Mari kita kembali ke zaman yang tidak mengenakkan itu. Kadang untuk mencari kebenaran sejarah kita butuh “mesin waktu”. Tampaknya kita harus memanggil Doraemon ke sini sekarang. Kita juga membutuhkan testimoni para pelakunya yang saat ini masih hidup bahkan sedang berkuasa. Sedikit dari kita yang mengetahui apa peran SBY dalam proses pergantian kekuasaan saat itu. Padahal beliau juga cukup berperan. Sudah menjadi kepercayaan umum bahwa penembakan mahasiswa Trisakti mengakibatkan terjadinya kerusuhan besar-besaran. Benarkahkah demikian?
Bukti-bukti menunjukkan bahwa kerusuhan Mei 98 itu bukanlah spontanitas kemarahan warga akibat peristiwa Trisakti. Adakah rekayasa pihak tertentu atau setidaknya pembiaran sehingga peristiwa itu bisa terjadi? Mari kita lihat secara jernih bukti-bukti yang ada.
Jumat, 23 Mei 2014
The Untold Prabowo: Jenderal Yang Terbuang
Inilah Fakta Sebenarnya Tentang Prabowo Subianto Yang Tidak Terungkap Media - Jika kita bicara tentang sosok Prabowo Subianto, mungkin bagi yang tahu pasti akan di kaitkan dengan tragedi kerusuhan Mei 1998 dimana Prabowo Subianto menjadi salah satu aktornya. Itu yang di gemborkan media yang mungkin Anda tahu. Tapi tahukah Anda bahwa sebenarnya faktanya tidak seperti itu, sebenarnya Prabowo Subianto lah yang di jadikan kambing hitam dalam tragedi Mei 1998. Anda penasaran ?, mari kita simak ulasannya tentang fakta tentang Prabowo Subianto yang sebenarnya seperti yang ditayangkan oleh Kompas TV. Artikel ini cukup panjang sekali, jadi harap dibaca dengan sabar dan seksama ya.
Kamis, 22 Mei 2014
Kisah Siti Nurbaya ala Jokowi-JK
SITI Nurbaya adalah anak Baginda Sulaiman, seorang saudagar kaya. Sedangkan Samsul Bahri, adalah anak Penghulu Sutan Mahmud. Keduanya adalah orang Padang yang memang sudah akrab sejak kecil karena tinggal bertetangga.
Ketika dewasa, rasa cinta keduanya pun tumbuh, sehingga sama-sama sepi dan rindu ketika harus berpisah. Terlebih karena Samsul Bahri harus melanjutkan sekolah ke Jakarta.
Analisa Komentar Tes Kejiwaan Jokowi oleh Psikolog @estiningsihdwi
- Saya sebenarnya sudah tidak sampai hati mau nguliti pak @jokowi_do2
- Tapi karena beliau adalah calon pemimpin. Saya rakyat, merasa berhak untuk urun suara. Ini tentang test kejiwaan ~> http://t.co/o5LcKsTK2h
- Ini komentar pak @jokowi_do2 dan pak @Pak_JK
Ada Jenderal Tekan Jaksa Agung untuk Selamatkan Jokowi?
RMOL. Ada informasi baru terkait kasus pengadaan bus Transjakarta rusak (berkarat) yang ditangani Kejaksaan Agung.
Ketua Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu, Arif Poyuono, yang mengungkapkannya. Kepada Rakyat Merdeka Online, Arif menjelaskan bahwa mantan Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI, Udar Pristono, meminta perlindungan dan bantuan hukum kepada pihaknya dalam menjalani persidangan bus Transjakarta nanti.
"Iya benar, Pak Udar meminta kami membantu Beliau mengungkap kasus ini. Karena dalam kasus ini seolah-olah Pak Udar dijadikan sebagai satu-satunya tersangka. Padahal, tidak demikian," ujar Arif saat dihubungi, Selasa (20/5).
Ide Tol Laut Jadi Tertawaan Pakar Maritim
“Siapapun yang menyusun konsep maritim si Jokowi-JK …saya tantang debat publik, kita adu argumen dan gagasan! jangan bodohi rakyat dengan konsep abal-abal.”
Tulisan itu terbentang di lini masa akun Twitter @ypaonganan, milik pakar kemaritiman Y. Paonganan. Paonganan gusar dengan konsep “tol laut” yang didengungkan calon presiden dari PDIP, Joko Widodo.
