andrew & Awak Kaskus (facebook)"]Andrew & Awak Kaskus (facebook)[/caption]

Berdasarkan data Google AdPlanner untuk April 2010, Kaskus menduduki peringkat 755 dari 1000 situs terpopuler di dunia. Kaskus mendulang 5,1 juta pengunjung unik dan 170 juta page view.

Jumlah pengunjung unik Kaskus sama dengan jumlah pengunjung situs jejaring sosial Bebo (peringkat 747) dan situs NationalGeographic.com (752). Hanya saja page view Kaskus masih di bawah Bebo (1,9 miliar page view) dan National Geographic (96 juta).

Yang patut membuat Kaskuser (pengguna loyal Kaskus) bangga, peringkat Kaskus berada jauh di atas beberapa situs ternama. Mulai dari situs teknologi Techcrunch (850), ZDnet (853), layanan pesan instan dan email Meebo (863), aplikasi foto untuk Twitter Tweetphoto (883), dan situs berita bisnis Bloomberg (884).

Kaskus adalah situs forum internet yang didirikan oleh tiga mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat: Andrew Darwis, Ronald Stephanus, dan Budi Dharmawan pada 1999. Awalnya situs ini didirikan sebagai medium pelepas rasa kangen para mahasiswa Indonesia di luar negeri.

Belakangan, situs ini berkembang menjadi komunitas online terbesar di Indonesia, dengan jumlah pageviews yang diklaim Kaskus mencapai 15 juta per hari. Lebih dari 140 juta post dibuat di forum ini.

Belum lama ini Kaskus juga meluncurkan layanan baru, yakni sistem pembayaran online KasPay, dan radio internet KaskusRadio. Selain Kaskus, situs Indonesia yang berhasil menembus daftar 1000 situs teratas adalah Kompas, yang menduduki peringkat 956.

Data Google AdPlanner sendiri disediakan oleh Double Click, sebuah perusahaan penyedia data untuk keperluan pengiklan internet yang belum lama ini diakuisisi oleh Google. Namun daftar yang dilansir oleh Double Click tidak menyertakan peringkat Google serta layanan Google lain seperti YouTube dan Gmail.

Jumat, 28 Mei 2010

New York Provokasi Muslim untuk Murtad









Masya'Allah. Beberapa bus di New York, AS, berlalu lalang membawa iklan yang memprovokasi umat Muslim untuk meninggalkan Islam.

"Fatwa di kepala Anda? Apakah keluarga atau komunitas Anda mengancam? Ada pertanyaan? Temukan Jawabannya! Tinggalkan Islam?" demikian tulisan yang tercetak di badan bus tersebut.

Iklan bus yang disponsori oleh situs RefugeFromIslam.com itu, didalangi aktivis asal Manhattan yang diduga mengajak Muslim untuk meninggalkan agamanya, Pamela Gellar. Perempuan in ijuga berada di balik kelompok yang menyebut diri mereka Stop Islamization on America.

"Ini memang mengenai ideologi Islam. Ini adalah tempat bagi mereka yang ingin meninggalkan Islam. Tapi Saya tak bermaksud menyinggung semua orang, ini hanya isu kebebasan beragama," ujar Gellar, seperti dilansir WCB, Kamis (27/5).

Misi Gellar sangat jelas. Selain situs, ia juga membuat blog dan kini sebuah iklan di bus yang ia sebut sebagai kampanye melawan sebuah ideologi. Gellar juga menentang pembangunan masjid tak jauh dari ground zero, lahan tempat berdirinya WTC yang ambruk karena serangan teroris pada 11 September 2001.

"Saya penganut Yahudi dan menurut saya ini tidak menyinggung. Ini benar-benar mengenai kebebasan beragama. Saya tak punya masalah terhadap Muslim. Namun ada masalah mengenai ideologi Islam," tegasnya.

Gellar telah mengumpulkan US$8.000 melalui situsnya yang digunakan untuk memasang iklan serupa pada 30 bis di New York. Meski kampanye itu tergolong kecil untuk kota the big apple, reaksi yang ia peroleh cukup besar. Sejumlah lembaga Islam di Amerika mulai mengecam aksinya.

Hujatan juga datang dari dunia maya. Faiza Ali dari Konsul Hubungan Amerika-Islam di kota itu, bahkan menyebut Gellar adalah perempuan yang dipenuhi kebencian. Namun Gellar tak pantang mundur. Ia mengaku akan tetap menjalankan kampanyenya.

Kamis, 27 Mei 2010

Bocah 12 Tahun Membuat Dunia Terdiam Selama 6 Menit

[caption id="attachment_335" align="alignright" width="300" caption="Severn Suzuki Saat Menyampaikan Pidato di Konferensi Lingkungan Hidup PBB"][/caption]

Cerita ini berbicara mengenai seorang anak yangg bernama Severn Suzuki, seorang anak yg pada usia 9 tahun telah mendirikan Enviromental Children's Organization ( ECO ).

Bocah bernama lengkap Severn Cullis-Suzuki lahir pada 30 November 1979 di Vancouver, Canada. Ibunya adalah seorang penulis,  Tara Elizabeth Cullis. Dan ayahnya adalah ahli genetika dan lingkungan hidup, David Suzuki, seorang generasi kedua Japanese Canadian.

Saat Severn bersekolah di Lord Tennyson Elementary School di French Immersion, pada umur 9 tahun, ia mendirikan Environmental Children's Organization (ECO), sebuah grup anak-anak yang mendidikasikan diri untuk saling berbagi dan berdiskusi isu lingkungan hidup antar sesama anak.

Pada 1992, saat usianya 12, Cullis-Suzuki mengumpulkan donasi dari para member ECO untuk dapat menghadiri Earth Summit di Rio de Janeiro. Bersama anggota grup lainnya,  Michelle Quigg, Vanessa Suttie, and Morgan Geisler, Cullis-Suzuki memaparkan isu lingkungan dari sudut perspektif anak kecil.

ECO sendiri adalah sebuah kelompok kecil anak yg mendedikasikan diri untuk belajar dan mengajarkan pada anak" lain mengenai masalah lingkungan.

Dan mereka pun diundang menghadiri Konfrensi Lingkungan hidup PBB, dimana pada saat itu Severn yg berusia 12 Tahun memberikan sebuah pidato kuat yg memberikan pengaruh besar ( dan membungkam ) beberapa pemimpin dunia terkemuka.

Apa yg disampaikan oleh seorang anak kecil ber-usia 12 tahun hingga bisa membuat RUANG SIDANG PBB hening, lalu saat pidatonya selesai ruang sidang penuh dengan orang terkemuka yg berdiri dan memberikan tepuk tangan yg meriah kepada anak berusia 12 tahun.
Inilah Isi pidato tersebut:

Halo, nama Saya Severn Suzuki, berbicara mewakili E.C.O - Enviromental Children Organization Kami adalah kelompok dari Kanada yg terdiri dari anak-anak berusia 12 dan 13 tahun, yang mencoba membuat perbedaan: Vanessa Suttie, Morga, Geister, Michelle Quiq dan saya sendiri.

Kami menggalang dana untuk bisa datang kesini sejauh 6000 mil untuk memberitahukan pada anda sekalian orang dewasa bahwa anda harus mengubah cara anda, hari ini di sini juga. Saya tidak memiliki agenda tersembunyi. Saya menginginkan masa depan bagi diri saya saja.

Kehilangan masa depan tidaklah sama seperti kalah dalam pemilihan umum atau rugi dalam pasar saham. Saya berada disini untuk berbicara bagi semua generasi yg akan datang.

Saya berada disini mewakili anak-anak yg kelaparan di seluruh dunia yang tangisannya tidak lagi terdengar.

Saya berada disini untuk berbicara bagi binatang-binatang yang sekarat yang tidak terhitung jumlahnya diseluruh planet ini karena kehilangan habitatnya. Kami tidak boleh tidak di dengar.

Saya merasa takut untuk berada dibawah sinar matahari karena berlubangnya lapisan OZON. Saya merasa takut untuk bernafas karena saya tidak tahu ada bahan kimia apa yg dibawa oleh udara.

Saya sering memancing di Vancouver bersama ayah saya hingga beberapa tahun yang lalu kami menemukan bahwa ikan-ikannya penuh dengan kanker. Dan sekarang kami mendengar bahwa binatang-binatang dan tumbuhan satu persatu mengalami kepunahan tiap harinya - hilang selamanya.

Dalam hidup saya, saya memiliki mimpi untuk melihat kumpulan besar binatang-binatang liar, hutan rimba dan hutan tropis yang penuh dengan burung dan kupu-kupu. Tetapi sekarang saya tidak tahu apakah hal-hal tersebut bahkan masih ada untuk dilihat oleh anak saya nantinya.