Rabu, 21 Mei 2014
Hukum Meng-ghibahi (calon) Pemimpin
Oleh Ustadz Abduh Z
ulfidar Akaha
Dalam kitab Riyadhush Shalihi , bab ghibah, imam An-Nawawi menyebutkan enam kriteria Ghibah yang dibolehkan. Di antaranya, yang nomor empat yaitu;
ﺗﺤﺬﻳﺮ ﺍﻟﻤﺴﻠﻤﻴﻦ ﻣﻦ ﺍﻟﺸﺮ ﻭﻧﺼﻴﺤﺘﻬﻢ
"Mengingatkan kaum muslimin dari suatu keburukan dan memberikan nasehat kepada mereka (agar tidak terjerumus pada keburukan tersebut)"
Masuk dalam bab ini adalah: boleh menyebutkan kekurangan seorang perawi (periwayat hadits -red) menurut ijma' kaum muslimin. Bahkan imam An-Nawawi mengatakan ini wajib, karena dibutuhkan.
Selain itu, juga boleh menyebutkan kekurangan calon suami atau istri, agar tidak terjadi penyesalan di kemudian hari.
Label:
capres,
ghibah,
jokowi,
Peristiwa,
Rahmatan lil Alamin
Senin, 19 Mei 2014
Dengan Teknologi ELA, Akta Nikah Jokowi Diragukan Keasliannya
[caption id="" align="alignnone" width="680" caption="Akta Nikah Jokowi Palsu"]
[/caption]
Pengecekan Keaslian Foto Digital dengan Teknik ELA (Error Level Analysis)
Sekarang jamannya kampanye parpol, untuk menjelekkan lawan, di forum-forum biasanya menggunakan foto editan, emang ada yang lucu, dan menghibur, ada yang fitnah dan bahkan nggak lucu sama sekali.
Kadang kita bertanya-tanya apakah benar ini file-nya asli? di sebuah file image digital, biasanya disisipkan beberapa informasi, istilahnya "Roy Suryo" sang penganalisa gambar porno dulu, untuk mengecek harus ada metadata, eh di jaman sekarang beda, metadata pun bisa dimanipulasi, jadi gampang dirubah atau dikosongin. (yang dulu pernah ikut milis "Kampung Gajah" atau id-gmail pasti tau tingkah Roy Suryo dengan "karakter asinan-nya")
Pengecekan Keaslian Foto Digital dengan Teknik ELA (Error Level Analysis)
Sekarang jamannya kampanye parpol, untuk menjelekkan lawan, di forum-forum biasanya menggunakan foto editan, emang ada yang lucu, dan menghibur, ada yang fitnah dan bahkan nggak lucu sama sekali.
Kadang kita bertanya-tanya apakah benar ini file-nya asli? di sebuah file image digital, biasanya disisipkan beberapa informasi, istilahnya "Roy Suryo" sang penganalisa gambar porno dulu, untuk mengecek harus ada metadata, eh di jaman sekarang beda, metadata pun bisa dimanipulasi, jadi gampang dirubah atau dikosongin. (yang dulu pernah ikut milis "Kampung Gajah" atau id-gmail pasti tau tingkah Roy Suryo dengan "karakter asinan-nya")
Kamis, 15 Mei 2014
Kisah Cuti Seorang Jokowi
Sebelum memulai tulisan ini, saya ingin menyatakan bahwa artikel saya ini bukan dibuat oleh tim. In Sya Allah karya ini asli, bukan kebohongan intelektualitas demi popularitas.
Memang, akhir-akhir ini agak sulit memastikan keaslian sebuah artikel opini. Bisa jadi, orang yang mengaku sebagai penulis hanya menyampaikan pokok-pokok pikirannya saja, sedangkan timlah yang merumuskan kata-katanya. Saya ulangi sekali lagi, tulisan ini adalah karya yang ditulis sendiri. Banyak waktu untuk merumuskan tulisan ini, kendati saya belum dalam masa cuti.
Memang, akhir-akhir ini agak sulit memastikan keaslian sebuah artikel opini. Bisa jadi, orang yang mengaku sebagai penulis hanya menyampaikan pokok-pokok pikirannya saja, sedangkan timlah yang merumuskan kata-katanya. Saya ulangi sekali lagi, tulisan ini adalah karya yang ditulis sendiri. Banyak waktu untuk merumuskan tulisan ini, kendati saya belum dalam masa cuti.
Rabu, 14 Mei 2014
"Silahkan Bully Saya, Gratis!" Kata @FahriHamzah
Karena, buat Wasekjen PKS yg jadi anggota DPR ini bully itu diperlukan sbg bentuk kritik, masukan & saran. Bahkan bisa dianggap gizi! Demi perbaikan diri ke dpnnya. Simak...
Insya Allah saya janji gak akan block akun pengkritik.Kritik Anda gizi bagi akal dan jiwa saya. #PerluKritikSaya
Bantulah saya dengan kritik. Termasuk jika Anda lakukan dengan tidak sopan. No problem. #PerluKritikSaya
Langganan:
Komentar (Atom)