Apakah anda sekalian harus khawatir terhadap masalah-masalah kecil ini ketika anda sekalian masih berusia sama serperti saya sekarang?

Semua ini terjadi di hadapan kita dan walaupun begitu kita masih tetap bersikap bagaikan kita masih memiliki banyak waktu dan semua pemecahannya. Saya hanyalah seorang anak kecil dan saya tidak memiliki semua pemecahannya. Tetapi saya ingin anda sekalian menyadari bahwa anda sekalian juga sama seperti saya!

Anda tidak tahu bagaimana caranya memperbaiki lubang pada lapisan ozon kita. Anda tidak tahu bagaiman cara mengembalikan ikan-ikan salmon ke sungai asalnya. Anda tidak tahu bagaimana caranya mengembalikan binatang-binatang yang telah punah.

Dan anda tidak dapat mengembalikan hutan-hutan seperti sediakala di tempatnya, yang sekarang hanya berupa padang pasir. Jika anda tidak tahu bagaima cara memperbaikinya. TOLONG BERHENTI MERUSAKNYA!

Disini anda adalah delegasi negara-negara anda. Pengusaha, anggota perhimpunan, wartawan atau politisi - tetapi sebenarnya anda adalah ayah dan ibu, saudara laki-laki dan saudara perempuan, paman dan bibi - dan anda semua adalah anak dari seseorang.

Saya hanyalah seorang anak kecil, namun saya tahu bahwa kita semua adalah bagian dari sebuah keluarga besar, yang beranggotakan lebih dari 5 milyar, terdiri dari 30 juta rumpun dan kita semua berbagi udara, air dan tanah di planet yang sama - perbatasan dan pemerintahan tidak akan mengubah hal tersebut.

Saya hanyalah seorang anak kecil namun begitu saya tahu bahwa kita semua menghadapi permasalahan yang sama dan kita seharusnya bersatu untuk tujuan yang sama.

Walaupun marah, namun saya tidak buta, dan walaupun takut, saya tidak ragu untuk memberitahukan dunia apa yang saya rasakan.

Di negara saya, kami sangat banyak melakukan penyia-nyiaan. Kami membeli sesuatu dan kemudian membuang nya, beli dan kemudian buang.

Walaupun begitu tetap saja negara-negara di Utara tidak akan berbagi dengan mereka yang memerlukan. Bahkan ketika kita memiliki lebih dari cukup, kita merasa takut untuk kehilangan sebagian kekayaan kita, kita takut untuk berbagi.

Di Kanada kami memiliki kehidupan yang nyaman, dengan sandang, pangan dan papan yang berkecukupan - kami memiliki jam tangan, sepeda, komputer dan perlengkapan televisi.

Dua hari yang lalu di Brazil sini, kami terkejut ketika kami menghabiskan waktu dengan anak-anak yang hidup di jalanan. Dan salah satu anak tersebut memberitahukan kepada kami: "Aku berharap aku kaya, dan jika aku kaya, aku akan memberikan anak-anak jalanan makanan, pakaian dan obat-obatan, tempat tinggal, cinta dan kasih sayang " .

Jika seorang anak yang berada dijalanan dan tidak memiliki apapun, bersedia untuk berbagi, mengapa kita yang memiliki segalanya masih begitu serakah?

Saya tidak dapat berhenti memikirkan bahwa anak-anak tersebut berusia sama dengan saya, bahwa tempat kelahiran anda dapat membuat perbedaan yang begitu besar, bahwa saya bisa saja menjadi salah satu dari anak-anak yang hidup di Favellas di Rio; saya bisa saja menjadi anak yang kelaparan di Somalia ; seorang korban perang timur tengah atau pengemis di India .

Saya hanyalah seorang anak kecil, namun saya tahu bahwa jika semua uang yang dihabiskan untuk perang dipakai untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan menemukan jawaban terhadap permasalahan alam, betapa indah jadinya dunia ini.

Di sekolah, bahkan di taman kanak-kanak, anda mengajarkan kami untuk berbuat baik. Anda mengajarkan pada kami untuk tidak berkelahi dengan orang lain, untuk mencari jalan keluar, membereskan kekacauan yang kita timbulkan; untuk tidak menyakiti makhluk hidup lain, untuk berbagi dan tidak tamak.

Lalu mengapa anda kemudian melakukan hal yang anda ajarkan pada kami supaya tidak boleh dilakukan tersebut?

Jangan lupakan mengapa anda menghadiri konperensi ini, mengapa anda melakukan hal ini - kami adalah anak-anak anda semua. Anda sekalianlah yang memutuskan, dunia seperti apa yang akan kami tinggali.

Orang tua seharus nya dapat memberikan kenyamanan pada anak-anak mereka dengan mengatakan, " Semuanya akan baik-baik saja , 'kami melakukan yang terbaik yang dapat kami lakukan dan ini bukanlah akhir dari segalanya.”

Tetapi saya tidak merasa bahwa anda dapat mengatakan hal tersebut
kepada kami lagi. Apakah kami bahkan ada dalam daftar prioritas anda semua? Ayah saya selalu berkata, “Kamu akan selalu dikenang karena perbuatanmu, bukan oleh kata-katamu”.


Jadi, apa yang anda lakukan membuat saya menangis pada malam hari. Kalian orang dewasa berkata bahwa kalian menyayangi kami. Saya menantang A N D A , cobalah untuk mewujudkan kata-kata tersebut.

[caption id="attachment_336" align="alignleft" width="225" caption="Severn Suzuki di Usia 30 tahun"][/caption]

Pada 1993, ia diangkat sebagai United Nations Environment Programme's Global 500 Roll of Honour.

Cullis-Suzuki tamat dari Yale University pada 2002 dengan gelar B.Sc. bidang ekologi dan biologi evolusionari. Setelah dari Yale, Cullis-Suzuki menghabiskan dua tahun waktunya untuk berkeliling. Di 2002, Cullis-Suzuki juga menjadi co-host pada program Suzuki's Nature Quest, sebuah serial televisi untuk anak-anak yang disiarkan oleh Discovery Channel.

Di awal 2002, she turut berpartisipasi meluncurkan sebuah Internet berbasik think tank yang disebut The Skyfish Project.Sebagai seorang anggota Kofi Annan's Special Advisory Panel, ia dan anggota the Skyfish Project melucurkan projek pertamanya, yang disebut "Recognition of Responsibility", pada the World Summit on Sustainable Development di Johannesburg pada August 2002. The Skyfish Project memaksanya pada 2004 as untuk fokus kembali ke sekolah dan menamatkan sarjana di University of Victoria.

Di tahun ini, 2010, seorang DJ Perancis, Laurent Wolf, menjadikan cuplikan pidato Severn-Suzuki di 1992 Earth Summit sebagai salah satu track di album "2012: Not the End of the World."

Belajar dari Pak Tino

[caption id="attachment_328" align="aligncenter" width="300" caption="Tino Sidin, (photo: kepakgaruda)"]Pak Tino Sidin[/caption]

Ya... yang saya maksud memang Pak Tino Sidin. Kemungkinan yang seusia dengan saya sangat menikmati cara Pak Tino mengajarkan bagaimana cara menggambar yang bagus. Jutaan anak Indonesia terinspirasi oleh beliau. Beliau adalah pembawa acara TVRI “Mari Menggambar” era 80an, lahir lahir di Tebingtinggi, Sumatera Utara, 25 November 1925 – meninggal di Jakarta, 29 Desember 1995 pada umur 70 tahun.

Pak Tino adalah sosok pengajar sempurna, entertain sempurna. Saya akan menceritakan bagaimana saya sangat terinspirasi oleh beliau. Namun sayang, saya hanya terinspirasi, sementara teman saya, Doni lebih dari itu, dia hidup dengan modal awal apa yang diajarkan oleh Pak Tino.

Doni adalah teman sekelas, sebangku saya sejak kelas 2 di SMAN 3 Medan. Saya sangat mengagumi dia, karena keterampilannya menggambar, jauh di atas rata-rata semua teman yang pernah saya kenal. Seperti saya, Doni sangat terinspirasi oleh Pak Tino.

Pak Tino selalu ditunggu kehadirannya oleh hampir seluruh anak di Indonesia, tampil dengan gaya yang khas, bertopi khas pelukis seperti baret, ada jambul di atasnya. Gaya bicara beliau sangat menarik. Dia selalu mengajarkan cara menggambar yang bagus (tidak harus benar), namun tidak terasa kalau kita sedang belajar. Beliau selalu menggambar sambil mendongeng, dan selalu pula mengawali sebuah gambar dari sebuah huruf, sesuai dengan tema dongengannya. Lalu huruf itu itu disambungnya dengan garis demi garis, dan tiba-tiba... jadilah sebuah gambar yang bagus sekali.

Beliau mengajarkan betapa menggambar sangat mudah sekali, hanya garis lurus dan garis lengkung. Tidak lebih dari itu. Setiap dia menarik garis, yang diingat oleh setiap anak adalah, tidak ada garis yang salah tarik. Semua garis, kalaupun kita merasa salah, beliau langsung mengajarkan bagaimana memperbaikinya. Sekali lagi, TIDAK ADA GARIS YANG SALAH!

Di akhir acara, beliau akan memamerkan kiriman gambar-gambar dari pelosok negeri ini, dan dikomentari dengan satu kata, “BAGUS.” Beliau tidak pernah mengkomentari yang lain-lain, seperti kita biasanya, “o... mestinya ini dikasih warna ini, aduh... kok badan sama tangannya ga matching, ah... sayang sekali, mestinya kan begini... dan lainnya, dan lainnnya...”

Kembali ke sosok Doni, dengan modal itu pula dia melatih dan terus melatih mencoret-coret, lalu menjadikannya sebuah gambar. Kini dia adalah seorang arsitek handal di kota Medan. Seorang arsitek mandiri, penuh ide, agak sableng, dan ga tertarik untuk bekerja dengan orang lain. Bukan cuman itu, kegilaannya pada garis-garis memaksanya untuk mendirikan HELS, sebuah kelompok ‘seniman asal-asal’ di Medan, dengan merek dagang TauKoMedan, dan tagnya yang terkenal, “untuk Tuhan, Bangsa, dan Medan.”

Doni adalah anak yang besar bersama nilai positif yang dijejali oleh seorang Tino Sidin. Dan nilai positif itulah yang menjadikannya seorang arsitek yang cukup diperhitungkan. Berbagai karyanya menjadi ‘monumen’ di Kota Medan.

Poin yang saya ingin sampaikan disini sederhana sekali, sesederhana Pak Tino. Pertama, TIDAK ADA YANG SALAH, SEMUA BENAR. Kedua, SEMUA BAGUS.

Inilah yang mesti kita ingat terus-menerus sepanjang usia kita, sebagai apapun kita. Seperti kata bijak, “jika anak dibesarkan dengan dorongan, ia akan belajar percaya diri. Jika anak dibesarkan dengan dukungan, ia akan belajar menyenangi diri.”

Semoga bermanfaat bagi kita semua, sebagai apapun kita. Sebagai leader, sebagai guru, sebagai orangtua, sebagai seorang teladan bagi yang lain. Semoga kita bisa menjadi ‘Pak Tino’ bagi ‘Doni-Doni’ lainnya.

Rabu, 26 Mei 2010

Matahari Meleleh!!!











[caption id="attachment_320" align="alignright" width="240" caption="matahari"]matahari[/caption]

NOAA baru saja mengeluarkan bukti baru berupa lidah api permukaan matahari yang meleleh. NOAA merupakan lembaga yang melakukan pengamatan cuaca luar angkasa setiap hari.

Bill Murtagh menghabiskan harinya mengamati matahari, tidak secara langsung tetapi melalui sebuah pusat pengawasan cuaca ruang angkasa di National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) di Boulder, Colorado, Amerika Serikat .

NOAA juga merupakan sumber resmi menyangkut peringatan cuaca di luar angkasa dan pemimpin pusat aktivitas serupa di seluruh dunia. Lembaga ini juga bertugas mengeluarkan ramalan harian.

Senin, 24 Mei 2010

Perusak Gigi Bukan Hanya Permen

[caption id="" align="alignright" width="300" caption="Ilustrasi gigi anak"]Ilustrasi gigi anak[/caption]

Membatasi konsumsi gula pada anak memang tidak mudah. Jangan berpikir gula hanya ada pada permen. Kandungan gula penyebab kerusakan gigi juga terdapat pada sejumlah minuman ringan, dan makanan manis lainnya.

Seperti dikutip dari laman Female First, survei terbaru Yayasan Kesehatan Gigi Inggris terhadap 286 dokter gigi menunjukkan, minuman manis diidentifikasi sebagai faktor utama penyebab kerusakan gigi anak.